31.7 C
Medan
Thursday, May 2, 2024

Hari Ini Dishub Rekayasa Lalin

REKAYASA LALU LINTAS: Sketsa perubahan arus atau rekayasa lalu lintas dalam rangka pelaksanaan MTQ ke-50 Kota Medan yang dibuka 18 Maret 2017 di Kecamatan Medan Amplas.

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Dalam rangka pelaksanaan Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-50 Kota Medan pada 18 Maret 2017 di Kecamatan Medan Amplas, mulai hari ini (17/3), Dinas Perhubungan Kota Medan memberlakukan rekayasa lalu lintas dan pengalihan arus.

Hal ini disampaikan Asisten Pemerintahan Umum Musaddad Nasution pada rapat akhir tentang pelaksanaan MTQ tingkat Kota Medan di Balai Kota Medan, Rabu (15/3) lalu. Rekayasa dan pengalihan arus ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan dan kepadatan kendaraan yang melintas di sekitar lokasi MTQ.

Lebih lanjut Musaddad mengatakan, Pemko Medan melalui Dishub akan memberitahukan dan mengimbau masyarakat pengendara roda 2 maupun roda 4 untuk beralih arus lalu lintas guna menghindari kemacetan.

Sementara Kepala Dishub Kota Medan Renward Parapat, yang hadir pada rapat itu, menjelaskan, manajemen dan rekayasa lalu lintas yang akan dibuat terkait dengan pelaksanaan Pembukaan MTQ tingkat Kota Medan, khususnya untuk pelaksanaan pawai taaruf yang dilakukan pada pagi hari menjelang siang.

Renward menjelaskan, kendaraan dari arah Terminal Amplas maupun Bandara Internasional Kualanamu menuju Berastagi/Binjai, yang selama ini menggunakan Jalan AH Nasution, akan dialihkan melalui Jalan Sisingamangaraja menuju Jalan Sakti Lubis, kemudian masuk ke Jalan Brigjen Katamso, dan menuju Jalan Brigjen Zein Hamid (simpang Titi Kuning), dan kembali ke Jalan AH Nasution.

“Bagi kendaraan yang datang dari arah Delitua menuju arah Amplas/Kualanamu, yang selama ini melalui Jalan AH Nasution, dialihkan ke Jalan Kanal Marendal, menuju Jalan Pertahanan (Patumbak), dan kembali ke simpang Amplas, Jalan Sisingamangaraja, dan seterusnya,” papar Renward.

Renward juga menjelaskan, kendaraan yang datang dari arah Jalan AH Nasution menuju Amplas/Kualanamu, dialihkan melalui Jalan STM, Jalan Al Falah, Jalan Sisingamangaraja, dan seterusnya. Selanjutnya bus/truk yang datang dari arah Jalan AH Nasution menuju Amplas/Kualanamu, dialihkan melalui Jalan Brigjen Zein Hamid, Jalan Alfalah, Jalan Sisingamangaraja, dan seterusnya.

REKAYASA LALU LINTAS: Sketsa perubahan arus atau rekayasa lalu lintas dalam rangka pelaksanaan MTQ ke-50 Kota Medan yang dibuka 18 Maret 2017 di Kecamatan Medan Amplas.

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Dalam rangka pelaksanaan Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-50 Kota Medan pada 18 Maret 2017 di Kecamatan Medan Amplas, mulai hari ini (17/3), Dinas Perhubungan Kota Medan memberlakukan rekayasa lalu lintas dan pengalihan arus.

Hal ini disampaikan Asisten Pemerintahan Umum Musaddad Nasution pada rapat akhir tentang pelaksanaan MTQ tingkat Kota Medan di Balai Kota Medan, Rabu (15/3) lalu. Rekayasa dan pengalihan arus ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan dan kepadatan kendaraan yang melintas di sekitar lokasi MTQ.

Lebih lanjut Musaddad mengatakan, Pemko Medan melalui Dishub akan memberitahukan dan mengimbau masyarakat pengendara roda 2 maupun roda 4 untuk beralih arus lalu lintas guna menghindari kemacetan.

Sementara Kepala Dishub Kota Medan Renward Parapat, yang hadir pada rapat itu, menjelaskan, manajemen dan rekayasa lalu lintas yang akan dibuat terkait dengan pelaksanaan Pembukaan MTQ tingkat Kota Medan, khususnya untuk pelaksanaan pawai taaruf yang dilakukan pada pagi hari menjelang siang.

Renward menjelaskan, kendaraan dari arah Terminal Amplas maupun Bandara Internasional Kualanamu menuju Berastagi/Binjai, yang selama ini menggunakan Jalan AH Nasution, akan dialihkan melalui Jalan Sisingamangaraja menuju Jalan Sakti Lubis, kemudian masuk ke Jalan Brigjen Katamso, dan menuju Jalan Brigjen Zein Hamid (simpang Titi Kuning), dan kembali ke Jalan AH Nasution.

“Bagi kendaraan yang datang dari arah Delitua menuju arah Amplas/Kualanamu, yang selama ini melalui Jalan AH Nasution, dialihkan ke Jalan Kanal Marendal, menuju Jalan Pertahanan (Patumbak), dan kembali ke simpang Amplas, Jalan Sisingamangaraja, dan seterusnya,” papar Renward.

Renward juga menjelaskan, kendaraan yang datang dari arah Jalan AH Nasution menuju Amplas/Kualanamu, dialihkan melalui Jalan STM, Jalan Al Falah, Jalan Sisingamangaraja, dan seterusnya. Selanjutnya bus/truk yang datang dari arah Jalan AH Nasution menuju Amplas/Kualanamu, dialihkan melalui Jalan Brigjen Zein Hamid, Jalan Alfalah, Jalan Sisingamangaraja, dan seterusnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/