JR Saragih-Ance Selian saat mendaftar ke KPU beberapa waktu lalu.
MEDAN, SUMUTPOS.CO -Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sumatera Utara, Meilizar Latief mengatakan mereka terus bekerja untuk memenangkan pasangan JR Saragih-Ance Selian di Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgubsu) 2018. Mengaku tertinggal dalam berbagai survei yang berdasarkan analisis media sosial, namun mereka tetap optimis untuk memenangkan pasangan pelangi tersebut.
“Mungkin kalau pencoblosannya besok beda hasilnya. Tapi ini kan masih 6 bulan lagi, masih sangat fleksibel,” katanya di Kantor DPD Partai Demokrat Jalan Abdullah Lubis, Medan, Selasa (30/1).
Meilizar yang juga anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumut ini menjelaskan, seluruh pasangan bakal calon gubernur memiliki pola dan strategi masing-masing dalam memenangkan Pilgubsu 2018. Secara khusus pasangan yang mereka usung bersama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) ini menurutnya memiliki strategi pemenangan dengan terlebih dahulu menunjukkan kinerja dari kawasan pedesaan.
“Kami metodenya dari desa dulu baru ke kota, jadi aktivitas kami dari grass root (akar rumput). Mungkin itu yang membuat tidak langsung terekspos. Tapi yakinlah kami sudah melakukan kegiatan dengan maksimal,” ujarnya.
Selain menggalang kekuatan dari kawasan pedesaan, secara internal Partai Demokrat juga sudah mulai menggerakkan mesin partai hingga pada struktur terbawah tingkat ranting. Konsolidasi pemenangan sudah mereka lakukan dengan melibatkan seluruh struktur yang ada.
“Infrastruktur parpol pada 33 kabupaten/kota sudah bekerja melaksanakan musyawarah hingga tingkat rating. Sampai akhir Februari 2018 kami akan kejar semuanya sudah 100 persen, itu artinya struktur kita sudah siap,” pungkasnya.(rgu/jpg/azw)
JR Saragih-Ance Selian saat mendaftar ke KPU beberapa waktu lalu.
MEDAN, SUMUTPOS.CO -Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sumatera Utara, Meilizar Latief mengatakan mereka terus bekerja untuk memenangkan pasangan JR Saragih-Ance Selian di Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgubsu) 2018. Mengaku tertinggal dalam berbagai survei yang berdasarkan analisis media sosial, namun mereka tetap optimis untuk memenangkan pasangan pelangi tersebut.
“Mungkin kalau pencoblosannya besok beda hasilnya. Tapi ini kan masih 6 bulan lagi, masih sangat fleksibel,” katanya di Kantor DPD Partai Demokrat Jalan Abdullah Lubis, Medan, Selasa (30/1).
Meilizar yang juga anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumut ini menjelaskan, seluruh pasangan bakal calon gubernur memiliki pola dan strategi masing-masing dalam memenangkan Pilgubsu 2018. Secara khusus pasangan yang mereka usung bersama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) ini menurutnya memiliki strategi pemenangan dengan terlebih dahulu menunjukkan kinerja dari kawasan pedesaan.
“Kami metodenya dari desa dulu baru ke kota, jadi aktivitas kami dari grass root (akar rumput). Mungkin itu yang membuat tidak langsung terekspos. Tapi yakinlah kami sudah melakukan kegiatan dengan maksimal,” ujarnya.
Selain menggalang kekuatan dari kawasan pedesaan, secara internal Partai Demokrat juga sudah mulai menggerakkan mesin partai hingga pada struktur terbawah tingkat ranting. Konsolidasi pemenangan sudah mereka lakukan dengan melibatkan seluruh struktur yang ada.
“Infrastruktur parpol pada 33 kabupaten/kota sudah bekerja melaksanakan musyawarah hingga tingkat rating. Sampai akhir Februari 2018 kami akan kejar semuanya sudah 100 persen, itu artinya struktur kita sudah siap,” pungkasnya.(rgu/jpg/azw)
