25.6 C
Medan
Tuesday, May 21, 2024

Ops Patuh Toba 2023, Polisi Jaring 1.194 Pengendara

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Tim Direktorat Lalu Lintas Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Ditlantas Polda Sumut) mendata pelanggaran lalu lintas di hari pertama Operasi (Ops) Patuh Toba 2023, yakni sebanyak 1.194 pelanggaran

Selain itu, Ditlantas Polda Sumut juga memberikan tilang manual kepada tujuh pelanggar lalu lintas yang terjaring secara kasat mata.

Hal itu dikatakan Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, Selasa (11/7). “Untuk sistem tilang elektronik berupa, tilang e-Tle stastis dan mobile serta teguran pada hari pertama Ops Patuh Toba 2023, yang naik 100 persen,” ujarnya, Selasa (11/7).

Dijelaskannya, penindakan tilang E-Tle statis di hari pertama sebanyak 50 pengendara. Sedangkan untuk tilang e-Tle mobile sebanyak 10 pelanggar lalu lintas.

“Untuk jenis pelanggaran mayoritas pengendara tidak memakai helem dan melanggar marka jalan,” sebutnya.

Dikatakannya, angka kecelakaan di hari pertama pelaksanaan Ops Patuh Toba 2023 tidak ada kejadian. “Kita berharap dengan pelaksanaan Operasi Patuh Toba 2023 ini, masyarakat tertib dalam mematuhi aturan lalu lintas dan menekan angka kecelakaan,” ungkapnya.

Hadi mengimbau, kepada seluruh masyarakat pengguna jalan agar mematuhi aturan berlalu lintas dengan baik dan benar, agar terhindar dari kecelakaan yang dapat merugikan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.

“Polda Sumut tetap mengedepankan tindakan persuasif dan humanis dalam Operasi Patuh Toba 2023 ini, dengan harapan kepatuhan masyarakat dalam berkendara dapat meningkat,” pungkasnya. (dwi/azw)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Tim Direktorat Lalu Lintas Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Ditlantas Polda Sumut) mendata pelanggaran lalu lintas di hari pertama Operasi (Ops) Patuh Toba 2023, yakni sebanyak 1.194 pelanggaran

Selain itu, Ditlantas Polda Sumut juga memberikan tilang manual kepada tujuh pelanggar lalu lintas yang terjaring secara kasat mata.

Hal itu dikatakan Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, Selasa (11/7). “Untuk sistem tilang elektronik berupa, tilang e-Tle stastis dan mobile serta teguran pada hari pertama Ops Patuh Toba 2023, yang naik 100 persen,” ujarnya, Selasa (11/7).

Dijelaskannya, penindakan tilang E-Tle statis di hari pertama sebanyak 50 pengendara. Sedangkan untuk tilang e-Tle mobile sebanyak 10 pelanggar lalu lintas.

“Untuk jenis pelanggaran mayoritas pengendara tidak memakai helem dan melanggar marka jalan,” sebutnya.

Dikatakannya, angka kecelakaan di hari pertama pelaksanaan Ops Patuh Toba 2023 tidak ada kejadian. “Kita berharap dengan pelaksanaan Operasi Patuh Toba 2023 ini, masyarakat tertib dalam mematuhi aturan lalu lintas dan menekan angka kecelakaan,” ungkapnya.

Hadi mengimbau, kepada seluruh masyarakat pengguna jalan agar mematuhi aturan berlalu lintas dengan baik dan benar, agar terhindar dari kecelakaan yang dapat merugikan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.

“Polda Sumut tetap mengedepankan tindakan persuasif dan humanis dalam Operasi Patuh Toba 2023 ini, dengan harapan kepatuhan masyarakat dalam berkendara dapat meningkat,” pungkasnya. (dwi/azw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/