30 C
Medan
Saturday, April 27, 2024

Di Mata Rekan, Kompol Fahrizal Peduli, Cerdas dan Tegas

Foto: Istimewa
Kompol Fahrizal.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Peristiwa penembakan yang dilakukan Kompol Fahrizal terhadap adik iparnya Jumingan alias Jun (33) hingga tewas menyisahkan sedih bagi rekan-rekan sesama anggota Polri. Motif penembakan yang dilakukan Fahrizal tersebut, hinggan kini belum juga terungkap.

Terlepas kasus penembakan yang dilakukan Fahrizal, di mata beberapa rekan seangkatan tahun 2003 mengaku kalau Kompol Fahrizal dikenal sebagai sosok pribadi yang menyenangkan.

Pengakuan itu disampaikan Kompol Aldi Subroto, yang juga mantan Kasat Reskrim Polresta Medan. Kompol Aldi Subartono sempat ‘ruislag’ jabatan dengan Kompol Fahrizal di Personalia Polda Sumut tersebut . “Fahrizal itu orangnya menyenangkan dan peduli dengan kawan-kawannya,” ujar Aldi melalui sambungan telelpon, kepada wartawan di Medan, Senin (16/4).

Tak jarang, menurut Aldi jika kawan-kawannya mengalami kesulitan dan permasalahan, Kompol Fahrizal akan cepat menanggapi atau paling tidak mau mendengarkan keluh-kesah teman-temannya.

“Dia itu paling gak bisa  melihat kawan-kawannya dalam keadaan kesusahan,” sambung Aldi sembari  berharap permasalahan yang dihadapi Fahrizal bisa segera tuntas.

Hal senada diutarakan mantan Kasatres Narkoba Polresta Medan, Kompol Boy Situmorang. Boy mempunyai pandangan sendiri terhadap mantan Wakapolres Lombok Barat tersebut.

Di mata Boy yang sempat berbarengan bertugas di Polresta Medan bersama Kompol Fahrizal di bawah koordinasi Kapolresta Medan Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto, selama beberapa bulan bertugas bersama di wilayah hukum Polresta Medan saat itu, Kompol Fahrizal dikenal sebagai seorang personel Polri yang cerdas di bidang reserse.

“Dia itu kalau sudah bekerja mengungkap sebuah kasus kajahatan, akan melakukannya all out dan wajib hukumnya tuntas terungkap,” tutur Boy yang bersamaan mengikuti pendidikan Sespimen bersama Kompol Fahrizal.

Prinsip yang dipegang Kompol Fahrzal tersebut tak ayal menjadi pemicu personel jajaran yang pernah dikomandoinya mengikuti ritme kerja Fahrizal. Selain dikenal sebagai sosok yang cerdas dan humanis di mata rekan-rekannya, Fahrizal juga dikenal sebagai pribadi yang sangat tegas dalam bertugas. “Dia itu tidak segan-segan menindak anggotanya kalau ada yang dianggapnya tidak bekerja benar,” ungkap Boy lagi.

Karena kepribadiannya itu, tidak salah kalau Kompol Fahrizal dipercaya institusi korp cokelat ini menduduki sejumlah posisi strategis di antaranya pernah menjabat Kasar Reskrim Polres Asahan, Labuhanbatu, Medan dan terakhir Wakapolres Lombok Barat.

Baik Aldi maupun Boy berharap semoga insiden yang kini dihadapi Fahrizal bisa segera selesai dan mendoakan Fahrizal kuat menghadapinya. (gus/azw)

 

Foto: Istimewa
Kompol Fahrizal.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Peristiwa penembakan yang dilakukan Kompol Fahrizal terhadap adik iparnya Jumingan alias Jun (33) hingga tewas menyisahkan sedih bagi rekan-rekan sesama anggota Polri. Motif penembakan yang dilakukan Fahrizal tersebut, hinggan kini belum juga terungkap.

Terlepas kasus penembakan yang dilakukan Fahrizal, di mata beberapa rekan seangkatan tahun 2003 mengaku kalau Kompol Fahrizal dikenal sebagai sosok pribadi yang menyenangkan.

Pengakuan itu disampaikan Kompol Aldi Subroto, yang juga mantan Kasat Reskrim Polresta Medan. Kompol Aldi Subartono sempat ‘ruislag’ jabatan dengan Kompol Fahrizal di Personalia Polda Sumut tersebut . “Fahrizal itu orangnya menyenangkan dan peduli dengan kawan-kawannya,” ujar Aldi melalui sambungan telelpon, kepada wartawan di Medan, Senin (16/4).

Tak jarang, menurut Aldi jika kawan-kawannya mengalami kesulitan dan permasalahan, Kompol Fahrizal akan cepat menanggapi atau paling tidak mau mendengarkan keluh-kesah teman-temannya.

“Dia itu paling gak bisa  melihat kawan-kawannya dalam keadaan kesusahan,” sambung Aldi sembari  berharap permasalahan yang dihadapi Fahrizal bisa segera tuntas.

Hal senada diutarakan mantan Kasatres Narkoba Polresta Medan, Kompol Boy Situmorang. Boy mempunyai pandangan sendiri terhadap mantan Wakapolres Lombok Barat tersebut.

Di mata Boy yang sempat berbarengan bertugas di Polresta Medan bersama Kompol Fahrizal di bawah koordinasi Kapolresta Medan Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto, selama beberapa bulan bertugas bersama di wilayah hukum Polresta Medan saat itu, Kompol Fahrizal dikenal sebagai seorang personel Polri yang cerdas di bidang reserse.

“Dia itu kalau sudah bekerja mengungkap sebuah kasus kajahatan, akan melakukannya all out dan wajib hukumnya tuntas terungkap,” tutur Boy yang bersamaan mengikuti pendidikan Sespimen bersama Kompol Fahrizal.

Prinsip yang dipegang Kompol Fahrzal tersebut tak ayal menjadi pemicu personel jajaran yang pernah dikomandoinya mengikuti ritme kerja Fahrizal. Selain dikenal sebagai sosok yang cerdas dan humanis di mata rekan-rekannya, Fahrizal juga dikenal sebagai pribadi yang sangat tegas dalam bertugas. “Dia itu tidak segan-segan menindak anggotanya kalau ada yang dianggapnya tidak bekerja benar,” ungkap Boy lagi.

Karena kepribadiannya itu, tidak salah kalau Kompol Fahrizal dipercaya institusi korp cokelat ini menduduki sejumlah posisi strategis di antaranya pernah menjabat Kasar Reskrim Polres Asahan, Labuhanbatu, Medan dan terakhir Wakapolres Lombok Barat.

Baik Aldi maupun Boy berharap semoga insiden yang kini dihadapi Fahrizal bisa segera selesai dan mendoakan Fahrizal kuat menghadapinya. (gus/azw)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/