32.8 C
Medan
Saturday, April 27, 2024

Safwan Khayat Putus Kontrak Pegawai Honorer

Foto: Teddy Akbari/Sumut Pos
MELAPOR: Wak Ong, Duta Anti Narkoba Kota Binjai (kiri) menyampaikan laporan tentang dugaan oknum pegawai honorer BNNK Binjai yang melindungi bandar narkoba.

BINJAI, SUMUTPOS.CO -Kepala Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Binjai AKBP Safwan Khayat langsung memutus kontrak terhadap seorang pegawai honorer di lembaga yang dipimpinnya, karena dilaporkan atas dugaan melindungi bandar narkoba.

Pemutusan kontrak terhadap pegawai honorer yang bertugas di bagian konseling BNNK Binjai tersebut, setelah Safwan Khayat menindaklanjuti kedatangan Duta Anti Narkoba Kota Binjai, Irwansyah alias Wak Ong (56) ke kantornya, Senin (19/2).

“Mulai sekarang sudah kami putus kontraknya,”kata Safwan.

Sebelumnya, tujuan kedatangan Wak Ong itu untuk memulangkan penghargaan yang diberikan BNNK Binjai. “Maaf sebelumnya kalau saya mengembalikan piagam penghargaan ini. Hal ini semata-mata sebagai bentuk kekecewaan saya terhadap oknum honorer BNNK Binjai berinisial P,  yang saya nilai sudah menyalahi aturan. Sehingga bisa mempermalukan instansi yang bapak pimpin,” ujar Wak Ong sembari meneteskan air mata kepada Safwan Khayat.

Kepada Safwan Khayat, Wak Ong juga mengaku sering melihat oknum honorer tersebut melindungi bandar narkoba. Bahkan dirinya pun juga sudah mengingatkan oknum honorer itu untuk tidak melanggar hukum. “Selain data, saya juga kasih foto bandar. Tapi tidak ada tindaklanjutnya sama sekali. Sementara opini yang timbul di masyarakat tentang dia sudah jelek,” ujar Wak Ong.

Beban Wak Ong yang menyandang status Duta Anti Narkoba Kota Binjai pun berat. Diceritakan Wak Ong, dirinya kerap mendapat teror dari orang tak dikenal karena intensitasnya untuk perangi bandar narkoba di Kota Binjai, cukup tinggi.

Begitupun, teror itu tak menyurutkan langkahnya. “Saya sering diancam, pintu (rumah) saya dikencingi. Diteror orang juga dengan bawa kelewang. Karena niat baik dari dalam hati, alhamdulillah masih dilindungi Allah SWT,” jelasnya.

Menyikapi kedatangan Wak Ong, Kepala BNNK Binjai AKBP Safwan Khayat berjanji dan segera menindaklanjuti laporan Wak Ong. “Jika memang terbukti ada anggota saya yang bermain, pasti saya tindak tegas. Tidak segan-segan juga saya pidanakan jika terbukti menguasai narkoba. Jangan sampai kerja keras kita selama ini dikotori mereka,” ujarnya seraya mengapresiasi keberanian Wak Ong.

Bagi Safwan, Wak Ong adalah sahabatnya. “Jarang orang seperti Wak Ong bersedia melakukan ini. Terus berjuang Wak Ong, niat tulus Wak Ong pasti kami dukung 100 persen,”ujar mantan Waka Polres Langkat tersebut. (ted/han)

Foto: Teddy Akbari/Sumut Pos
MELAPOR: Wak Ong, Duta Anti Narkoba Kota Binjai (kiri) menyampaikan laporan tentang dugaan oknum pegawai honorer BNNK Binjai yang melindungi bandar narkoba.

BINJAI, SUMUTPOS.CO -Kepala Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Binjai AKBP Safwan Khayat langsung memutus kontrak terhadap seorang pegawai honorer di lembaga yang dipimpinnya, karena dilaporkan atas dugaan melindungi bandar narkoba.

Pemutusan kontrak terhadap pegawai honorer yang bertugas di bagian konseling BNNK Binjai tersebut, setelah Safwan Khayat menindaklanjuti kedatangan Duta Anti Narkoba Kota Binjai, Irwansyah alias Wak Ong (56) ke kantornya, Senin (19/2).

“Mulai sekarang sudah kami putus kontraknya,”kata Safwan.

Sebelumnya, tujuan kedatangan Wak Ong itu untuk memulangkan penghargaan yang diberikan BNNK Binjai. “Maaf sebelumnya kalau saya mengembalikan piagam penghargaan ini. Hal ini semata-mata sebagai bentuk kekecewaan saya terhadap oknum honorer BNNK Binjai berinisial P,  yang saya nilai sudah menyalahi aturan. Sehingga bisa mempermalukan instansi yang bapak pimpin,” ujar Wak Ong sembari meneteskan air mata kepada Safwan Khayat.

Kepada Safwan Khayat, Wak Ong juga mengaku sering melihat oknum honorer tersebut melindungi bandar narkoba. Bahkan dirinya pun juga sudah mengingatkan oknum honorer itu untuk tidak melanggar hukum. “Selain data, saya juga kasih foto bandar. Tapi tidak ada tindaklanjutnya sama sekali. Sementara opini yang timbul di masyarakat tentang dia sudah jelek,” ujar Wak Ong.

Beban Wak Ong yang menyandang status Duta Anti Narkoba Kota Binjai pun berat. Diceritakan Wak Ong, dirinya kerap mendapat teror dari orang tak dikenal karena intensitasnya untuk perangi bandar narkoba di Kota Binjai, cukup tinggi.

Begitupun, teror itu tak menyurutkan langkahnya. “Saya sering diancam, pintu (rumah) saya dikencingi. Diteror orang juga dengan bawa kelewang. Karena niat baik dari dalam hati, alhamdulillah masih dilindungi Allah SWT,” jelasnya.

Menyikapi kedatangan Wak Ong, Kepala BNNK Binjai AKBP Safwan Khayat berjanji dan segera menindaklanjuti laporan Wak Ong. “Jika memang terbukti ada anggota saya yang bermain, pasti saya tindak tegas. Tidak segan-segan juga saya pidanakan jika terbukti menguasai narkoba. Jangan sampai kerja keras kita selama ini dikotori mereka,” ujarnya seraya mengapresiasi keberanian Wak Ong.

Bagi Safwan, Wak Ong adalah sahabatnya. “Jarang orang seperti Wak Ong bersedia melakukan ini. Terus berjuang Wak Ong, niat tulus Wak Ong pasti kami dukung 100 persen,”ujar mantan Waka Polres Langkat tersebut. (ted/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/