TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Warga Lingkungan III Kelurahan Bandar Utama Kecamatan Tebingtinggi Kota Kota Tebingtinggi, Jumat (16/12) siang dihebohkan dengan penemuan mayat tanpa identitas (Mr X) yang mengambang di aliran Sungai Padang.
Kapolsek Rambutan AKP H Samosir mengatakan bahwa mayat tersebut berjenis kelamin laki-laki tanpa identitas, menggunakan celana panjang warna hitam, dan memakai baju kaos tangan panjang warna merah bertuliskan corak warna putih.
“Ketika dievakuasi kondisi mayat sudah membusuk dan gembung. Kini mayat laki laki tanpa identitas tersebut divisum di RSUD dr Kumpulan Pane Kota Tebingtinggi guna divisum,” paparnya.
Menurut AKP H Samosir, kasus penemuan mayat laki laki tanpa identitas tersebut sudah di tangani pihak Polres Tebingtinggi.
Dari keterangan saksi, Yudi (40) warga Kelurahan Bandar Utama, ketika itu dirinya bersama temannya, Tison (20) sedang duduk duduk di belakang rumah yang bertepatan dekat dengan sungai.
“Saat memandang ke arah sungai, tiba-tiba kami melihat ada sesosok orang mengambang terbawa aliran Sungai Padang yang deras. Spontan kami berteriak ada mayat, ada teriakan kami mengundang masyarakat untuk menyelematkan sesosok manusia yang terbawa arus sungai,” bilangnya.
Setelah berhasil dievakusi dengan cara menggiring ke pinggir aliran sungai, kemudian warga menghubungi pihak kepolisian. Bersama Tim Inafis Polres Tebingtinggi dan warga kemudian mengevakuasi penemuan mayat tanpa identitas ke rumah sakit. (ian/azw)
TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Warga Lingkungan III Kelurahan Bandar Utama Kecamatan Tebingtinggi Kota Kota Tebingtinggi, Jumat (16/12) siang dihebohkan dengan penemuan mayat tanpa identitas (Mr X) yang mengambang di aliran Sungai Padang.
Kapolsek Rambutan AKP H Samosir mengatakan bahwa mayat tersebut berjenis kelamin laki-laki tanpa identitas, menggunakan celana panjang warna hitam, dan memakai baju kaos tangan panjang warna merah bertuliskan corak warna putih.
“Ketika dievakuasi kondisi mayat sudah membusuk dan gembung. Kini mayat laki laki tanpa identitas tersebut divisum di RSUD dr Kumpulan Pane Kota Tebingtinggi guna divisum,” paparnya.
Menurut AKP H Samosir, kasus penemuan mayat laki laki tanpa identitas tersebut sudah di tangani pihak Polres Tebingtinggi.
Dari keterangan saksi, Yudi (40) warga Kelurahan Bandar Utama, ketika itu dirinya bersama temannya, Tison (20) sedang duduk duduk di belakang rumah yang bertepatan dekat dengan sungai.
“Saat memandang ke arah sungai, tiba-tiba kami melihat ada sesosok orang mengambang terbawa aliran Sungai Padang yang deras. Spontan kami berteriak ada mayat, ada teriakan kami mengundang masyarakat untuk menyelematkan sesosok manusia yang terbawa arus sungai,” bilangnya.
Setelah berhasil dievakusi dengan cara menggiring ke pinggir aliran sungai, kemudian warga menghubungi pihak kepolisian. Bersama Tim Inafis Polres Tebingtinggi dan warga kemudian mengevakuasi penemuan mayat tanpa identitas ke rumah sakit. (ian/azw)
