Seoang warga menunjukkan kepada polisi tempat bocah yang tenggelam.
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kolam Taman Sri Deli Medan di Jalan Masjid Raya, yang kerap menjadi tempat rekreasi dan bahkan dijadikan panggung pembukaan serta penutupan ramadhan fair menelan korban, Selasa (10/7/2018) sore.
Pasalnya, seorang bocah yang berenang di kolam tersebut tenggelam dan ditemukan tak bernyawa. Bocah laki-laki yang lepas dari pengawasan orang tua itu, dikabarkan bernama Rizki dan berusia lebih kurang 3 tahun.
“Korban bersama beberapa orang kawannya sedang mandi di kolam ini. Terus, enggak lama terdengar teriakan warga ada yang tenggelam,” kata pemuda setempat bernama Wawan.
Menurut Wawan, sempat dilarang korban dan kawan-kawannya berenang di kolam ini. Namun, tetap saja anak-anak itu tidak mengindahkan. “Saya sudah larang mereka (korban) mandi di kolam ini, tapi tetap aja nekat” jelasnya.
Setelah diketahui tenggelam, sejumlah warga langsung melakukan pencarian. Hingga akhirnya, tubuh korban ditemukan di lubang saluran pembuangan air kolam.
“Mendengar ada yang tenggelam, kami langsung masuk ke dalam kolam mencari korban. Korban akhirnya ditemukan beberapa menit kemudian dalam kondisi tak bergerak,” sebutnya.
Usai ditemukan, jasad korban kemudian diserahkan kepada keluarganya dan disemayamkan di rumah duka Jalan Sisingamgaraja Gang Tengah Medan.
“Tadi ibunya datang dan membawa jenazah anaknya ke rumah mereka di Gang Tengah samping Mesjid Raya Medan,” jelasnya. (fir/pjs/ras)
Seoang warga menunjukkan kepada polisi tempat bocah yang tenggelam.
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kolam Taman Sri Deli Medan di Jalan Masjid Raya, yang kerap menjadi tempat rekreasi dan bahkan dijadikan panggung pembukaan serta penutupan ramadhan fair menelan korban, Selasa (10/7/2018) sore.
Pasalnya, seorang bocah yang berenang di kolam tersebut tenggelam dan ditemukan tak bernyawa. Bocah laki-laki yang lepas dari pengawasan orang tua itu, dikabarkan bernama Rizki dan berusia lebih kurang 3 tahun.
“Korban bersama beberapa orang kawannya sedang mandi di kolam ini. Terus, enggak lama terdengar teriakan warga ada yang tenggelam,” kata pemuda setempat bernama Wawan.
Menurut Wawan, sempat dilarang korban dan kawan-kawannya berenang di kolam ini. Namun, tetap saja anak-anak itu tidak mengindahkan. “Saya sudah larang mereka (korban) mandi di kolam ini, tapi tetap aja nekat” jelasnya.
Setelah diketahui tenggelam, sejumlah warga langsung melakukan pencarian. Hingga akhirnya, tubuh korban ditemukan di lubang saluran pembuangan air kolam.
“Mendengar ada yang tenggelam, kami langsung masuk ke dalam kolam mencari korban. Korban akhirnya ditemukan beberapa menit kemudian dalam kondisi tak bergerak,” sebutnya.
Usai ditemukan, jasad korban kemudian diserahkan kepada keluarganya dan disemayamkan di rumah duka Jalan Sisingamgaraja Gang Tengah Medan.
“Tadi ibunya datang dan membawa jenazah anaknya ke rumah mereka di Gang Tengah samping Mesjid Raya Medan,” jelasnya. (fir/pjs/ras)
