30 C
Medan
Tuesday, April 30, 2024

Kemacetan Kota Medan Makin Parah

Triadi Wibowo/Sumut Pos_
Ratusan kenderaan terjebak kemacetan di pintu keluar tol Amplas Jalan Sisingamangaraja Medan. Kemacetan terjadi karena ada pembetonan ruas jalan menuju simpang jalan Marendal

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Kemacetan arus lalu lintas di Kota Medan semakin menjadi-jadi. Terutama di akhir pekan. Kondisi kemacetan gampang terlihat, terutama di persimpangan jalan. Seperti terjadi di Persimpangan Jalan Platina Raya. Amatan Sumut Pos Minggu (10/9) siang kemarin, sejumlah kendaraan tampak mengular hampir sepanjang lima kilometer. Akses jalan yang dapat mengarah ke Marelan dan Belawan itu dipadati berbagai jenis kendaraan yang mencoba saling dahulu-mendahului. Seolah-olah tidak mau mengalah, agat tidak terjebak dalam kemacetan. Alhasil kendaraan menumpuk, dan terjebak di persimpangan. Tidak sedikit kendaraan memutar arah mencari alternatif jalan lain. Namun situasi semakin sulit, karena hampir tidak ada ruang untuk berbalik arah.

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Medan Renward Parapat tidak menyanggah kemacetan yang terjadi di Kota Medan. Bahkan disebut dia, kemacetan arus lalu lintas saat akhir pekan tidak hanya terjadi di persimpangan Jalan Platina Raya saja.

“Memang sekarang ini volume arus lalu lintas pada akhir pekan di Kota Medan begitu tinggi. Kita sudah melihat beberapa titik rawan macet, dan segera berkoordinasi dengan pihak Satlantas Polrestabes Medan,” katanya kepada Sumut Pos, Senin (11/9).

Renward mencontohkan seperti Jalan Tritura yang saban hari terjadi kemacetan. Menurut dia kemacetan terjadi akibat efek dari pembangunan pembetonan jalan yang saat ini sedang dilakukan.

“Begitupun saya sudah perintahkan anggota untuk stand by di sana setiap hari. Saya juga sudah berkomunikasi dengan Kasatlantas, bahwa kami akan segera mengintensifkan anggota di lapangan,” katanya.

Renward pun berjanji untuk ke depannya pada akhir pekan nanti, Dishub akan lebih menginstensifkan personel di beberapa jalan rawan macet. Kemudian di beberapa ruas jalan akan mereka pelajari instensitas kemacetan yang terjadi. “Seperti di Patriot depan Kodam luar biasa macetnya sekarang. Jadi sudah kita coba rekayasa lalin satu arah di situ. Namun apakah karena sedang ada ujian di BKN, sehingga berimbas ke patriot, kan kita belum tahu,” ungkapnya.

Triadi Wibowo/Sumut Pos_
Ratusan kenderaan terjebak kemacetan di pintu keluar tol Amplas Jalan Sisingamangaraja Medan. Kemacetan terjadi karena ada pembetonan ruas jalan menuju simpang jalan Marendal

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Kemacetan arus lalu lintas di Kota Medan semakin menjadi-jadi. Terutama di akhir pekan. Kondisi kemacetan gampang terlihat, terutama di persimpangan jalan. Seperti terjadi di Persimpangan Jalan Platina Raya. Amatan Sumut Pos Minggu (10/9) siang kemarin, sejumlah kendaraan tampak mengular hampir sepanjang lima kilometer. Akses jalan yang dapat mengarah ke Marelan dan Belawan itu dipadati berbagai jenis kendaraan yang mencoba saling dahulu-mendahului. Seolah-olah tidak mau mengalah, agat tidak terjebak dalam kemacetan. Alhasil kendaraan menumpuk, dan terjebak di persimpangan. Tidak sedikit kendaraan memutar arah mencari alternatif jalan lain. Namun situasi semakin sulit, karena hampir tidak ada ruang untuk berbalik arah.

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Medan Renward Parapat tidak menyanggah kemacetan yang terjadi di Kota Medan. Bahkan disebut dia, kemacetan arus lalu lintas saat akhir pekan tidak hanya terjadi di persimpangan Jalan Platina Raya saja.

“Memang sekarang ini volume arus lalu lintas pada akhir pekan di Kota Medan begitu tinggi. Kita sudah melihat beberapa titik rawan macet, dan segera berkoordinasi dengan pihak Satlantas Polrestabes Medan,” katanya kepada Sumut Pos, Senin (11/9).

Renward mencontohkan seperti Jalan Tritura yang saban hari terjadi kemacetan. Menurut dia kemacetan terjadi akibat efek dari pembangunan pembetonan jalan yang saat ini sedang dilakukan.

“Begitupun saya sudah perintahkan anggota untuk stand by di sana setiap hari. Saya juga sudah berkomunikasi dengan Kasatlantas, bahwa kami akan segera mengintensifkan anggota di lapangan,” katanya.

Renward pun berjanji untuk ke depannya pada akhir pekan nanti, Dishub akan lebih menginstensifkan personel di beberapa jalan rawan macet. Kemudian di beberapa ruas jalan akan mereka pelajari instensitas kemacetan yang terjadi. “Seperti di Patriot depan Kodam luar biasa macetnya sekarang. Jadi sudah kita coba rekayasa lalin satu arah di situ. Namun apakah karena sedang ada ujian di BKN, sehingga berimbas ke patriot, kan kita belum tahu,” ungkapnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/