32.8 C
Medan
Sunday, April 28, 2024

Pemkab Labuhanbatu & Pemprovsu Rapat Sinkronisasi Kembangkan Kawasan Berbasis THIS

LABUHANBATU, SUMUTPOS.CO – Pemkab Labuhanbatu melalui Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang), bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut), menggelar Rapat Sinkronisasi Pengembangan Kawasan Berbasi Tematik, Holistik, Integratif, dan Spasial (THIS) Kabupaten Labuhanbatu 2022 secara Zoom Meeting di Ruang Rapat Kantor Bupati Labuhanbatu, belum lama ini.

Pada kesempatan itu, Kepala Balitbang Kabupaten Labuhanbatu, Zuhri mengatakan, kegiatan ini untuk melaksanakan optimalisasi pelaksanaan pendapatan PLTS yang sudah ada di Desa Sei Nahodaris.

“Desa-desa yang berpotensi melaksanakan pendapatan ini, terus didorong, sehingga potensi yang ada di desa ini bisa dimanfaatkan,” ungkap Zuhri.

“Karena itu, kami berharap Pemprov Sumut bisa bersinergi dengan apa yang direncakanan di 6 desa ini. Dan semoga desa-desa yang dicanangkan untuk desa berinovasi ini, nantinya bisa mendapatkan bantuan dari Pemprov, untuk meningkatkan potensi-potensi yang ada, sehingga dapat terwujud dan terlaksana dengan baik,” imbuhnya.

Menurutnya, potensi sumber daya alam dan sumber mata pencarian penduduk Kabupaten Labuhanbatu, dominan pada sektor pertanian, peternakan, perikanan, dan kehutanan. Sementara pengelolaan sektor-sektor unggulan, masih bersifat parsial, sehingga belum memberikan dampak signifikan bagi pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.

“Pengembangan produk unggulan secara terintegrasi diharapkan dapat meningkatkan keragaman biodiversity pada satu kawasan, sehingga berdampak terhadap efisiensi sumber daya, peningkatan nilai tambah, serta mendukung siklus energi yang ramah lingkungan (zero waste). Juga mendorong terciptanya ekonomi kreatif (pariwisata, Koperasi, UMKM) yang didukung oleh pemanfaatan teknologi informasi. Pengembangan potensi wilayah pesisir, yang masih dapat dioptimalkan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat, disertai penyediaan infrastruktur yang memadai,” tutur Zuhri lagi.

Selain Desa Nahodaris, lanjut Zuhri, desa yang termasuk dalam rencana Pencanangan Kawasan Desa Berinovasi, yakni Desa Sei Siarti, Desa Selat Beting, Desa Sei Pelancang, Bagan Bilah, dan Desa Sei Rakyat. (fdh/saz)

LABUHANBATU, SUMUTPOS.CO – Pemkab Labuhanbatu melalui Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang), bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut), menggelar Rapat Sinkronisasi Pengembangan Kawasan Berbasi Tematik, Holistik, Integratif, dan Spasial (THIS) Kabupaten Labuhanbatu 2022 secara Zoom Meeting di Ruang Rapat Kantor Bupati Labuhanbatu, belum lama ini.

Pada kesempatan itu, Kepala Balitbang Kabupaten Labuhanbatu, Zuhri mengatakan, kegiatan ini untuk melaksanakan optimalisasi pelaksanaan pendapatan PLTS yang sudah ada di Desa Sei Nahodaris.

“Desa-desa yang berpotensi melaksanakan pendapatan ini, terus didorong, sehingga potensi yang ada di desa ini bisa dimanfaatkan,” ungkap Zuhri.

“Karena itu, kami berharap Pemprov Sumut bisa bersinergi dengan apa yang direncakanan di 6 desa ini. Dan semoga desa-desa yang dicanangkan untuk desa berinovasi ini, nantinya bisa mendapatkan bantuan dari Pemprov, untuk meningkatkan potensi-potensi yang ada, sehingga dapat terwujud dan terlaksana dengan baik,” imbuhnya.

Menurutnya, potensi sumber daya alam dan sumber mata pencarian penduduk Kabupaten Labuhanbatu, dominan pada sektor pertanian, peternakan, perikanan, dan kehutanan. Sementara pengelolaan sektor-sektor unggulan, masih bersifat parsial, sehingga belum memberikan dampak signifikan bagi pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.

“Pengembangan produk unggulan secara terintegrasi diharapkan dapat meningkatkan keragaman biodiversity pada satu kawasan, sehingga berdampak terhadap efisiensi sumber daya, peningkatan nilai tambah, serta mendukung siklus energi yang ramah lingkungan (zero waste). Juga mendorong terciptanya ekonomi kreatif (pariwisata, Koperasi, UMKM) yang didukung oleh pemanfaatan teknologi informasi. Pengembangan potensi wilayah pesisir, yang masih dapat dioptimalkan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat, disertai penyediaan infrastruktur yang memadai,” tutur Zuhri lagi.

Selain Desa Nahodaris, lanjut Zuhri, desa yang termasuk dalam rencana Pencanangan Kawasan Desa Berinovasi, yakni Desa Sei Siarti, Desa Selat Beting, Desa Sei Pelancang, Bagan Bilah, dan Desa Sei Rakyat. (fdh/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/