27.8 C
Medan
Friday, May 10, 2024

Lapar Tak Ada Makanan, Ayah Lempar Bayi ke Tungku

Bayi yang dilempar ayah kandungnya ke tungku masak, gara-gara di rumah tak ada makanan.

SUMUTPOS.CO – Emosi karena kelaparan, Taruna alias Ace (23) tega melempar anaknya ke tungku masak. Akibatnya, korban yang baru berusia 1,5 bulan mengalami luka serius. Sadis!

Korban mengalami luka lebam pada bagian dahi, dagu, paha. Bahkan hidungnya mengeluarkan darah. Saat ini, korban masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R Syamsudin SH.

Kekerasan anak ini terjadi di Kampung Singkup RT 10/02, Desa Cisitu, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (23/4), sekira pukul 14.00 wib.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Yusri Yunus mengatakan, kejadian bermula saat Ace baru tiba di rumahnya sehabis bekerja sebagai buruh tani dalam kondisi lapar.

Ace pun hendak makan karena lapar. Rupanya sang istri, Yeni (20) belum memasak. Ace pun marah-marah hingga pasangan suami istri itu terlibat cekcok.

Yani lantas melemparkan rantang ke lantai dapur. Aksi istrinya itu membuat emosi Ace emos. Bayi yang tengah digendongnya pun menjadi sasaran.

Ace melemparkan anak kandungnya ke bibir hawu (tungku masak) yang saat itu sedang menyala.

“Pelaku secara spontan melempar anaknya yang masih bayi berusia 1,5 bulan yang sedang digendongnya ke arah bibir tungku masak,” ucap Yusri, Senin (24/4).

Bayi tak berdosa itu mengalami luka lebam dan luka lecet. Bocah itu kemudian dibawa ke Puskesmas Nyalindung. Karena lukanya cukup parah, pihak puskesmas kemudian merujuk bayi tersebut ke RSUD R. Syamsudin, SH untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

“Saat ini pelaku sudah diamankan di Rutan Mapolsek Nyalindung,” tandas Yusri. (pjs/ras)

Bayi yang dilempar ayah kandungnya ke tungku masak, gara-gara di rumah tak ada makanan.

SUMUTPOS.CO – Emosi karena kelaparan, Taruna alias Ace (23) tega melempar anaknya ke tungku masak. Akibatnya, korban yang baru berusia 1,5 bulan mengalami luka serius. Sadis!

Korban mengalami luka lebam pada bagian dahi, dagu, paha. Bahkan hidungnya mengeluarkan darah. Saat ini, korban masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R Syamsudin SH.

Kekerasan anak ini terjadi di Kampung Singkup RT 10/02, Desa Cisitu, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (23/4), sekira pukul 14.00 wib.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Yusri Yunus mengatakan, kejadian bermula saat Ace baru tiba di rumahnya sehabis bekerja sebagai buruh tani dalam kondisi lapar.

Ace pun hendak makan karena lapar. Rupanya sang istri, Yeni (20) belum memasak. Ace pun marah-marah hingga pasangan suami istri itu terlibat cekcok.

Yani lantas melemparkan rantang ke lantai dapur. Aksi istrinya itu membuat emosi Ace emos. Bayi yang tengah digendongnya pun menjadi sasaran.

Ace melemparkan anak kandungnya ke bibir hawu (tungku masak) yang saat itu sedang menyala.

“Pelaku secara spontan melempar anaknya yang masih bayi berusia 1,5 bulan yang sedang digendongnya ke arah bibir tungku masak,” ucap Yusri, Senin (24/4).

Bayi tak berdosa itu mengalami luka lebam dan luka lecet. Bocah itu kemudian dibawa ke Puskesmas Nyalindung. Karena lukanya cukup parah, pihak puskesmas kemudian merujuk bayi tersebut ke RSUD R. Syamsudin, SH untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

“Saat ini pelaku sudah diamankan di Rutan Mapolsek Nyalindung,” tandas Yusri. (pjs/ras)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/