Dituduh Mencuri, Wajah Wanita Ini Gosong Dibakar

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Tragis benar nasib Halimah. Ibu rumah tangga ini nyaris tewas, akibat dibakar massa karena tuduhan pencurian. Sampai kemarin, wanita malang itu masih menjalani perawatan medis dengan wajah gosong.

Informasi dihimpun, aksi massa itu terjadi Rabu (2/9) sekira pukul 03.30 WIB. Warga Jalan Kesehatan Gang Nogio, Kelurahan Delitua Timur, Kecamatan Delitua, mendadak heboh. Seorang warga teriak maling, karena melihat sesosok wanita masuk ke rumah Bela Ginting.

Sontak saja, teriakan maling itu membuat warga terbangun dari tidurnya dan berhamburan mendatangi asal suara. Ternyata, seseorang yang diteriaki maling itu belakangan diketahui bernama Halimah. Oleh massa yang sudah ramai, Halimah pun ditangkap. Ketika diinterogasi, Halimah tak mengaku kalau dirinya hendak mencuri. Pengakuan itu ternyata tak membuat warga langsung percaya. Karena berkali-kali tak mengaku, membuat warga pun emosi dan memukul Halimah.

Tak sampai disitu saja, perempuan berusia 35 tahun inipun disiram pakai minyak tanah hingga mengenai wajah dan bagian tubuhnya yang lain. Cresss, api pun menyulut wajahnya. “Warga yang geram langsung memukul dan membakar dia (Halima-red),”ujar Herbin Barus, selaku Kepala Lingkungan IV, Kelurahan Delitua Timur, Kecamatan Delitua.

Aksi massa pun terhenti, ketika salah seorang warga merasa iba dengan kondisi Halimah. Api yang menyulut wajah dan tubuhnya pun langsung dipadamkan. Hampir satu setengah jam, Halimah menahan luka bakar di wajah dan tubuhnya. Tepatnya pukul 05.00 WIB, Herbin yang mendapat kabar amuk massa itupun memanggil petugas kepolisian Polsek Delitua.

Selanjutnya, Halima yang diketahui merupakan warga Jl. Antariksa, Kecamatan Medan Polonia dibawa ke Rumah Sakit Anirma untuk mengobati luka bakar di wajahnya. Dr Nabung Tarigan yang ditemui mengatakan, sempat mengobati luka bakar yang dialami Halima. “Pasien itu datang kesini diantar polisi. Luka bakar diwajahnya sekira 35 persen,”terangnya.

Kanit Reskrim Polsek Delitua, Iptu Jonathan SH mengatakan bahwa korban dibawa warga didampingi oleh kepling setempat, Herbin Barus ke Polsek Delitua. Terkait luka-luka bakarnya, korban mengalami luka bakar pada wajah, leher, kaki dan tangan, sehingga harus dibawa ke rumah sakit. “Dan terkini kami akan serahkan ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dirawat. Sementara itu warga yang rumahnya hendak dicuri belum membuat laporan,”pungkasnya.

Ketika MEDAN MX ke lokasi, salah seorang warga yang enggan menyebutkan identitasnya membenarkan amuk warga tersebut. “Memang iya bang, tadi malam ada perempuan masuk ke pekarangan Pak Bela Ginting dengan cara mencongkel jendelanya. Warga yang melihat langsung berteriak maling. Perempuan itu lalu dibakar”,katanya.(ham/han)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Tragis benar nasib Halimah. Ibu rumah tangga ini nyaris tewas, akibat dibakar massa karena tuduhan pencurian. Sampai kemarin, wanita malang itu masih menjalani perawatan medis dengan wajah gosong.

Informasi dihimpun, aksi massa itu terjadi Rabu (2/9) sekira pukul 03.30 WIB. Warga Jalan Kesehatan Gang Nogio, Kelurahan Delitua Timur, Kecamatan Delitua, mendadak heboh. Seorang warga teriak maling, karena melihat sesosok wanita masuk ke rumah Bela Ginting.

Sontak saja, teriakan maling itu membuat warga terbangun dari tidurnya dan berhamburan mendatangi asal suara. Ternyata, seseorang yang diteriaki maling itu belakangan diketahui bernama Halimah. Oleh massa yang sudah ramai, Halimah pun ditangkap. Ketika diinterogasi, Halimah tak mengaku kalau dirinya hendak mencuri. Pengakuan itu ternyata tak membuat warga langsung percaya. Karena berkali-kali tak mengaku, membuat warga pun emosi dan memukul Halimah.

Tak sampai disitu saja, perempuan berusia 35 tahun inipun disiram pakai minyak tanah hingga mengenai wajah dan bagian tubuhnya yang lain. Cresss, api pun menyulut wajahnya. “Warga yang geram langsung memukul dan membakar dia (Halima-red),”ujar Herbin Barus, selaku Kepala Lingkungan IV, Kelurahan Delitua Timur, Kecamatan Delitua.

Aksi massa pun terhenti, ketika salah seorang warga merasa iba dengan kondisi Halimah. Api yang menyulut wajah dan tubuhnya pun langsung dipadamkan. Hampir satu setengah jam, Halimah menahan luka bakar di wajah dan tubuhnya. Tepatnya pukul 05.00 WIB, Herbin yang mendapat kabar amuk massa itupun memanggil petugas kepolisian Polsek Delitua.

Selanjutnya, Halima yang diketahui merupakan warga Jl. Antariksa, Kecamatan Medan Polonia dibawa ke Rumah Sakit Anirma untuk mengobati luka bakar di wajahnya. Dr Nabung Tarigan yang ditemui mengatakan, sempat mengobati luka bakar yang dialami Halima. “Pasien itu datang kesini diantar polisi. Luka bakar diwajahnya sekira 35 persen,”terangnya.

Kanit Reskrim Polsek Delitua, Iptu Jonathan SH mengatakan bahwa korban dibawa warga didampingi oleh kepling setempat, Herbin Barus ke Polsek Delitua. Terkait luka-luka bakarnya, korban mengalami luka bakar pada wajah, leher, kaki dan tangan, sehingga harus dibawa ke rumah sakit. “Dan terkini kami akan serahkan ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dirawat. Sementara itu warga yang rumahnya hendak dicuri belum membuat laporan,”pungkasnya.

Ketika MEDAN MX ke lokasi, salah seorang warga yang enggan menyebutkan identitasnya membenarkan amuk warga tersebut. “Memang iya bang, tadi malam ada perempuan masuk ke pekarangan Pak Bela Ginting dengan cara mencongkel jendelanya. Warga yang melihat langsung berteriak maling. Perempuan itu lalu dibakar”,katanya.(ham/han)