28 C
Medan
Thursday, May 2, 2024

Polisi Rahasiakan Nama Pembunuh si Biduan Kemayu

Foto: PM Jasad Ramadan berlumuran darah di dapur kontrakannya., Minggu (24/5/2015).
Foto: PM
Jasad Ramadan berlumuran darah di dapur kontrakannya., Minggu (24/5/2015).

DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Nama pelaku pembunuhan Ramadhan alias Madan alias Dani Kibot alias Bella alias Wak Bencong (41) sudah dikantongi polisi. Namun polisi masih merahasiakan nama pelaku.

“Nama pelaku sudah ada, tinggal mencari orangnya saja di mana. Namanya aku rahasiakan, nanti pelakunya lari,” kata Kapolres Deliserdang AKBP Edi Faryadi, di Mapolres Deliserdang Rabu (8/6) siang.

Perihal belum ditangkapnya pelaku, Edi menyalahkan cepatnya kasus pembunuhan itu diekspos. “Pelakunya sudah dekat dan tempat tinggalnya sudah diketahui. Namun persembunyian pelaku berpindah–pindah, terkadang di Deliserdang tapi juga di Medan,” terangnya.

Diakuinya, pelaku sering bersama korban. Namun motif pembunuhan belum diketahui. ”Benda tajam yang digunakan pelaku untuk membunuh korban juga belum ditemukan,” katanya.

Kapolsek Tanjung Morawa AKP Hasoloan Situmorang mengungkapkan, petugas kesulitan mengungkap pelaku pembunuhan, karena tidak ada saksi yang melihat kejadian. Saksi hanya mendengar suara minta tolong.

Untuk mengungkap kasus, polisi membentuk tiga tim yaitu tim Reskrim Polsek Tanjung Morawa, tim Sat Reskrim Polres Deliserdang, serta Timsus.

Sebelumnya, Bella ditemukan tewas bersimbah darah dengan kondisi telanjang di kontrakannya di Gang Wakaf Dusun III Desa Tanjung Morawa B, Kec. Tanjung Morawa pada Minggu (24/5) sekira pukul 20.30 lalu. (cr1/trg)

Foto: PM Jasad Ramadan berlumuran darah di dapur kontrakannya., Minggu (24/5/2015).
Foto: PM
Jasad Ramadan berlumuran darah di dapur kontrakannya., Minggu (24/5/2015).

DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Nama pelaku pembunuhan Ramadhan alias Madan alias Dani Kibot alias Bella alias Wak Bencong (41) sudah dikantongi polisi. Namun polisi masih merahasiakan nama pelaku.

“Nama pelaku sudah ada, tinggal mencari orangnya saja di mana. Namanya aku rahasiakan, nanti pelakunya lari,” kata Kapolres Deliserdang AKBP Edi Faryadi, di Mapolres Deliserdang Rabu (8/6) siang.

Perihal belum ditangkapnya pelaku, Edi menyalahkan cepatnya kasus pembunuhan itu diekspos. “Pelakunya sudah dekat dan tempat tinggalnya sudah diketahui. Namun persembunyian pelaku berpindah–pindah, terkadang di Deliserdang tapi juga di Medan,” terangnya.

Diakuinya, pelaku sering bersama korban. Namun motif pembunuhan belum diketahui. ”Benda tajam yang digunakan pelaku untuk membunuh korban juga belum ditemukan,” katanya.

Kapolsek Tanjung Morawa AKP Hasoloan Situmorang mengungkapkan, petugas kesulitan mengungkap pelaku pembunuhan, karena tidak ada saksi yang melihat kejadian. Saksi hanya mendengar suara minta tolong.

Untuk mengungkap kasus, polisi membentuk tiga tim yaitu tim Reskrim Polsek Tanjung Morawa, tim Sat Reskrim Polres Deliserdang, serta Timsus.

Sebelumnya, Bella ditemukan tewas bersimbah darah dengan kondisi telanjang di kontrakannya di Gang Wakaf Dusun III Desa Tanjung Morawa B, Kec. Tanjung Morawa pada Minggu (24/5) sekira pukul 20.30 lalu. (cr1/trg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/