BERASTAGI, SUMUTPOS.CO – Sengketa lahan serta rencana evakuasi PT. Bukit Kubu Hotel di Desa Lau Gumba, Kecamatan Berastagi, memanas. Hingga Jumat (21/10) sekira pukul 00.22 WIB, sekitar lokasi dipadati kerumunan warga.
Jika situasi ini terus berlanjut, rencana eksekusi Bukit Kubu Hotel diperdiksi bakal ricuh dan berdarah. Pasalnya pengerahan massa terus berlanjut.
Berdasarkan amatan POSMETRO, sekitar 40-an mobil pribadi yang disebut-sebut datang dari Kota Medan, tiba di depan Bukit Kubu Hotel, Kamis (20/10) sekira pukul 22.00 WIB. Belum diketahui secara pasti, identitas dan tujuan ratusan orang tidak dikenal tersebut.
Meski demikian, berkali-kali terdengar sambutan yel-yel salah satu OKP dari kerumunan ratusan massa itu. Hingga berita ini dikirim ke meja redaksi, situasi di kawasan Bukit Kubu Hotel masih mencekam. Ratusan personel Polres Karo dengan peralatan lengkap tampak berjaga-jaga di depan hotel tersebut.
Menurut keterangan beberapa warga di sekitar lokasi menyebutkan, sengketa lahan tersebut diyakini bakal berbuntut panjang. “Ini sudah perang OKP dek, hati-hati kalian. Lebih baik kalian pulang saja. Besok pun pasti bakalan seram ini. Pasukan dari Medan sudah datang,” kata warga.
Berdasarkan amatan wartawan, kerumunan massa mengakibatkan terjadinya kemacetan panjang. Dua unit mobil patroli polisi dan tiga unit truk berisi pasukan Brimob Poldasu terlihat masuk ke dalam lokasi Bukit Kubu Hotel sekira pukul 00.35 WIB. (cr-9/ras)
BERASTAGI, SUMUTPOS.CO – Sengketa lahan serta rencana evakuasi PT. Bukit Kubu Hotel di Desa Lau Gumba, Kecamatan Berastagi, memanas. Hingga Jumat (21/10) sekira pukul 00.22 WIB, sekitar lokasi dipadati kerumunan warga.
Jika situasi ini terus berlanjut, rencana eksekusi Bukit Kubu Hotel diperdiksi bakal ricuh dan berdarah. Pasalnya pengerahan massa terus berlanjut.
Berdasarkan amatan POSMETRO, sekitar 40-an mobil pribadi yang disebut-sebut datang dari Kota Medan, tiba di depan Bukit Kubu Hotel, Kamis (20/10) sekira pukul 22.00 WIB. Belum diketahui secara pasti, identitas dan tujuan ratusan orang tidak dikenal tersebut.
Meski demikian, berkali-kali terdengar sambutan yel-yel salah satu OKP dari kerumunan ratusan massa itu. Hingga berita ini dikirim ke meja redaksi, situasi di kawasan Bukit Kubu Hotel masih mencekam. Ratusan personel Polres Karo dengan peralatan lengkap tampak berjaga-jaga di depan hotel tersebut.
Menurut keterangan beberapa warga di sekitar lokasi menyebutkan, sengketa lahan tersebut diyakini bakal berbuntut panjang. “Ini sudah perang OKP dek, hati-hati kalian. Lebih baik kalian pulang saja. Besok pun pasti bakalan seram ini. Pasukan dari Medan sudah datang,” kata warga.
Berdasarkan amatan wartawan, kerumunan massa mengakibatkan terjadinya kemacetan panjang. Dua unit mobil patroli polisi dan tiga unit truk berisi pasukan Brimob Poldasu terlihat masuk ke dalam lokasi Bukit Kubu Hotel sekira pukul 00.35 WIB. (cr-9/ras)