25 C
Medan
Thursday, May 16, 2024

Leher Disayat, Dada Ditusuk, Gara-gara Tak Senang Hutang Ditagih

AMANKAN: Polsek Beringin mengamankan tersangka Dilipkhan alias Anggi.
AMANKAN: Polsek Beringin mengamankan tersangka Dilipkhan alias Anggi.

PANTAI LABU, SUMUTPOS.CO – Dilipkhan alias Anggi (21) menyayat leher dan menusuk dada Kadri Purba (26). Itu karena Anggi tak senang utangnya ditagih korban.

PERISTIWA yang nyaris merenggut nyawa Kadri itu terjadi di persawahan Dusun II, Desa Pantai Labu Baru, Kecamatan Pantai Labu, Senin (25/11) sekira pukul 10.00 WIB.

Informasi diperoleh, Nurhana (45) warga sekitar awalnya mendengar jeritan dari rumah korban. Kadri tinggal di Jalan Bilal Kajum, Dusun II, Desa Pantai Labu Baru, Kecamatan Pantai Labu.

“Tolong aku mau dibunuh,” ujar Nurhana menirukan jeritan Kadri.

Kemudian, Nurhana mengajak suaminya M Idris (45) untuk mengecek ke dalam rumah korban. Pasangan suami istri itu pun terkejut, sebab melihat leher korban sudah berlumuran darah.

“Pelaku sudah melarikan diri. Selanjutnya kami melapor ke kepala dusun dan diteruskan ke Polsek Beringin,” kata Nurhana.

Untuk mencegah hal yang tidak diinginkan, Kadri dibawa oleh Fatur Rahim Purba (15) ke Puskesmas Pantai Labu. Namun karena peralatan tidak memadai, korban dirujuk ke RS Umum Deliserdang.

Sekira pukul 10.15 WIB, Kapolsek Beringin AKP Bambang H Tarigan bersama beberapa personel datang ke lokasi kejadian. Olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pengumpulan barang bukti dilakukan.

Selasa (26/11) siang, AKP Bambang mengaku telah mengamankan pelaku bersama beberapa barang bukti. Antara lain, 1 bilah (pisau) cutter, 1 bilah pisau dapur dan 2 helai pakaian pelaku.

“Pelaku sudah kita amankan. Yang bersangkutan tercatat sebagai penduduk Desa Kuala Beringin, Kecamtan Kuala Hulu, Kabupaten Labuhan Batu Utara,” sebut AKP Bambang.

Akibat penganiayaan tersebut, Kadri mengalami luka sayat pada leher sepanjang 10 cm dan kedalaman sekira 1 cm. Menutup luka tersebut, Kadri harus mendapat 11 jahitan.

Selain itu, dada kiri Kadri juga ditusuk dengan lebar 1 cm. Bagian luka terpaksa mendapat 2 jahitan.

“Tersangka kesal karena korban menagih hutangnya sebesar Rp700 ribu. Tersangka mengambil pisau dari dapur rumah korban. Korban sudah pulang RSUD Deli Serdang dan berobat jalan,” pungkasnya.(btr/ala)

AMANKAN: Polsek Beringin mengamankan tersangka Dilipkhan alias Anggi.
AMANKAN: Polsek Beringin mengamankan tersangka Dilipkhan alias Anggi.

PANTAI LABU, SUMUTPOS.CO – Dilipkhan alias Anggi (21) menyayat leher dan menusuk dada Kadri Purba (26). Itu karena Anggi tak senang utangnya ditagih korban.

PERISTIWA yang nyaris merenggut nyawa Kadri itu terjadi di persawahan Dusun II, Desa Pantai Labu Baru, Kecamatan Pantai Labu, Senin (25/11) sekira pukul 10.00 WIB.

Informasi diperoleh, Nurhana (45) warga sekitar awalnya mendengar jeritan dari rumah korban. Kadri tinggal di Jalan Bilal Kajum, Dusun II, Desa Pantai Labu Baru, Kecamatan Pantai Labu.

“Tolong aku mau dibunuh,” ujar Nurhana menirukan jeritan Kadri.

Kemudian, Nurhana mengajak suaminya M Idris (45) untuk mengecek ke dalam rumah korban. Pasangan suami istri itu pun terkejut, sebab melihat leher korban sudah berlumuran darah.

“Pelaku sudah melarikan diri. Selanjutnya kami melapor ke kepala dusun dan diteruskan ke Polsek Beringin,” kata Nurhana.

Untuk mencegah hal yang tidak diinginkan, Kadri dibawa oleh Fatur Rahim Purba (15) ke Puskesmas Pantai Labu. Namun karena peralatan tidak memadai, korban dirujuk ke RS Umum Deliserdang.

Sekira pukul 10.15 WIB, Kapolsek Beringin AKP Bambang H Tarigan bersama beberapa personel datang ke lokasi kejadian. Olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pengumpulan barang bukti dilakukan.

Selasa (26/11) siang, AKP Bambang mengaku telah mengamankan pelaku bersama beberapa barang bukti. Antara lain, 1 bilah (pisau) cutter, 1 bilah pisau dapur dan 2 helai pakaian pelaku.

“Pelaku sudah kita amankan. Yang bersangkutan tercatat sebagai penduduk Desa Kuala Beringin, Kecamtan Kuala Hulu, Kabupaten Labuhan Batu Utara,” sebut AKP Bambang.

Akibat penganiayaan tersebut, Kadri mengalami luka sayat pada leher sepanjang 10 cm dan kedalaman sekira 1 cm. Menutup luka tersebut, Kadri harus mendapat 11 jahitan.

Selain itu, dada kiri Kadri juga ditusuk dengan lebar 1 cm. Bagian luka terpaksa mendapat 2 jahitan.

“Tersangka kesal karena korban menagih hutangnya sebesar Rp700 ribu. Tersangka mengambil pisau dari dapur rumah korban. Korban sudah pulang RSUD Deli Serdang dan berobat jalan,” pungkasnya.(btr/ala)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/