26.7 C
Medan
Tuesday, May 7, 2024

Pj Gubsu Tinjau Lokasi Tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba

Foto: Istimewa
PJ Gubernur Sumatera Utara Drs. Eko Subowo, MBA meninjau langsung pencarian kapl karam KM Sinar Bangun, Sabtu (23/6/2018).

SIMALUNGUN, SUMUTPOS.CO – Sesuai instruksi Menteri Dalam Negeri RI (Mendagri) Tjahjo Kumulo pada pelantikan Penjabat Gubernur Sumatera Utara (Pj Gubsu) kemarin, Pj Gubsu Drs Eko Subowo MBA melaksanakan tugas pertamanya meninjau langsung lokasi dan korban kapal tenggelam KM Sinar Bangun di Danau Toba.

Pj Gubsu Eko Subowo bersama Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Muhammad Syaugi, Kepala KNKT Soerjanto, Danlantamal I Belawan Laksamana Pertama TNI Ali Triswanto SE MSi, Kepala Dinas Perhubungan Provsu Muhammad Zein Siregar, Kepala Dinas Kesehatan Provsu Agustama, Kepala Dinas Sosial Provsu Rajali S Sos MSP,  Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Provsu Anthony Siahaan,  Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provsu Riadil Akhir Lubis, dan Kabiro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu Ilyas S Sitorus, mendatangi posko Basarnas dan Posko Pemerintah Kabupaten Simalungun di Tigaras Kabupaten Simalungun, Sabtu (23/6).

Eko Subowo menyampaikan bahwa musibah ini bukan hanya musibah pihak keluarga saja, tetapi musibah bersama, musibah masyarakat Sumut, bahkan seluruh Indonesia. “Oleh karenanya saya mengimbau agar seluruh keluarga korban dapat bersabar dan bertawakal agar korban segera ditemukan,” ujarnya.

Menurutnya, kejadian ini hendaknya menjadi pembelajaran semua pihak untuk kedepannya, agar memperbaiki sistem prosedur standar keselamatan di bidang angkutan sungai, danau dan penyeberangan. “Seperti kelaikan beroperasi, adanya manifest penumpang sehingga dapat terdata dan pelampung (life jacket). Sehingga kita dapat meminimalisir, bahkan tidak lagi terjadi kejadian seperti ini,” kata Eko.

Dikatakan juga, perlu adanya kelembagaan organisasi yang kuat, baik personel serta peralatan dan pembiayaan yang cukup dalam menunjang sistem ini. “Semoga kedatangan kami dapat menjadikan dukungan baik untuk keluarga korban maupun pemerintah  kabupaten di sekitar Danau Toba serta tim yang bekerja di sini baik  Basarnas, Kepolisian dan Kemenhub,” ujarnya.

Selanjutnya, untuk pencarian dan pertolongan telah dibentuk Pokja yang dipimpin Kepala Basarnas, dimana para personel sudah siap siaga dengan segala peralatan untuk membantu proses pertolongan  dan penyelamatan.

Pj Gubsu juga berpesan agar para tim penyelamat selalu menjaga stamina dan kesehatan, serta selalu  berkoordinasi dan berkomunikasi dengan Basarnas, TNI dan Polri.

“Terimakasih atas kerjasama Pemerintah Daerah (Pemda) setempat, para Tim dan relawan serta masyarakat yang selalu mempertahankan semangatnya. Kalau bisa bergiliran bertugas agar tetap mempunyai stamina yang baik,” pungkas Eko Subowo. (rel)

Foto: Istimewa
PJ Gubernur Sumatera Utara Drs. Eko Subowo, MBA meninjau langsung pencarian kapl karam KM Sinar Bangun, Sabtu (23/6/2018).

SIMALUNGUN, SUMUTPOS.CO – Sesuai instruksi Menteri Dalam Negeri RI (Mendagri) Tjahjo Kumulo pada pelantikan Penjabat Gubernur Sumatera Utara (Pj Gubsu) kemarin, Pj Gubsu Drs Eko Subowo MBA melaksanakan tugas pertamanya meninjau langsung lokasi dan korban kapal tenggelam KM Sinar Bangun di Danau Toba.

Pj Gubsu Eko Subowo bersama Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Muhammad Syaugi, Kepala KNKT Soerjanto, Danlantamal I Belawan Laksamana Pertama TNI Ali Triswanto SE MSi, Kepala Dinas Perhubungan Provsu Muhammad Zein Siregar, Kepala Dinas Kesehatan Provsu Agustama, Kepala Dinas Sosial Provsu Rajali S Sos MSP,  Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Provsu Anthony Siahaan,  Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provsu Riadil Akhir Lubis, dan Kabiro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu Ilyas S Sitorus, mendatangi posko Basarnas dan Posko Pemerintah Kabupaten Simalungun di Tigaras Kabupaten Simalungun, Sabtu (23/6).

Eko Subowo menyampaikan bahwa musibah ini bukan hanya musibah pihak keluarga saja, tetapi musibah bersama, musibah masyarakat Sumut, bahkan seluruh Indonesia. “Oleh karenanya saya mengimbau agar seluruh keluarga korban dapat bersabar dan bertawakal agar korban segera ditemukan,” ujarnya.

Menurutnya, kejadian ini hendaknya menjadi pembelajaran semua pihak untuk kedepannya, agar memperbaiki sistem prosedur standar keselamatan di bidang angkutan sungai, danau dan penyeberangan. “Seperti kelaikan beroperasi, adanya manifest penumpang sehingga dapat terdata dan pelampung (life jacket). Sehingga kita dapat meminimalisir, bahkan tidak lagi terjadi kejadian seperti ini,” kata Eko.

Dikatakan juga, perlu adanya kelembagaan organisasi yang kuat, baik personel serta peralatan dan pembiayaan yang cukup dalam menunjang sistem ini. “Semoga kedatangan kami dapat menjadikan dukungan baik untuk keluarga korban maupun pemerintah  kabupaten di sekitar Danau Toba serta tim yang bekerja di sini baik  Basarnas, Kepolisian dan Kemenhub,” ujarnya.

Selanjutnya, untuk pencarian dan pertolongan telah dibentuk Pokja yang dipimpin Kepala Basarnas, dimana para personel sudah siap siaga dengan segala peralatan untuk membantu proses pertolongan  dan penyelamatan.

Pj Gubsu juga berpesan agar para tim penyelamat selalu menjaga stamina dan kesehatan, serta selalu  berkoordinasi dan berkomunikasi dengan Basarnas, TNI dan Polri.

“Terimakasih atas kerjasama Pemerintah Daerah (Pemda) setempat, para Tim dan relawan serta masyarakat yang selalu mempertahankan semangatnya. Kalau bisa bergiliran bertugas agar tetap mempunyai stamina yang baik,” pungkas Eko Subowo. (rel)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/