25 C
Medan
Wednesday, May 15, 2024

Bupati Nias Ajak Masyarakat Hargai Perbedaan

Foto: Adi Laoli/Sumut Pos
Bupati Nias Drs. Sokhiatulo Laoli, MM memberi santunan kepada anak yatim di Mesjid Al’ Abrar Desa Tetehosi Idanogawo, Kecamatan Idanogawo Kabupaten Nias dalam acara Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad Saw dan Penyambutan Bulan Suci Ramadhan 1438 H/ 2017.

NIAS, SUMUTPOS.CO –Bupati Nias Drs Sokhiatulo Laoli MM mengajak masyarakat untuk saling mendoakan, saling membantu, saling menghormati, dan saling menghargai perbedaan. Hal tersebut dikatakan orang nomor satu di Pemkab Nias dalam acara peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad Saw dan penyambutan bulan suci Ramadan 1438 H/2017 yang dilaksanakan di Masjid Al-Abrar Desa Tetehosi Idanogawo Kecamatan Idanogawo Kabupaten Nias–Sumatera Utara, Jumat (12/5).

“Semoga dengan kegiatan ini menjadi momentum dalam meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta semakin menambah eratnya tali persaudaraan dan kepedulian di antara sesama,” tutur Bupati.

Dalam sambutan Bupati Nias menyampaikan bahwa salat merupakan Rukun Islam yang kedua yang wajib dilaksanakan sesuai ajaran Syariat Islam. Dan harus dilaksnakan dengan penuh kekhusukan, diucapkan oleh lisan, dan diamini oleh hati yang tulus dan bersih. “Ini merupakan sebagai bentuk penyerahan diri yang seutuhnya dari seorang hamba kepada Sang Penciptanya yaitu Tuhan Yang Maha Kuasa,” katanya.

Islam juga mengajarkan bahwa salat yang dilaksanakan dengan baik dan benar akan mencegah manusia dari perbuatan yang keji. “ Oleh sebab itu saya mengajak saudara/saudari kaum muslimin dan muslimat untuk senantiasa melaksanakan dan menjadikan salat sebagai wahana ibadah religi yang sesungguhnya, serta mampu memaknai hikmah positif yang terkandung dalam salat dimaksud untuk selanjutnya diimplementasikan dalam menjalani kehidupan kita sehari-hari,” urainya.

Bupati Nias juga berpesan kepada semua hadirin, agar membentengi diri dengan keyakinan iman yang kokoh agar tidak terombang–ambing oleh beragam pengaruh termasuk isu-isu yang sengaja dihembuskan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab untuk memecah belah persatuan dan persaudaraan yang telah terjalin selama ini.

Bupati Nias turut mengingatkan untuk tetap waspada terhadap upaya-upaya provokasi yang menimbulkan pertentangan dengan memanfaatkan fanatisme agama dan golongan. Untuk itu, katanya, semuanya harus bersatu hati, saling mendoakan, saling membantu, saling menghormati, dan saling menghargai berbagai perbedaan.

“Jagalah kerukunan yang telah kita bina selama ini namun tetap waspada terhadap berbagai upaya yang dapat mengganggu indahnya kebersamaan yang telah tercipta selama ini,” harapnya.

Pada kesempatan itu Bupati Nias Drs Sokhiatulo Laoli MM menyampaikan atas nama Pemerintah Kabupaten Nias mengucapkan selamat memperingati Isra Mikraj Nabi Muhammad Saw dan menyambut kedatangan bulan suci Ramadan 1438 Hijriah/2017.

Turut hadir dalam acara ini, ustad sebagai penceramah agama, Camat Idanogawo, Muspika Kecamatan Idanogawo, Kasatpol Kabupaten Nias, Humas dan Keprotokolan Setda Kabupaten Nias, Pimpinan Organisasi Keagamaan Islam di Kabupaten Nias, Sekdes Desa Tetehosi Idanogawo, Kepala Desa Bozihona, tokoh agama/adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan para ketua dan pengurus kenaziran masjid se-Kabupaten Nias.(mag-5/azw)

 

 

 

Foto: Adi Laoli/Sumut Pos
Bupati Nias Drs. Sokhiatulo Laoli, MM memberi santunan kepada anak yatim di Mesjid Al’ Abrar Desa Tetehosi Idanogawo, Kecamatan Idanogawo Kabupaten Nias dalam acara Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad Saw dan Penyambutan Bulan Suci Ramadhan 1438 H/ 2017.

