27.8 C
Medan
Monday, May 6, 2024

Wow, Setahun E-Coaching Jam Sukses Mengedukasi 1.000 Mahasiswa

Foto: Istimewa Tambang Emas Martabe merayakan suksesnya Setahun ECJ Mengedukasi 1.000 Mahasiswa Indonesia. Kegiatan ini diselenggarakan di booth Tambang Emas Martabe, di Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) 2015, Rabu (8/4/2015).
Foto: Istimewa
Tambang Emas Martabe merayakan suksesnya Setahun ECJ Mengedukasi 1.000 Mahasiswa Indonesia. Kegiatan ini diselenggarakan di booth Tambang Emas Martabe, di Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) 2015, Rabu (8/4/2015).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Tambang Emas Martabe kembali menggelar E-Coaching Jam (ECJ), bertema ‘Metalurgi dan Pengelolaan Lingkungan di Tambang Emas Martabe’, di stan Tambang Emas Martabe Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) 2015, Rabu (8/4), Medan, Sumatera Utara. Ini menandai satu tahun bergulirnya ECJ dan kontribusinya dalam membentuk ahli-ahli tambang muda Indonesia yang handal, dengan total 1.000 mahasiswa peserta. Wow!

ECJ adalah wadah komunikasi yang membimbing dan memberi kesempatan bagi para mahasiswa tambang untuk melengkapi pengetahuan akademis dengan pengalaman dan keahlian praktis-aplikatif di dunia kerja langsung dari para praktisi tambang.

Senior Manajer Komunikasi Korporat G-Resources Tambang Emas Martabe, Katarina Siburian Hardono menyampaikan, E-Coaching Jam adalah sarana bagi Tambang Emas Martabe untuk berbagi pengetahuan dan keterampilan praktik nyata pengelolaan tambang.

“Kami bangga, selama setahun ECJ telah mengedukasi lebih dari 1.000 mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia. Sumbangsih ini juga sekaligus dimaksudkan untuk menjembatani kebutuhan para mahasiswa Pertambangan dalam memperoleh pemahaman dan keahlian praktis-aplikatif agar dapat memasuki dunia kerja dengan persiapan matang. Kami berharap semakin banyak mahasiswa yang akan memetik manfaat dari ECJ, dan semakin banyak pula ahli dan praktisi pertambangan yang tergerak untuk menyumbangkan pengetahuannya melalui ECJ,” katanya.

Jalannya program E-Coaching Jam ini memanfaatkan kemajuan teknologi internet dan telekomunikasi yang memberikan kemudahan untuk mengakses informasi melalui berbagai perangkat mobile seperti laptop dan smartphone di manapun dan kapanpun. Minimal satu kali setahun E-Coaching Jam memfasilitasi temu darat agar pembimbing dan peserta dapat semakin mengintensifkan proses berbagi ilmu dan pengalaman dalam satu forum bersama.

Foto: Istimewa Tambang Emas Martabe merayakan suksesnya Setahun ECJ Mengedukasi 1.000 Mahasiswa Indonesia. Kegiatan ini diselenggarakan di booth Tambang Emas Martabe, di Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) 2015, Rabu (8/4/2015).
Foto: Istimewa
Tambang Emas Martabe merayakan suksesnya Setahun ECJ Mengedukasi 1.000 Mahasiswa Indonesia. Kegiatan ini diselenggarakan di booth Tambang Emas Martabe, di Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) 2015, Rabu (8/4/2015).

Salah satu peserta ECJ hari ini, Karina Nur Syarifah, mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU) dari Fakultas Teknik Lingkungan, Rabu (8/4), mengatakan dirinya mendapatkan banyak sekali tambahan ilmu dan pengetahuan mengenai pengelolaan industri tambang emas.

“ECJ menambah wawasan dan pengetahuan saya mengetahui cara produksi, tata kelola lingkungan, dan juga dapat mengenal secara langsung Tambang Emas Martabe yang merupakan salah satu tambang emas berrstandar global. Saya berharap bisa belajar lebih dalam lagi, pada lain waktu bisa berkunjung ke Batangtoru dan bisa menjadi karyawan Tambang Emas Martabe,” ujar Karina.

Sebelumnya, ECJ diselenggarakan tiap minggu selama penyelenggaraan PRSU di tahun ini (20 Maret – 20 April 2015). Dalam temu itu, berbagai topik dasar di sekitar pengelolaan tambang bertanggung jawab dalam bidang lingkungan hidup, hubungan kemasyarakatan, pengolahan bijih emas dan perak, geologi, penambangan, metalurgi, dan sumber daya manusia telah didiskusikan bersama. Diskusi pembelajaran selanjutnya dengan masing-masing pembimbing diteruskan melalui komunikasi dunia maya.

