29 C
Medan
Wednesday, May 22, 2024

Bertemu Bupati Karo, Kepling Berharap Naik Gaji

.

KARO, SUMUTPOS.CO – Serap aspirasi, Bupati Karo Terkelin Brahmana menemui para kepala lingkungan (kepling) di Taman Mejuah Juah Berastagi, Jumat (18/1) lalu. Dalam pertemuan itu, Terkelin memotivasi para kepala lingkungan untuk turut menyukseskan program pemerintah pusat dalam Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba, yang mencakup wilayah Kabupaten Karo.

Dalam pertemuan dengan para kepala lingkungan, Terkelin menekankan agar menggelorakan slogan Pemkab Karo 2019, yakni ‘Ayo Peduli, Ayo Ikhlas, Ayo Disiplin Kebersihan’.

Terkelin mengatakan, menindaklanjuti program Menteri Bidang Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, pada rakor beberapa waktu lalu di Balige, agar 8 kepala daerah sekawasan Danau Toba, peduli terhadap kebersihan di setiap daerah wisata. “Temu muka ini, untuk menampung aspirasi para kepala lingkungan sebagai ujung tombak pemerintahan, mengawasi kebersihan dan memonitor hal-hal yang berkepentingan dengan fasilitas umum,” katanya.

Pertemuan itu juga dihadiri Anggota DPRD Karo Thomas Joverson Ginting, Kepala Dinas Pariwisata Mulia Barus, Kepala Dinas BPKPAD Andre Tarigan, Kabag Hukum Monika Purba, Sekretaris Bappeda Amal, Sekretaris Dinas Perhubungan Budiman Sinulingga, Camat Berastagi Mirton Ketaren, Kabid LHK Hotman Brahmana, lurah, dan tokoh masyarakat Albert Sembiring, serta Riyanta Ginting.

Di kesempatan itu, kepala lingkungan se-Kecamatan Berastagi, di antaranya Torison Ginting Kepling Gundaling I, Ramlan Tarigan Kepling I, Bugis Ginting Kepling Mulgap I, Jonson Purba Kepling 15, merangkum 6 usulan dan permasalahan yang disampaikan langsung kepada Bupati Karo. Pertama, penambahan tong sampah dan bin sampah di sekitar Kecamatan Berastagi, sekaligus pengangkatan sampah diintensifkan, armada kebersihan keliling seputaran Berastagi.

Kedua, menata ulang trotoar yang rusak dan ditumbuhi semak. Ketiga, di daerah Panglet dan Listrik atas rawan longsor, drainase sekitar sering meluber ke rumah masyarakat, karena tidak dapat menampung air hujan. Keempat, lampu penerangan di Jalan Trimurti tidak ada. Kelima, di Jalan Kenanga wilayah Kepling I agar tebing jalan dibolduser, rawan bencana. Dan Keenam, setiap 3 bulan diadakan pertemuan dialog dan diskusi.

“Usulan ini, murni dari semua aspirasi masyarakat yang kami dapatkan. Mudah-mudahan aspirasi kami segera terjawab oleh Pemda melalui Camat Berastagi,” imbuh Kepala Lingkungan Torison dan Ramlan Tarigan.

Kedua kepala lingkungan menyatakan apreaisasi kepada Bupati Karo dengan mengadakan dialog dan diskusi. “Harapan kami mengenai kesejahteraan para kepala lingkungan, gaji sekarang Rp600 ribu per bulan, mohon dinaikkan jadi Rp1 juta. Karena kepala lingkungan di Berastagi hanya berjumlah 36 orang,” harap Jhon Purba Kepala Lingkungan Gundaling. (deo/saz)

.

KARO, SUMUTPOS.CO – Serap aspirasi, Bupati Karo Terkelin Brahmana menemui para kepala lingkungan (kepling) di Taman Mejuah Juah Berastagi, Jumat (18/1) lalu. Dalam pertemuan itu, Terkelin memotivasi para kepala lingkungan untuk turut menyukseskan program pemerintah pusat dalam Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba, yang mencakup wilayah Kabupaten Karo.

Dalam pertemuan dengan para kepala lingkungan, Terkelin menekankan agar menggelorakan slogan Pemkab Karo 2019, yakni ‘Ayo Peduli, Ayo Ikhlas, Ayo Disiplin Kebersihan’.

Terkelin mengatakan, menindaklanjuti program Menteri Bidang Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, pada rakor beberapa waktu lalu di Balige, agar 8 kepala daerah sekawasan Danau Toba, peduli terhadap kebersihan di setiap daerah wisata. “Temu muka ini, untuk menampung aspirasi para kepala lingkungan sebagai ujung tombak pemerintahan, mengawasi kebersihan dan memonitor hal-hal yang berkepentingan dengan fasilitas umum,” katanya.

Pertemuan itu juga dihadiri Anggota DPRD Karo Thomas Joverson Ginting, Kepala Dinas Pariwisata Mulia Barus, Kepala Dinas BPKPAD Andre Tarigan, Kabag Hukum Monika Purba, Sekretaris Bappeda Amal, Sekretaris Dinas Perhubungan Budiman Sinulingga, Camat Berastagi Mirton Ketaren, Kabid LHK Hotman Brahmana, lurah, dan tokoh masyarakat Albert Sembiring, serta Riyanta Ginting.

Di kesempatan itu, kepala lingkungan se-Kecamatan Berastagi, di antaranya Torison Ginting Kepling Gundaling I, Ramlan Tarigan Kepling I, Bugis Ginting Kepling Mulgap I, Jonson Purba Kepling 15, merangkum 6 usulan dan permasalahan yang disampaikan langsung kepada Bupati Karo. Pertama, penambahan tong sampah dan bin sampah di sekitar Kecamatan Berastagi, sekaligus pengangkatan sampah diintensifkan, armada kebersihan keliling seputaran Berastagi.

Kedua, menata ulang trotoar yang rusak dan ditumbuhi semak. Ketiga, di daerah Panglet dan Listrik atas rawan longsor, drainase sekitar sering meluber ke rumah masyarakat, karena tidak dapat menampung air hujan. Keempat, lampu penerangan di Jalan Trimurti tidak ada. Kelima, di Jalan Kenanga wilayah Kepling I agar tebing jalan dibolduser, rawan bencana. Dan Keenam, setiap 3 bulan diadakan pertemuan dialog dan diskusi.

“Usulan ini, murni dari semua aspirasi masyarakat yang kami dapatkan. Mudah-mudahan aspirasi kami segera terjawab oleh Pemda melalui Camat Berastagi,” imbuh Kepala Lingkungan Torison dan Ramlan Tarigan.

Kedua kepala lingkungan menyatakan apreaisasi kepada Bupati Karo dengan mengadakan dialog dan diskusi. “Harapan kami mengenai kesejahteraan para kepala lingkungan, gaji sekarang Rp600 ribu per bulan, mohon dinaikkan jadi Rp1 juta. Karena kepala lingkungan di Berastagi hanya berjumlah 36 orang,” harap Jhon Purba Kepala Lingkungan Gundaling. (deo/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/