26.7 C
Medan
Friday, May 10, 2024

Pengawas Disdik & Suami jadi Dosen Kampus Bodong

Pun begitu, SU mengakui dirinya pernah menjadi dosen di kampus University of Sumatera.

Akan tetapi, karena kampus itu bermasalah sehingga dilaporkan ke pihak berwajib. “Kami sudah melapor ke Polda Sumut pada pembukaan pertama. Lalu, kami melapor ke Kopertis ternyata tidak jelas kampus itu alias tidak terdaftar. Akhirnya, saya pun mundur dan berhenti dari kampus itu. Jadi, setelah pindah ke PGRI di Marelan saya tidak ikut lagi di tahun 2013. Saya memang pertama diajak dan dibilangnya terakreditasi B, lalu saya pun mau. Tapi, setelah berjalan ternyata enggak jelas dan akhirnya saya pun mundur,” akunya.

Disinggung istrinya yang juga turut terlibat, SU pun mengelak. “Istri saya sedang tugas di Dairi dan istri saya juga tidak terlibat,” ujarnya.

Kepala Satuan (Kasat) Reserse Kriminal (Reskrim) Polresta Medan, Kompol Aldi Subartono yang dikonfirmasi terkait hal ini mengaku, belum menerima informasi tersebut. Namun, jika memang benar silahkan membuat laporan pengaduan yang nantinya akan ditindaklanjuti. “Belum ada informasi itu soal itu. Akan tetapi, jika memang benar silahkan masyarakat melapor dengan data yang akurat disertai alat bukti,” kata Aldi. (rs/smg/deo)

Pun begitu, SU mengakui dirinya pernah menjadi dosen di kampus University of Sumatera.

Akan tetapi, karena kampus itu bermasalah sehingga dilaporkan ke pihak berwajib. “Kami sudah melapor ke Polda Sumut pada pembukaan pertama. Lalu, kami melapor ke Kopertis ternyata tidak jelas kampus itu alias tidak terdaftar. Akhirnya, saya pun mundur dan berhenti dari kampus itu. Jadi, setelah pindah ke PGRI di Marelan saya tidak ikut lagi di tahun 2013. Saya memang pertama diajak dan dibilangnya terakreditasi B, lalu saya pun mau. Tapi, setelah berjalan ternyata enggak jelas dan akhirnya saya pun mundur,” akunya.

Disinggung istrinya yang juga turut terlibat, SU pun mengelak. “Istri saya sedang tugas di Dairi dan istri saya juga tidak terlibat,” ujarnya.

Kepala Satuan (Kasat) Reserse Kriminal (Reskrim) Polresta Medan, Kompol Aldi Subartono yang dikonfirmasi terkait hal ini mengaku, belum menerima informasi tersebut. Namun, jika memang benar silahkan membuat laporan pengaduan yang nantinya akan ditindaklanjuti. “Belum ada informasi itu soal itu. Akan tetapi, jika memang benar silahkan masyarakat melapor dengan data yang akurat disertai alat bukti,” kata Aldi. (rs/smg/deo)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/