29 C
Medan
Friday, May 17, 2024

WNI ‘Dimutilasi dan Dimasak’ Kekasihnya di Australia

Polisi Australia menyelidiki kasus ini sebagai pembunuhan dan bunuh diri.
Polisi Australia menyelidiki kasus ini sebagai pembunuhan dan bunuh diri.

SUMUTPOS.CO – Seorang perempuan berkewarganegaraan Indonesia tewas dibunuh oleh kekasihnya yang berkebangsaan Australia di Brisbane dengan cara dimutilasi, kata kepolisian.

Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri Tatang Razak mengatakan ia sudah mendapat kabar dari Kedutaan Besar Indonesia di Canberra.

“Saya sudah diberitahu oleh KBRI Canberra dan sekarang sedang dalam penanganan,” kata Tatang.

Peristiwa pembunuhan yang mengejutkan Australia itu diketahui pada Sabtu (04/10) sekitar pukul 21:00 waktu setempat, kata kepolisian setempat.

“Pelaku ditemukan meninggal dunia dan diduga bunuh diri. Kami memperlakukan investigasi kasus ini sebagai pembunuhan dan bunuh diri,” kata Juru Bicara Kepolisian Queensland.

Harian Courier Mail di Brisbane melaporkan bahwa tetangga terduga pelaku, Marcus Peter Volke, sejak Kamis pekan lalu mengeluh mencium bau tidak sedap dari apartemen yang ia tinggali bersama kekasihnya yang berkebangsaan Indonesia.

Pada hari Sabtu, polisi yang mendapat laporan akhirnya mendatangi apartemen Volke namun ia kemudian melarikan diri.

Di dalam apartemen polisi menemukan potongan tubuh manusia yang sebagian berada di atas kompor. Volke sendiri ditemukan meninggal dunia beberapa ratus meter dari lokasi apartemennya dengan luka sayatan di leher yang diduga bunuh diri.

Volke dan korban diketahui bekerja di kapal pesiar sebagai juru masak. Mereka belum lama tiba di Brisbane setelah bertugas di perjalanan pesiar ke beberapa negara. (BBC)

Polisi Australia menyelidiki kasus ini sebagai pembunuhan dan bunuh diri.
Polisi Australia menyelidiki kasus ini sebagai pembunuhan dan bunuh diri.

SUMUTPOS.CO – Seorang perempuan berkewarganegaraan Indonesia tewas dibunuh oleh kekasihnya yang berkebangsaan Australia di Brisbane dengan cara dimutilasi, kata kepolisian.

Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri Tatang Razak mengatakan ia sudah mendapat kabar dari Kedutaan Besar Indonesia di Canberra.

“Saya sudah diberitahu oleh KBRI Canberra dan sekarang sedang dalam penanganan,” kata Tatang.

Peristiwa pembunuhan yang mengejutkan Australia itu diketahui pada Sabtu (04/10) sekitar pukul 21:00 waktu setempat, kata kepolisian setempat.

“Pelaku ditemukan meninggal dunia dan diduga bunuh diri. Kami memperlakukan investigasi kasus ini sebagai pembunuhan dan bunuh diri,” kata Juru Bicara Kepolisian Queensland.

Harian Courier Mail di Brisbane melaporkan bahwa tetangga terduga pelaku, Marcus Peter Volke, sejak Kamis pekan lalu mengeluh mencium bau tidak sedap dari apartemen yang ia tinggali bersama kekasihnya yang berkebangsaan Indonesia.

Pada hari Sabtu, polisi yang mendapat laporan akhirnya mendatangi apartemen Volke namun ia kemudian melarikan diri.

Di dalam apartemen polisi menemukan potongan tubuh manusia yang sebagian berada di atas kompor. Volke sendiri ditemukan meninggal dunia beberapa ratus meter dari lokasi apartemennya dengan luka sayatan di leher yang diduga bunuh diri.

Volke dan korban diketahui bekerja di kapal pesiar sebagai juru masak. Mereka belum lama tiba di Brisbane setelah bertugas di perjalanan pesiar ke beberapa negara. (BBC)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/