Program E-Coaching Jam diluncurkan pada momen penyelenggaraan Indonesian Students Mining Competition (ISMC) ke-9 dan Southeast Asian Student Mining Competition (SEAMC) ke-1 pada 7 Februari 2014 di Institut Teknologi Bandung. Kegiatan tersebut melibatkan ratusan mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia dan manca negara, seperti UPN Veteran Yogyakarta, Universitas Padang, Universitas Sriwijaya, Universitas Hasanudin, Universitas Lambung Mangkurat, ITB, ITM, Korea University, Korea Maritime University, Hanyang University, Dong-A University, Chonnam National University, dan lain-lain. (rel/mea)

Foto: Istimewa Tambang Emas Martabe merayakan suksesnya Setahun ECJ Mengedukasi 1.000 Mahasiswa Indonesia. Kegiatan ini diselenggarakan di booth Tambang Emas Martabe, di Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) 2015, Rabu (8/4/2015).
Foto: Istimewa
Tambang Emas Martabe merayakan suksesnya Setahun ECJ Mengedukasi 1.000 Mahasiswa Indonesia. Kegiatan ini diselenggarakan di booth Tambang Emas Martabe, di Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) 2015, Rabu (8/4/2015).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Tambang Emas Martabe kembali menggelar E-Coaching Jam (ECJ), bertema ‘Metalurgi dan Pengelolaan Lingkungan di Tambang Emas Martabe’, di stan Tambang Emas Martabe Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) 2015, Rabu (8/4), Medan, Sumatera Utara. Ini menandai satu tahun bergulirnya ECJ dan kontribusinya dalam membentuk ahli-ahli tambang muda Indonesia yang handal, dengan total 1.000 mahasiswa peserta. Wow!

ECJ adalah wadah komunikasi yang membimbing dan memberi kesempatan bagi para mahasiswa tambang untuk melengkapi pengetahuan akademis dengan pengalaman dan keahlian praktis-aplikatif di dunia kerja langsung dari para praktisi tambang.

Senior Manajer Komunikasi Korporat G-Resources Tambang Emas Martabe, Katarina Siburian Hardono menyampaikan, E-Coaching Jam adalah sarana bagi Tambang Emas Martabe untuk berbagi pengetahuan dan keterampilan praktik nyata pengelolaan tambang.

“Kami bangga, selama setahun ECJ telah mengedukasi lebih dari 1.000 mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia. Sumbangsih ini juga sekaligus dimaksudkan untuk menjembatani kebutuhan para mahasiswa Pertambangan dalam memperoleh pemahaman dan keahlian praktis-aplikatif agar dapat memasuki dunia kerja dengan persiapan matang. Kami berharap semakin banyak mahasiswa yang akan memetik manfaat dari ECJ, dan semakin banyak pula ahli dan praktisi pertambangan yang tergerak untuk menyumbangkan pengetahuannya melalui ECJ,” katanya.

Jalannya program E-Coaching Jam ini memanfaatkan kemajuan teknologi internet dan telekomunikasi yang memberikan kemudahan untuk mengakses informasi melalui berbagai perangkat mobile seperti laptop dan smartphone di manapun dan kapanpun. Minimal satu kali setahun E-Coaching Jam memfasilitasi temu darat agar pembimbing dan peserta dapat semakin mengintensifkan proses berbagi ilmu dan pengalaman dalam satu forum bersama.

Foto: Istimewa Tambang Emas Martabe merayakan suksesnya Setahun ECJ Mengedukasi 1.000 Mahasiswa Indonesia. Kegiatan ini diselenggarakan di booth Tambang Emas Martabe, di Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) 2015, Rabu (8/4/2015).
Foto: Istimewa
Tambang Emas Martabe merayakan suksesnya Setahun ECJ Mengedukasi 1.000 Mahasiswa Indonesia. Kegiatan ini diselenggarakan di booth Tambang Emas Martabe, di Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) 2015, Rabu (8/4/2015).

Salah satu peserta ECJ hari ini, Karina Nur Syarifah, mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU) dari Fakultas Teknik Lingkungan, Rabu (8/4), mengatakan dirinya mendapatkan banyak sekali tambahan ilmu dan pengetahuan mengenai pengelolaan industri tambang emas.

“ECJ menambah wawasan dan pengetahuan saya mengetahui cara produksi, tata kelola lingkungan, dan juga dapat mengenal secara langsung Tambang Emas Martabe yang merupakan salah satu tambang emas berrstandar global. Saya berharap bisa belajar lebih dalam lagi, pada lain waktu bisa berkunjung ke Batangtoru dan bisa menjadi karyawan Tambang Emas Martabe,” ujar Karina.

Sebelumnya, ECJ diselenggarakan tiap minggu selama penyelenggaraan PRSU di tahun ini (20 Maret – 20 April 2015). Dalam temu itu, berbagai topik dasar di sekitar pengelolaan tambang bertanggung jawab dalam bidang lingkungan hidup, hubungan kemasyarakatan, pengolahan bijih emas dan perak, geologi, penambangan, metalurgi, dan sumber daya manusia telah didiskusikan bersama. Diskusi pembelajaran selanjutnya dengan masing-masing pembimbing diteruskan melalui komunikasi dunia maya.

Program E-Coaching Jam diluncurkan pada momen penyelenggaraan Indonesian Students Mining Competition (ISMC) ke-9 dan Southeast Asian Student Mining Competition (SEAMC) ke-1 pada 7 Februari 2014 di Institut Teknologi Bandung. Kegiatan tersebut melibatkan ratusan mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia dan manca negara, seperti UPN Veteran Yogyakarta, Universitas Padang, Universitas Sriwijaya, Universitas Hasanudin, Universitas Lambung Mangkurat, ITB, ITM, Korea University, Korea Maritime University, Hanyang University, Dong-A University, Chonnam National University, dan lain-lain. (rel/mea)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/