25.7 C
Medan
Sunday, January 19, 2025

Wanita Hamil Tamatan Bidan Larikan Kereta Pinjaman

Siska (26) saat melaporkan pencurian keretanya di Polsek Pancur Batu. (Leo/PM)

PANCURBATU, SUMUTPOS.CO – Siska menangis di Polsek PancurBatu. Cewek berusia 26 tahun itu ingin melaporkan sepeda motornya yang hilang dibawa kabur wanita hamil 4 bulan.

Siska bercerita kepada Posmetro saat di Polsek Pancurbatu, Jumat (24/3). Menurutnya, kejadian itu terjadi dua pekan lalu di kosanmya di dekat Rumah Sakit H Adam Malik Medan. Saat itu dia didatangi wanita berhijab sedang hamil yang belum dikenalnya.

Siska tak menaruh rasa curiga kepada wanita itu. “Apalagi dia hamil kan bang, kasihan saya melihatnya,” katanya.

Siska pun cerita kalau dia baru tamat kuliah jurusan kebidanan dan belum mendapatkan kerja. Wanita hamil itu pun mengaku memiliki saudara di Jalan Pahlawan Pancurbatu yang punya klinik. Dia menawarkan kepada Siska bisa bekerja di klinik saudaranya itu.

Tawaran itupun diiyakan Siska. Tanggal 24 Maret, mereka berdua pun sepakat ke klinik Linda yang berada di Jalan Pahlawan, Pancurbatu. Nah, begitu sampai di klinik Linda di Pancurbatu  Siska pun memarkirkan keretanya. Wanita itu pun meminjam keretanya alasannya ada yang mau dibelinya. ” Kau tunggu aja dulu di sini ya,” kata Siska menirukan ucapan wanita itu.

Merasa tak curiga, lalu kunci kereta Scoopy diberikan Siska kepada wanita hamil itu.

Namun, hingga 2 jam wanita itu tidak datang juga. Siska pun mendatangi Polsek Pancurbatu untuk melaporkan hal itu.

“Saya tidak tau nama wanita hamil itu. Kami hanya kenal gitu-gitu aja, aku pun nggak tau kemana lagi mencari keretaku itu,” katanya.

Siska mengaku, ibu kosnya pernah bilang supaya tidak terlalu akrab dengan wanita itu. Menurut ibu kosnya wanita itu Alumni Kebidanan Helvetia Medan.

Petugas piket Reskrim Polsek Pancurbatu yang menerima laporan langsung melakukan penyelidikan ke TKP di Jalan Pahlawan Pancurbatu. (cr-3)

Siska (26) saat melaporkan pencurian keretanya di Polsek Pancur Batu. (Leo/PM)

PANCURBATU, SUMUTPOS.CO – Siska menangis di Polsek PancurBatu. Cewek berusia 26 tahun itu ingin melaporkan sepeda motornya yang hilang dibawa kabur wanita hamil 4 bulan.

Siska bercerita kepada Posmetro saat di Polsek Pancurbatu, Jumat (24/3). Menurutnya, kejadian itu terjadi dua pekan lalu di kosanmya di dekat Rumah Sakit H Adam Malik Medan. Saat itu dia didatangi wanita berhijab sedang hamil yang belum dikenalnya.

Siska tak menaruh rasa curiga kepada wanita itu. “Apalagi dia hamil kan bang, kasihan saya melihatnya,” katanya.

Siska pun cerita kalau dia baru tamat kuliah jurusan kebidanan dan belum mendapatkan kerja. Wanita hamil itu pun mengaku memiliki saudara di Jalan Pahlawan Pancurbatu yang punya klinik. Dia menawarkan kepada Siska bisa bekerja di klinik saudaranya itu.

Tawaran itupun diiyakan Siska. Tanggal 24 Maret, mereka berdua pun sepakat ke klinik Linda yang berada di Jalan Pahlawan, Pancurbatu. Nah, begitu sampai di klinik Linda di Pancurbatu  Siska pun memarkirkan keretanya. Wanita itu pun meminjam keretanya alasannya ada yang mau dibelinya. ” Kau tunggu aja dulu di sini ya,” kata Siska menirukan ucapan wanita itu.

Merasa tak curiga, lalu kunci kereta Scoopy diberikan Siska kepada wanita hamil itu.

Namun, hingga 2 jam wanita itu tidak datang juga. Siska pun mendatangi Polsek Pancurbatu untuk melaporkan hal itu.

“Saya tidak tau nama wanita hamil itu. Kami hanya kenal gitu-gitu aja, aku pun nggak tau kemana lagi mencari keretaku itu,” katanya.

Siska mengaku, ibu kosnya pernah bilang supaya tidak terlalu akrab dengan wanita itu. Menurut ibu kosnya wanita itu Alumni Kebidanan Helvetia Medan.

Petugas piket Reskrim Polsek Pancurbatu yang menerima laporan langsung melakukan penyelidikan ke TKP di Jalan Pahlawan Pancurbatu. (cr-3)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/