Semua Pekerja harus Dapat Upah dan Kesehatan yang Layak

“Kemudian membuka kesempatan kerja, dan yang paling penting melindungi juga hak pekerja. Semua pekerja harus dapat upah yang layak. Kesehatan pekerja juga harus dijamin perusahaan dan diawasi penuh pemerintah daerah. Tentu saja, organisasi serikat pekerja juga harus diperkuat agar mampu melakukan pendampingan maksimal pada pekerja,” pungkasnya.

Sebelum bertemu aktivis buruh, Ijeck dalam lawatannya ke Tanjungmorawa mengawalinya dengan Subuh Berjamaah. Usai salat dan mendengarkan tausyiah, Ijeck langsung berbaur bersama masyarakat di Simpang Kayu Besar, Tanjungmorawa.

Awalnya, Ijeck hanya mencari sarapan di tempat itu. Tapi rupanya kedatangan Ijeck mengundang perhatian masyarakat Tanjungmorawa sehingga langsung mengerumuninya dan ingin berkenalan dengannya.

Kawasan Simpang Kayu Besar, memang selalu ramai apalagi di akhir pekan. Kawasan itu menjadi semacam alun-alun bagi masyarakat Tanjungmorawa yang menjadi tempat menghabiskan Minggu pagi untuk berolahraga maupun berkumpul dengan komunitasnya.

“Kami mau jumpa Bang Ijeck. Dia Calon Wagubsu pilihan kami,” kata Ahmad Albar, salah satu pentolan Komunitas Facebooker Anak Tamora.

Komunitas Facebooker Anak Tamora, merupakan komunitas dengan anggota lebih dari 100.000 anggota. Albar mengatakan, sosok Ijeck, merupakan representasi dan insipirasi bagi anak generasi muda masa kini.

“Selain sukses sebagai pengusaha, Bang Ijeck adalah sosok yang santun dan penyantun. Senang berbagi dengan sesama, terutama masyarakat yang membutuhkan. Ini adalah contoh bagi kami,” kata Albar.

Saking senangnya dengan kehadiran Ijeck, ratusan Komunitas Anak Tamora yang hadir memberikan kaos pada Ijeck, yang menandakan calon Wagubsu yang berpasangan dengan Edy Rahmayadi ini sebagai bagian dari Anak Tanjung Morawa.

“Sekarang, selain anak Cemara (Jalan Cemara, Medan, alamat kediaman Ijeck), Bang Ijeck juga bagian dari Anak Tamora,” katanya.

Koordinator Relawan Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (ERAMAS) Kabupaten Deliserdang, Soufi Sembiring, mengatakan, anak-anak Tamora sangat optimis Edy-Ijeck, bisa menjawab kebutuhan masyarakat.

“Kawan-kawan Facebooker Anak Tamora ini sangat apresiasi dengan kesantunan ERAMAS dalam berkampanye di media sosial. ERAMAS itu Anti hoax dan ujaran kebencian. ERAMAS itulah cerminan orang Sumut. Makanya, mereka mendukung penuh ERAMAS,” pungkasnya. (rel/ila)

“Kemudian membuka kesempatan kerja, dan yang paling penting melindungi juga hak pekerja. Semua pekerja harus dapat upah yang layak. Kesehatan pekerja juga harus dijamin perusahaan dan diawasi penuh pemerintah daerah. Tentu saja, organisasi serikat pekerja juga harus diperkuat agar mampu melakukan pendampingan maksimal pada pekerja,” pungkasnya.

Sebelum bertemu aktivis buruh, Ijeck dalam lawatannya ke Tanjungmorawa mengawalinya dengan Subuh Berjamaah. Usai salat dan mendengarkan tausyiah, Ijeck langsung berbaur bersama masyarakat di Simpang Kayu Besar, Tanjungmorawa.

Awalnya, Ijeck hanya mencari sarapan di tempat itu. Tapi rupanya kedatangan Ijeck mengundang perhatian masyarakat Tanjungmorawa sehingga langsung mengerumuninya dan ingin berkenalan dengannya.

Kawasan Simpang Kayu Besar, memang selalu ramai apalagi di akhir pekan. Kawasan itu menjadi semacam alun-alun bagi masyarakat Tanjungmorawa yang menjadi tempat menghabiskan Minggu pagi untuk berolahraga maupun berkumpul dengan komunitasnya.

“Kami mau jumpa Bang Ijeck. Dia Calon Wagubsu pilihan kami,” kata Ahmad Albar, salah satu pentolan Komunitas Facebooker Anak Tamora.

Komunitas Facebooker Anak Tamora, merupakan komunitas dengan anggota lebih dari 100.000 anggota. Albar mengatakan, sosok Ijeck, merupakan representasi dan insipirasi bagi anak generasi muda masa kini.

“Selain sukses sebagai pengusaha, Bang Ijeck adalah sosok yang santun dan penyantun. Senang berbagi dengan sesama, terutama masyarakat yang membutuhkan. Ini adalah contoh bagi kami,” kata Albar.

Saking senangnya dengan kehadiran Ijeck, ratusan Komunitas Anak Tamora yang hadir memberikan kaos pada Ijeck, yang menandakan calon Wagubsu yang berpasangan dengan Edy Rahmayadi ini sebagai bagian dari Anak Tanjung Morawa.

“Sekarang, selain anak Cemara (Jalan Cemara, Medan, alamat kediaman Ijeck), Bang Ijeck juga bagian dari Anak Tamora,” katanya.

Koordinator Relawan Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (ERAMAS) Kabupaten Deliserdang, Soufi Sembiring, mengatakan, anak-anak Tamora sangat optimis Edy-Ijeck, bisa menjawab kebutuhan masyarakat.

“Kawan-kawan Facebooker Anak Tamora ini sangat apresiasi dengan kesantunan ERAMAS dalam berkampanye di media sosial. ERAMAS itu Anti hoax dan ujaran kebencian. ERAMAS itulah cerminan orang Sumut. Makanya, mereka mendukung penuh ERAMAS,” pungkasnya. (rel/ila)