26.7 C
Medan
Tuesday, May 14, 2024

Tak Akui Suami Siri, Cewek Salon Dibakar Hidup-hidup

Ully, cewek pekerja salon kecantikan, dibakar suami pencemburu. Ia dirawat di rumah sakit.

SUMUTPOS.CO – Kesal tak diakui sebagai suami, Rohim (21) nekat membakar istri sirinya, Ully (20) di depan orang banyak. Akibatnya, cewek salon kecantikan itu kritis.

Kejadian pada Minggu (2/4) siang itu berlangsung di depan kantor korban. Awalnya pasangan ini sempat terlibat cekcok di dalam kantor. Merasa dipermalukan, Rohim pun keluar dan tak lama kembali sambil membawa sebotol bensin.

Begitu jumpa, dia segera merangkul korban dari belakang. Bukan ingin minta maaf, melainkan mau memperjelas alasan Ully tidak mau mengakuinya sebagai suami (meski siri).

Korban yang masih kesal dengan pertengkaran sebelumnya, seketika berontak agar dilepaskan. Tapi Rohim tak peduli dan terus memeluknya. Keributan itu seketika mengundang perhatian orang banyak, termasuk rekan kerja Ully.

Beberapa bahkan berusaha menolong Ully. Kepanikan semakin menjadi-jadi kala Rohim menyiramkan bensin ke kepala si istri lalu menghidupkan korek api. berikutnya, rekan-rekan korban diminta agar tidak ikut campur apalagi berusaha menolong.

Walau diminta tidak ikut campur, tapi beberapa pegawai tetap berupaya menolong dengan mendekati pasangan ini secara perlahan-lahan. Panik, Rohim menyalakan korek lalu membakar Ully.

Begitu korban terbakar, Rohim bergegas kabur dengan meninggalkan sepeda motornya. Saat bersamaan, Ully berlari sambil berteriak minta tolong dengan kondisi api masih menyala.

Melihat itu, rekan-rekan korban segera memadamkan api lalu melarikannya ke rumah sakit. Akibat ulah suaminya, Ully mengalami luka bakar hingga 71 persen.

Malamnya, tersangka berhasil di rumah orangtuanya. Menurut Eki, kakak korban, antara adik kandungnya dan Rohim memang sering bertengkar. Bahkan Ully sering dipukuli hingga memar. Diduga Rohim cemburu karena mendegar kabar jika Ully memiliki pria lain, padahal kabar itu tidak benar.

“Korban sudah dalam kondisi membaik. Sekarang sudah di ruang perawatan biasa, yang sebelumnya di ruang intensif. Jika kondisi korban sudah cukup membaik akan kami mintai keterangan,” ujar Kapolres Jember. (bbs/ras)

Ully, cewek pekerja salon kecantikan, dibakar suami pencemburu. Ia dirawat di rumah sakit.

SUMUTPOS.CO – Kesal tak diakui sebagai suami, Rohim (21) nekat membakar istri sirinya, Ully (20) di depan orang banyak. Akibatnya, cewek salon kecantikan itu kritis.

Kejadian pada Minggu (2/4) siang itu berlangsung di depan kantor korban. Awalnya pasangan ini sempat terlibat cekcok di dalam kantor. Merasa dipermalukan, Rohim pun keluar dan tak lama kembali sambil membawa sebotol bensin.

Begitu jumpa, dia segera merangkul korban dari belakang. Bukan ingin minta maaf, melainkan mau memperjelas alasan Ully tidak mau mengakuinya sebagai suami (meski siri).

Korban yang masih kesal dengan pertengkaran sebelumnya, seketika berontak agar dilepaskan. Tapi Rohim tak peduli dan terus memeluknya. Keributan itu seketika mengundang perhatian orang banyak, termasuk rekan kerja Ully.

Beberapa bahkan berusaha menolong Ully. Kepanikan semakin menjadi-jadi kala Rohim menyiramkan bensin ke kepala si istri lalu menghidupkan korek api. berikutnya, rekan-rekan korban diminta agar tidak ikut campur apalagi berusaha menolong.

Walau diminta tidak ikut campur, tapi beberapa pegawai tetap berupaya menolong dengan mendekati pasangan ini secara perlahan-lahan. Panik, Rohim menyalakan korek lalu membakar Ully.

Begitu korban terbakar, Rohim bergegas kabur dengan meninggalkan sepeda motornya. Saat bersamaan, Ully berlari sambil berteriak minta tolong dengan kondisi api masih menyala.

Melihat itu, rekan-rekan korban segera memadamkan api lalu melarikannya ke rumah sakit. Akibat ulah suaminya, Ully mengalami luka bakar hingga 71 persen.

Malamnya, tersangka berhasil di rumah orangtuanya. Menurut Eki, kakak korban, antara adik kandungnya dan Rohim memang sering bertengkar. Bahkan Ully sering dipukuli hingga memar. Diduga Rohim cemburu karena mendegar kabar jika Ully memiliki pria lain, padahal kabar itu tidak benar.

“Korban sudah dalam kondisi membaik. Sekarang sudah di ruang perawatan biasa, yang sebelumnya di ruang intensif. Jika kondisi korban sudah cukup membaik akan kami mintai keterangan,” ujar Kapolres Jember. (bbs/ras)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/