NIAS, SUMUTPOS.CO –Bupati Nias Drs Sokhiatulo Laoli MM mengajak masyarakat untuk saling mendoakan, saling membantu, saling menghormati, dan saling menghargai perbedaan. Hal tersebut dikatakan orang nomor satu di Pemkab Nias dalam acara peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad Saw dan penyambutan bulan suci Ramadan 1438 H/2017 yang dilaksanakan di Masjid Al-Abrar Desa Tetehosi Idanogawo Kecamatan Idanogawo Kabupaten Nias–Sumatera Utara, Jumat (12/5).

“Semoga dengan kegiatan ini menjadi momentum dalam meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta semakin menambah eratnya tali persaudaraan dan kepedulian di antara sesama,” tutur Bupati.

Dalam sambutan Bupati Nias menyampaikan bahwa salat merupakan Rukun Islam yang kedua yang wajib dilaksanakan sesuai ajaran Syariat Islam. Dan harus dilaksnakan dengan penuh kekhusukan, diucapkan oleh lisan, dan diamini oleh hati yang tulus dan bersih. “Ini merupakan sebagai bentuk penyerahan diri yang seutuhnya dari seorang hamba kepada Sang Penciptanya yaitu Tuhan Yang Maha Kuasa,” katanya.

Islam juga mengajarkan bahwa salat yang dilaksanakan dengan baik dan benar akan mencegah manusia dari perbuatan yang keji. “ Oleh sebab itu saya mengajak saudara/saudari kaum muslimin dan muslimat untuk senantiasa melaksanakan dan menjadikan salat sebagai wahana ibadah religi yang sesungguhnya, serta mampu memaknai hikmah positif yang terkandung dalam salat dimaksud untuk selanjutnya diimplementasikan dalam menjalani kehidupan kita sehari-hari,” urainya.

Bupati Nias juga berpesan kepada semua hadirin, agar membentengi diri dengan keyakinan iman yang kokoh agar tidak terombang–ambing oleh beragam pengaruh termasuk isu-isu yang sengaja dihembuskan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab untuk memecah belah persatuan dan persaudaraan yang telah terjalin selama ini.

Bupati Nias turut mengingatkan untuk tetap waspada terhadap upaya-upaya provokasi yang menimbulkan pertentangan dengan memanfaatkan fanatisme agama dan golongan. Untuk itu, katanya, semuanya harus bersatu hati, saling mendoakan, saling membantu, saling menghormati, dan saling menghargai berbagai perbedaan.

“Jagalah kerukunan yang telah kita bina selama ini namun tetap waspada terhadap berbagai upaya yang dapat mengganggu indahnya kebersamaan yang telah tercipta selama ini,” harapnya.

Pada kesempatan itu Bupati Nias Drs Sokhiatulo Laoli MM menyampaikan atas nama Pemerintah Kabupaten Nias mengucapkan selamat memperingati Isra Mikraj Nabi Muhammad Saw dan menyambut kedatangan bulan suci Ramadan 1438 Hijriah/2017.

Turut hadir dalam acara ini, ustad sebagai penceramah agama, Camat Idanogawo, Muspika Kecamatan Idanogawo, Kasatpol Kabupaten Nias, Humas dan Keprotokolan Setda Kabupaten Nias, Pimpinan Organisasi Keagamaan Islam di Kabupaten Nias, Sekdes Desa Tetehosi Idanogawo, Kepala Desa Bozihona, tokoh agama/adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan para ketua dan pengurus kenaziran masjid se-Kabupaten Nias.(mag-5/azw)

 

 

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/