28.4 C
Medan
Saturday, May 11, 2024

Update Covid-19 di Medan, Sembuh 1.000, Dirawat 1.671

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kasus terkonfimasi positif Covid-19 di Kota Medan hingga Sabtu (8/8) malam menembus angka 2.800, persisnya 2.828 kasus. Dari jumlah itu, 1.009 orang dinyatakan sembuh, dan 148 orang meninggal dunia.

“Yang dirawat sebanyak 1.671 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 305 orang terkonfirmasi sebagai suspect. Sampai saat ini memang masih terjadi kenaikan positif Covid yang terkonfirmasi,” kata Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Medan, Arjuna Sembiring, kepada Sumut Pos, kemarin.

Ditanya, apakah kenaikan kasus positif Covid-19 itu dikarenakan Perwal tentang penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di tengah pandemi Covid-19 tidak memberikan dampak signifikann

Arjuna membantah. “Nggak bisa juga kita bilang Perwal ini tidak efektif. Kalau dipatuhi dan diterapkan secara disiplin, tentu akan sangat berdampak,” ujarnya.

Masalah di lapangan, kata Arjuna, masih banyak masyarakat yang belum memiliki kesadaran untuk saling menjaga satu sama lain dengan menerapkan protokol kesehatan secara disiplin. Seperti menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan, setiap kali melakukan kontak dan menyentuh benda-benda di kawasan umum.

“Tapi banyak juga masyarakat yang sudah menerapkan protokol kesehatan secara baik. Akhirnya orang tersebut terlindungi dari wabah Covid-19, karena mereka menyadari bahwa yang paling bertanggung jawab memproteksi dirinya adalah diri orang itu sendiri,” katanya.

Pun begitu, menurut Arjuna, pihaknya masih terus melakukan upaya-upaya maksimal dalam menyosialisasikan Perwal AKB di tengah-tengah masyarakat. “Sosialisasi dan edukasi terus kita lakukan kepada masyarakat. Selain itu kita juga masih melakukan penyemprotan-penyemprotan (disinfektan) di beberapa titik yang menjadi klaster,” tandasnya.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kasus terkonfimasi positif Covid-19 di Kota Medan hingga Sabtu (8/8) malam menembus angka 2.800, persisnya 2.828 kasus. Dari jumlah itu, 1.009 orang dinyatakan sembuh, dan 148 orang meninggal dunia.

“Yang dirawat sebanyak 1.671 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 305 orang terkonfirmasi sebagai suspect. Sampai saat ini memang masih terjadi kenaikan positif Covid yang terkonfirmasi,” kata Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Medan, Arjuna Sembiring, kepada Sumut Pos, kemarin.

Ditanya, apakah kenaikan kasus positif Covid-19 itu dikarenakan Perwal tentang penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di tengah pandemi Covid-19 tidak memberikan dampak signifikann

Arjuna membantah. “Nggak bisa juga kita bilang Perwal ini tidak efektif. Kalau dipatuhi dan diterapkan secara disiplin, tentu akan sangat berdampak,” ujarnya.

Masalah di lapangan, kata Arjuna, masih banyak masyarakat yang belum memiliki kesadaran untuk saling menjaga satu sama lain dengan menerapkan protokol kesehatan secara disiplin. Seperti menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan, setiap kali melakukan kontak dan menyentuh benda-benda di kawasan umum.

“Tapi banyak juga masyarakat yang sudah menerapkan protokol kesehatan secara baik. Akhirnya orang tersebut terlindungi dari wabah Covid-19, karena mereka menyadari bahwa yang paling bertanggung jawab memproteksi dirinya adalah diri orang itu sendiri,” katanya.

Pun begitu, menurut Arjuna, pihaknya masih terus melakukan upaya-upaya maksimal dalam menyosialisasikan Perwal AKB di tengah-tengah masyarakat. “Sosialisasi dan edukasi terus kita lakukan kepada masyarakat. Selain itu kita juga masih melakukan penyemprotan-penyemprotan (disinfektan) di beberapa titik yang menjadi klaster,” tandasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/