TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO- Kepala Dinas Sosial Kota Tebingtinggi Khairil Anwar meminta kepada petugas verivali yang ada di kelurahan se-Kota Tebingtinggi untuk selalu menjaga integritas dan independensi.
Hal tersebut diungkapkannya saat membuka kegiatan sosialisasi verivali, validasi dan penginputan data penduduk miskin, Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) serta verifikasi kelayakan penerima bantuan sosial di Aula Kantor Dinas Sosial Jalan Gunung Lauser Kota Tebingtinggi, Rabu (15/3/2023).
“Saya minta petugas verivali di Kelurahan jangan menggunakan jabatannya untuk kepentingan politik orang lain. Kita harus netral tidak memihak kepada suatu Parpol, karena kita merupakan bagian dari Pemkot Tebingtinggi,” jelas Khairil Anwar dihadapan petugas verivali se Kota Tebingtinggi dalam pelatihan yang digelar selama dua hari tertanggal 14-15 Maret 2023.
Petugas verivali harus selalu berkoordinasi dengan Dinas Sosial dan Kelurahan tempatnya bertugas dalam menentukan kelayakan kemiskinan di daerahnya dengan berkordinasi kepada Lurah, Bhabinkamtibmas, Babinsa, TKSK, tokoh masyarakat dan tokoh agama dalam melaksanakan musyawarah kelurahan baik dalam mengusulkan warga kelayakan penerima bantuan sosial baik PKH, BPNT dan Bansos lainnya.
“Bagi yang sudah mampu dan tidak miskin lagi untuk bisa digantikan dengan penerima bantuan sosial lainnya yang masih membutuhkan dan semuanya harus berdasarkan hasil musyawarah kelurahan setempat, dengan cara melakukan pengusulan DTKS apabila belum terdaftar di DTKS,” bilangnya.
Kepada petugas verivali, Khairil Anwar meminta untuk tetap melakukan verivali, verifikasi dan penginputan data DTKS di masing masing kelurahan. Melakukan pendaftaran fakir miskin, melakukan verifikasi kelayakan penerima bantuan sosial, melakukan verifikasi data PBI JKN dan melakukan kroscek dengan PBI Provinsi dan PBI Kota Tebingtinggi.
“Petugas verivali juga bisa menerima pendaftaran masyarakat yang mengaku miskin yang belum mendapatkan bantuan dengan melakukan pemeriksaan apakah yang bersangkutan sudah masuk DTKS atau belum serta melakukan verivali ke lapangan apabila yang bersangkutan belum masuk DTKS,” tegas Khairil.
Untuk hasil yang dicapai, Khairil Anwar berharap DTKS Kota Tebingtinggi menjadi valid, keluarga penerima manfaat (KPM) bantuan sosial baik dari pusat dan daerah tepat sasaran dan menurunkan angka kemiskinan di Kota Tebingtinggi.
Dalam kegiatan tersebut hadir Sekretaris Tigara Hasibuan, Kabid Dayados Suhendri Suar, Firman Sinurat dan Diva Umar Sagala, TKSK sebagai Kordinator verivali lima kecamatan serta petugas verivali se-Kota Tebingtinggi. (ian/ram)