26.7 C
Medan
Tuesday, May 7, 2024

Gelapkan Mobil Rental, PNS Diciduk dari Lapak Judi

PNS Trantib Lubukpakam, Muhammad Iqbal Barus, diciduk Polsek Lubukpakam dari lokasi perjudian Alam Jaya di Desa Tuntungan, Pancur Batu, Kamis (8/6) karena menggelapkan mobil rental.

LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Sebulan buron, seorang PNS Trantib Kecamatan Lubukpakam bernama Muhammad Iqbal Barus (39) akhirnya diciduk Polsek Lubukpakam dari lokasi perjudian Alam Jaya di Desa Tuntungan, Pancur Batu, Kamis (8/6) sekira pukul 01.30 wib.

Penangkapan warga Dusun XIII, Desa Pasar Melintang, Lubukpakam ini terkait kasus penggelapan mobil rental Toyota Avanza BK 1275 MT milik Ramot Nainggolan (57).

Dalam laporannya pada 24 Mei 2017 lalu, warga Jalan Bersama, Lingkungan II, Kel. Cemara, Lubukpakam ini menyebutkan Iqbal merental mobilnya pada 5 Mei 2017 lalu. Namun sejak itu tersangka tidak ada kabar dan tak diketahui keberadaannya.

Menindak lanjuti laporan itu, Polisi pun melakukan penyelidikan. Belakangan, Iqbal diketahui sedang berada di lokasi perjudian Alam Jaya.

Meski tau sulit masuk ke areal ‘Las Vegas’ dengan pengamanan ketat itu, Kanit Reskrim Polsek Lubukpakam, Ipda Rapolo Tambunan bersama sejumlah anak buahnya tetap bergerak kesana.

Guna menghindari bentrok dengan para ‘bodyguard’ disana, Rapolo dan anggotanya terpaksa menyamar sebagai pejudi. Begitu berhasil masuk, petugas sempat terkejut takjub. Uang bertaburan di meja judi.

Belum hilang rasa takjub dengan bebasnya perjudian Alam Jaya beroperasi saat Ramadhan, pandangan petugas seketika tertuju kepada Iqbal yang terlihat duduk di kursi “kerajaan” Bandar. Ya, dini hari itu, target buruan ternyata mendapat kepercayaan bertugas sebagai Bandar judi Dadu Putar.

Walau buruan telah di depan mata, tapi Rapolo dan anggotanya tidak serta merta langsung melakukan penangkapan. Setelah berfikir sejenak, Rapolo akhirnya melakukan pendekatan terhadap pengelola yang diketahui bermarga Sembiring.

Pada kesempatan itu, Rapolo menjelaskan perihal kehadiran mereka. Dan atas persetujuan Sembiring pula lah, Iqbal akhirnya berhasil diamankan tanpa perlawanan berarti.

Penangkapan Iqbal sempat mengejutkan para pejudi yang tidak hanya pria tetapi juga perempuan. Mereka berpikir sedang ada penggerebekan. Situasi seketika tenang lagi dan perjudian berlanjut, manakala Sembiring memastikan tidak ada penggerebekan.

Tanpa mau berlama-lama, Rapolo segera mengarahkan anggotanya untuk meninggalkan lokasi perjudian dadu putar dan guncang itu. Walau sukses menangkap buruan dan bisa keluar dari areal judi Alam Jaya dengan selamat, tak lantas membuat Rapolo berpuas diri. Pasalnya, barang bukti mobil yang digelapkan tidak ada pada Iqbal.

PNS Trantib Lubukpakam, Muhammad Iqbal Barus, diciduk Polsek Lubukpakam dari lokasi perjudian Alam Jaya di Desa Tuntungan, Pancur Batu, Kamis (8/6) karena menggelapkan mobil rental.

LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Sebulan buron, seorang PNS Trantib Kecamatan Lubukpakam bernama Muhammad Iqbal Barus (39) akhirnya diciduk Polsek Lubukpakam dari lokasi perjudian Alam Jaya di Desa Tuntungan, Pancur Batu, Kamis (8/6) sekira pukul 01.30 wib.

Penangkapan warga Dusun XIII, Desa Pasar Melintang, Lubukpakam ini terkait kasus penggelapan mobil rental Toyota Avanza BK 1275 MT milik Ramot Nainggolan (57).

Dalam laporannya pada 24 Mei 2017 lalu, warga Jalan Bersama, Lingkungan II, Kel. Cemara, Lubukpakam ini menyebutkan Iqbal merental mobilnya pada 5 Mei 2017 lalu. Namun sejak itu tersangka tidak ada kabar dan tak diketahui keberadaannya.

Menindak lanjuti laporan itu, Polisi pun melakukan penyelidikan. Belakangan, Iqbal diketahui sedang berada di lokasi perjudian Alam Jaya.

Meski tau sulit masuk ke areal ‘Las Vegas’ dengan pengamanan ketat itu, Kanit Reskrim Polsek Lubukpakam, Ipda Rapolo Tambunan bersama sejumlah anak buahnya tetap bergerak kesana.

Guna menghindari bentrok dengan para ‘bodyguard’ disana, Rapolo dan anggotanya terpaksa menyamar sebagai pejudi. Begitu berhasil masuk, petugas sempat terkejut takjub. Uang bertaburan di meja judi.

Belum hilang rasa takjub dengan bebasnya perjudian Alam Jaya beroperasi saat Ramadhan, pandangan petugas seketika tertuju kepada Iqbal yang terlihat duduk di kursi “kerajaan” Bandar. Ya, dini hari itu, target buruan ternyata mendapat kepercayaan bertugas sebagai Bandar judi Dadu Putar.

Walau buruan telah di depan mata, tapi Rapolo dan anggotanya tidak serta merta langsung melakukan penangkapan. Setelah berfikir sejenak, Rapolo akhirnya melakukan pendekatan terhadap pengelola yang diketahui bermarga Sembiring.

Pada kesempatan itu, Rapolo menjelaskan perihal kehadiran mereka. Dan atas persetujuan Sembiring pula lah, Iqbal akhirnya berhasil diamankan tanpa perlawanan berarti.

Penangkapan Iqbal sempat mengejutkan para pejudi yang tidak hanya pria tetapi juga perempuan. Mereka berpikir sedang ada penggerebekan. Situasi seketika tenang lagi dan perjudian berlanjut, manakala Sembiring memastikan tidak ada penggerebekan.

Tanpa mau berlama-lama, Rapolo segera mengarahkan anggotanya untuk meninggalkan lokasi perjudian dadu putar dan guncang itu. Walau sukses menangkap buruan dan bisa keluar dari areal judi Alam Jaya dengan selamat, tak lantas membuat Rapolo berpuas diri. Pasalnya, barang bukti mobil yang digelapkan tidak ada pada Iqbal.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/