BINJAI, SUMUTPOS.CO – Pemko Binjai menggelar ujian SKD CPNS berbasis Computer Assisted Test (CAT) hari pertama, di Gedung Olahraga Kota Binjai, Jalan Jambi, Binjai Selatan, Jumat (21/2).
Saat meninjau pelaksanaan ujian hari pertama, Sekretaris Daerah Binjai sekaligus Ketua Panitia Pelaksana Ujian CPNS, Mahfullah Daulay, mengingatkan seluruh peserta agar percaya dengan kemampuan masing-masing. “Adik-adik sekalian, ikutilah ujian ini dengan berupaya, berdoa dan berserah kepada Tuhan. Jangan harapkan yang lain-lain karena kelulusan ada di tangan kalian. Kerjakan ujian ini dengan sebaik-baiknya,” tegas Mahfullah.
Pada pelaksanaan SKD CPNS Pemko Binjai, sejumlah personil TNI/Polri dan Satpol PP turut serta menjaga keamanan di lokasi ujian.
Kepala Bidang Mutasi dan Kepegawaian Binjai, Hendra Januar menambahkan, peserta masih ada yang belum paham soal tata tertib. Imbasnya, masih ada ditemukan pelamar yang terlambat. Padahal aturan dari Tim Panselnas BKN, 60 menit sebelum ujian dimulai, pada peserta harus sudah datang di lokasi ujian. “Tapi jumlahnya tidak banyak. Persentasenya tidak sampai belasan. Kami menyayangkan peserta yang tidak tertib mengikuti tata tertib ujian. Kalau terlambat ya tidak boleh ikut ujian,” katanya.
Dari 2.266 pelamar di lingkungan Pemko Binjai, Muhammad Irham Ramadhan, pelamar kategori P1/TL untuk formasi pengawas jalan dan jembatan, memilih tidak ikut ujian SKD 2019.
Sedangkan 18 pelamar berstatus P1/TL memilih ikut ujian SKD. P1/TL adalah peserta seleksi CPNS 2018 yang memenuhi nilai ambang batas SKD dan SKB tapi tidak lulus, boleh mengikuti ataupun tidak pada 2019.
Ujian SKD CPNS di Binjai, digelar pada Jum’at (21/2) dan Sabtu (22/2). Dua hari ujian terbagi ke dalam 8 sesi dengan waktu 90 menit.(ted)
