Mayat perempuan yang di badannya sengaja diikatkan pecahan tembok. (Jefrie/PM)
BATUBARA, SUMUTPOS.CO -Sukamto (54)sama sekali tak menyangka menemukan mayat perempuan. Saat itu dia sedang memancing. Sedang asyik-asyiknya menyalurkan hobinya itu, eh, mayat yang dimaksud mengambang.
“Berniat cari ikan tahunya kudapat mayat perempuan. Terikat batu badannya. Kuduga perempuan sengaja dibunuh dengan cara membenamkanya ke dalam sungai. Badannya sengaja diikatin pecahan tembok batu bata agar bisa tenggelam,” ungkap Sukamto yang akrab disama Kamto itu.
Warga Kuala Indah itupun mengatakan saat dia temukan, mayat itu dalam posisi menelungkup dan mengambang di aliran Sungai Tanjung Desa Kuala Indah Dusun IV,Sabtu (17/12) sekira pukul 16.00 WIB. “Saat kutengok itu jelas mayat, aku lari cari bantuan dan memberitau warga. Pertama penjaga portal karena dekat dengan lokasi tempatku mincing. Setelah kucerita sama penjaga portal, kulanjut ke kadus dan barulah mereka bersama anggota Polsek Indrapura turun ke tempat mayat ditemuka,” terang Kamto.
Kanit Reskrim Iptu J Sinaga, Minggu (18/12) melalui WA-nya, membenarkan adanya temuan mayat seorang wanita dialur Sungai Tanjung.”Mayat mengapung itu berjenis kelamin wanita,tanpa identitas memakai baju kaos warna hitam bertuliskan Gone and Wind, celana hijau muda diperkirakan berusia diantara 20 sampai 30 tahun,” jelasnya.
Posisi mayat saat ditemukan antara dada sampai lutut diikat tali dan pecahan dinding bata diikat juga pada bagian tubuhnya. “Sampai saat ini kita belum menemukan motif pembunuhan ini,namun tentang identitas korban telah diketahui bernama Sugiarti Tiara Putri (19) warga Desa Paya Lombang Kecamatan Tebingtinggi. Kasus dugaan pembunuhan akan menjadi perhatian kita untuk mengungkapkanya. Sejumlah saksi telah kita data guna diambil keterangannya, sementara korban telah kita kembalikan ke pihak keluarga,” pungkas Sinaga.(jef/rbb)
Mayat perempuan yang di badannya sengaja diikatkan pecahan tembok. (Jefrie/PM)
BATUBARA, SUMUTPOS.CO -Sukamto (54)sama sekali tak menyangka menemukan mayat perempuan. Saat itu dia sedang memancing. Sedang asyik-asyiknya menyalurkan hobinya itu, eh, mayat yang dimaksud mengambang.
“Berniat cari ikan tahunya kudapat mayat perempuan. Terikat batu badannya. Kuduga perempuan sengaja dibunuh dengan cara membenamkanya ke dalam sungai. Badannya sengaja diikatin pecahan tembok batu bata agar bisa tenggelam,” ungkap Sukamto yang akrab disama Kamto itu.
Warga Kuala Indah itupun mengatakan saat dia temukan, mayat itu dalam posisi menelungkup dan mengambang di aliran Sungai Tanjung Desa Kuala Indah Dusun IV,Sabtu (17/12) sekira pukul 16.00 WIB. “Saat kutengok itu jelas mayat, aku lari cari bantuan dan memberitau warga. Pertama penjaga portal karena dekat dengan lokasi tempatku mincing. Setelah kucerita sama penjaga portal, kulanjut ke kadus dan barulah mereka bersama anggota Polsek Indrapura turun ke tempat mayat ditemuka,” terang Kamto.
Kanit Reskrim Iptu J Sinaga, Minggu (18/12) melalui WA-nya, membenarkan adanya temuan mayat seorang wanita dialur Sungai Tanjung.”Mayat mengapung itu berjenis kelamin wanita,tanpa identitas memakai baju kaos warna hitam bertuliskan Gone and Wind, celana hijau muda diperkirakan berusia diantara 20 sampai 30 tahun,” jelasnya.
Posisi mayat saat ditemukan antara dada sampai lutut diikat tali dan pecahan dinding bata diikat juga pada bagian tubuhnya. “Sampai saat ini kita belum menemukan motif pembunuhan ini,namun tentang identitas korban telah diketahui bernama Sugiarti Tiara Putri (19) warga Desa Paya Lombang Kecamatan Tebingtinggi. Kasus dugaan pembunuhan akan menjadi perhatian kita untuk mengungkapkanya. Sejumlah saksi telah kita data guna diambil keterangannya, sementara korban telah kita kembalikan ke pihak keluarga,” pungkas Sinaga.(jef/rbb)
