Wali Kota Medan Dzulmi Eldin resmi melantik 23 pejabat struktural khususnya eselon II dan III, serta camat di lingkungan Pemko Medan di Lantai IV Kantor Walikota Medan, Senin (17/7).
Wali Kota Dzulmi Eldin menegaskan, seleksi terbuka memang baru pertama kali dilakukan di lingkungan Pemko Medan. Namun tidak tertutup kemungkinan dilakukannya seleksi terbuka susulan apabila mereka tidak dapat menjalankan tugas yang telah diamanahkan dengan baik. “Saya akan evaluasi kinerja yang saudara lakukan dalam 3 bulan,” tegas Eldin.
Menurutnya, pelantikan 23 pejabat ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari sistem pembinaan apratur dan perkuatan struktur organisasi secara berkesinambungan. Ini sebagai langkah penting dan strategis dalam rangka meningkatkan kinerja sekaligus penataan apratur setelah melakukan evaluasi.
Menurut Eldin, seleksi terbuka ini kali pertama dilakukan di lingkup Pemko Medan. Oleh karenanya keenam pejabat eselon II yang baru dilantik ini dapat bekerja sesuai dengan kemampuan dan ketrampilan serta latar belakang pendidikan yang dimiliki.“Melalui seleksi terbuka yang kita lakukan, mereka nantinya dapat melahirkan inovasi yang dapat menunjang pembangunan sekaligus memberikan pelayanan prima kepada masyarakat,” katanya.
Kepada para camat yang baru dilantik ia berharap dapat menjalankan tugas dengan baik. “Ingat tugas saudara sebagai pelayan masyarakat. Untuk itu layani masyarakat dengan sebaik-baiknya mulai dari lahir sampai meninggal. Di samping itu junjung tinggi seluruh program pembangunan yang dijalankan Pemko Medan,” tegasnya.
Eldin mengajak seluruh pejabat yang baru dilantik untuk menjaga dan memelihara hasil-hasil pembangunan kota yang telah diraih selama ini dengan terus meningkat motivasi dan prestasi kerja, sehingga dapat mewujudkan Medan sebagai kota masa depan yang multikultural, berdaya saing, humanis, sejahtera dan religius.
Sementara itu, Kabid Pengembangan Karir BKD Baginda Siregar terkesan enggan memberikan data pejabat yang dilantik kepada wartawan. “Nanti saya berikan (datanya) sama Kabag Humas saja. Biar satu pintu,” katanya.
Namun saat ditanyakan kepada Kabag Humas Rasyid Ridho Nasution perihal data ini, justru belum diberikan oleh Baginda. “Kami juga belum ada terima. Baru yang eselon II saja datanya. Mungkin lagi mereka susun,” katanya.
Saat dikonfirmasi kembali bahwa bagian humas belum menerima seluruh data pejabat yang dilantik, Baginda yang juga anggota Panitia Seleksi Lelang Jabatan Pimpinan tinggi Pratama Pemko Medan, masih kukuh pada pendiriannya. “Sudah, sudah saya kasih. Sama bagian humas semua datanya. Tanya saja sama mereka,” imbuhnya.