25.6 C
Medan
Tuesday, May 14, 2024

Avanza vs KUPJ Tour: Ahli Waris Dapat Rp175 Juta

Foto: Jenfrie/PM Keluarga korban melihat bangkai mobil Avanza BK 1718 KN, yang ringsek usai laga kambing dengan KUPJ Tour di Batubara.
Foto: Jenfrie/PM
Keluarga korban melihat bangkai mobil Avanza BK 1718 KN, yang ringsek usai laga kambing dengan KUPJ Tour di Batubara.

BATUBARA, SUMUTPOS.CO – Duka keluarga korban tewas pada kecelakaan Avanza kontra KUPJ Tour belum hilang. Peristiwa tragis itu masih mereka kenang. Pihak Jasa Raharja sadar itu. Mereka pun langsung menyalurkan santunan sebanyak Rp175 juta.

Kemarin, Kepala cabang Jasa Raharja Sumatera Utara Haruan Muldi Darmawan didampingi Kabag Ops Kompol Silaen dan Kasat Lantas AKP Nasib Manurung memberikan santunan di aula Mapolres Batubara,Kamis (11/8). Suasana haru begitu terasa. “Kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalinsum desa Kuala Gunung merupakan kecelakaan menonjol yang langsung menjadi perhatian khusus Jasa Raharja. Untuk masing masing korban diberikan santunan sebesar Rp25 juta, biaya penguburan Rp 2juta, dan biaya rumah sakit,” ungkap Haruan.

Para penerima santunan yang merupakan ahli waris korban,Suratmi (38) merupakan waris dari Semi (70),Maslina (28) istri dari pengemudi mobil Avanza Budianto (30),Leli (23) anak dari korban Sarjo (50) dan Sumarti (46), Poniman (72) sebagai waris dari Surianto (36) anak kandungnya, Enny (33) besan, dan Akbar (3) cucu.

Sementara itu masih ada 3 korban yang masih di rawat intensif. Mereka adalah Firmansyah (8) abangnya almarhum Akbar (3) di salah satu rumah sakit di Medan, Sumirah (43) keluarga Poniman saat ini dirawat di Rumah Sakit Siantar, dan Irma (13)cucu almarhummah Semi (70) berada di Rumah Sakit Kisaran.

Di sisi lain, pihak KUPJ Tour mengaku bertanggung jawab atas segala korban luka yang dialami penumpangnya. Hal ini ditegaskan Koordinator Lapangan (Korlap) KUPJ Tour Andre Tarigan ketika diwawancarai di loketnya yang berada di Jalan Sisingamangaraja Km 5,5 No 324, Rabu (10/8) siang. “Secara tegas kami selalu bertanggung jawab penuh atas segala luka yang dialami para penumpang kami,” kata Andre.

Andre mengatakan yang kemungkinan bersalah dari kecelakaan pada Rabu (10/8) itu adalah mobil Avanza. Meskipun begitu, Andre kurang memahami kejadian sebenarnya. “Informasi yang kudapat, Avanza itu lagi motong mobil kontener. Makanya, dihantamlah mobil kami dari depan. Tapi, aku belum bisa pastikan jika kejadian itu memang Avanza itu yang bersalah,” beber Andre.

Dalam kecelakaan itu, Andre juga mengatakan seluruh penumpangnya yang terdiri dari 8 orang itu semuanya selamat. “Nggak ada korban jiwa dari penumpang kami, hanya saja yang luka banyak,” jelasnya. “Kasus ini seluruhnya kami serahkan kepada pihak kepolisian,” tambah Andre.(cr-8/mag-3/rbb)

Foto: Jenfrie/PM Keluarga korban melihat bangkai mobil Avanza BK 1718 KN, yang ringsek usai laga kambing dengan KUPJ Tour di Batubara.
Foto: Jenfrie/PM
Keluarga korban melihat bangkai mobil Avanza BK 1718 KN, yang ringsek usai laga kambing dengan KUPJ Tour di Batubara.

BATUBARA, SUMUTPOS.CO – Duka keluarga korban tewas pada kecelakaan Avanza kontra KUPJ Tour belum hilang. Peristiwa tragis itu masih mereka kenang. Pihak Jasa Raharja sadar itu. Mereka pun langsung menyalurkan santunan sebanyak Rp175 juta.

Kemarin, Kepala cabang Jasa Raharja Sumatera Utara Haruan Muldi Darmawan didampingi Kabag Ops Kompol Silaen dan Kasat Lantas AKP Nasib Manurung memberikan santunan di aula Mapolres Batubara,Kamis (11/8). Suasana haru begitu terasa. “Kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalinsum desa Kuala Gunung merupakan kecelakaan menonjol yang langsung menjadi perhatian khusus Jasa Raharja. Untuk masing masing korban diberikan santunan sebesar Rp25 juta, biaya penguburan Rp 2juta, dan biaya rumah sakit,” ungkap Haruan.

Para penerima santunan yang merupakan ahli waris korban,Suratmi (38) merupakan waris dari Semi (70),Maslina (28) istri dari pengemudi mobil Avanza Budianto (30),Leli (23) anak dari korban Sarjo (50) dan Sumarti (46), Poniman (72) sebagai waris dari Surianto (36) anak kandungnya, Enny (33) besan, dan Akbar (3) cucu.

Sementara itu masih ada 3 korban yang masih di rawat intensif. Mereka adalah Firmansyah (8) abangnya almarhum Akbar (3) di salah satu rumah sakit di Medan, Sumirah (43) keluarga Poniman saat ini dirawat di Rumah Sakit Siantar, dan Irma (13)cucu almarhummah Semi (70) berada di Rumah Sakit Kisaran.

Di sisi lain, pihak KUPJ Tour mengaku bertanggung jawab atas segala korban luka yang dialami penumpangnya. Hal ini ditegaskan Koordinator Lapangan (Korlap) KUPJ Tour Andre Tarigan ketika diwawancarai di loketnya yang berada di Jalan Sisingamangaraja Km 5,5 No 324, Rabu (10/8) siang. “Secara tegas kami selalu bertanggung jawab penuh atas segala luka yang dialami para penumpang kami,” kata Andre.

Andre mengatakan yang kemungkinan bersalah dari kecelakaan pada Rabu (10/8) itu adalah mobil Avanza. Meskipun begitu, Andre kurang memahami kejadian sebenarnya. “Informasi yang kudapat, Avanza itu lagi motong mobil kontener. Makanya, dihantamlah mobil kami dari depan. Tapi, aku belum bisa pastikan jika kejadian itu memang Avanza itu yang bersalah,” beber Andre.

Dalam kecelakaan itu, Andre juga mengatakan seluruh penumpangnya yang terdiri dari 8 orang itu semuanya selamat. “Nggak ada korban jiwa dari penumpang kami, hanya saja yang luka banyak,” jelasnya. “Kasus ini seluruhnya kami serahkan kepada pihak kepolisian,” tambah Andre.(cr-8/mag-3/rbb)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/