32.8 C
Medan
Tuesday, April 30, 2024

Rakor KPU Medan, Bobby Nasution Berharap Partisipasi Pemilih Meningkat

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Jelang pemilu 2024, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitian Pemungutan Suara (PPS) memiliki tugas yang semakin berat. Oleh karena itu, PPK dan PPS harua mempersiapkan diri, baik secara fisik maupun mental dalam menjalankan tugas-tugasnya.

Hal itu disampaikan Wali Kota Medan, Bobby Nasution ketika menghadiri Rapat Koordinasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan terkait persiapan tata kelola dan distribusi logistik di Kota Medan bersama PPK dan PPS se-Kota Medan di Hotel Santika Dyandra Medan, Minggu (24/12/2023).

“Persiapan pemilu bukanlah persiapan yang singkat dan mudah, dari jauh hari segala persiapan sudah dilakukan. Karenanya menjelang Pemilu pada 14 Februari 2024, tugas PPK dan PPS semakin berat. Waktunya sudah semakin dekat, untuk itu siapkan diri baik fisik dan mental, mudah-mudahan tugas kita berjalan dengan lancar,” ucap Bobby.

Dalam rakor yang dihadiri Ketua KPU Medan Mutia Atiqah dan unsur Forkopimda Kota Medan tersebut, Bobby Nasution juga mengatakan bahwa partisipasi masyarakat adalah hal yang sangat penting dalam pemilu nanti. Bobby Nasution ingin, Kota Medan dapat menjadi salah satu kota dengan jumlah partisipasi pemilih tertinggi di Indonesia.

“Kita harapkan juga adalah partisipasi masyarakat meningkat, karena Kota Medan pernah menjadi peringkat terendah angka partisipasi pemilihnya. Selain itu, partisipasi itu juga penting agar suara yang kita berikan bisa didengar oleh pemimpin. Bagaimana suara kita didengar kalau kita saja tidak ikut serta atau tidak berpartisipasi dalam memberikan suara,” bilangnya.

Bobby Nasution selanjutnya mengungkapkan, persiapan Pemilu sudah dilakukan Pemko Medan bersama stakeholder terkait, terutama kegiatan sosialisasi agar partisipasi pemilih di Kota Medan dapat meningkat. Namun semakin mendekati hari pemilihan, tugas-tugas tersebut akan lebih berkenaan dengan tugas PPS dan PPK.

“Partisipasi masyarakat ini sangat penting, apabila masyarakat menggunakan hak pilihnya dengan baik, maka hak-hak lainya pun akan terpenuhi. Karena itu kita semua yang ada disini harus bisa menarik masyarakat untuk datang ke TPS, sehingga dalam pemilu nanti partisipasi masyarakat kota Medan merupakan yang tertinggi di Indonesia,” ujar Bobby.

Oleh karena itu, Bobby juga mengajak seluruh masyarakat Kota Medan untuk menggunakan hak suaranya di Pemilu 2024 mendatang.

“Dengan demikian suara-suara kita dari Kota Medan ini bisa didengarkan. Disamping itu, Kota Medan juga bisa menjadi kota yang persentase pemilihnya tinggi, ” harapnya.

Bobby memastikan bahwa Pemko Medan akan terus berkolaborasi dengan KPU Medan dan unsur Forkopimda Kota Medan untuk memastikan pemilu 2024 berjalan dengan sukses. Ia optimis bahwa kolaborasi dari semua pihak dan stakeholder dapat mewujudkan Pemilu 2024 yang lancar dan sukses.

“Secara teknis, mudah-mudahan yang bertugas dalam pemilu bisa melayani masyarakat sehingga mereka dapat memberikan hal suaranya, ” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua KPU Medan, Mutia Atiqah saat membuka rakor mengatakan, saat ini distribusi logistik untuk pemilu 2024 sudah mencapai 75 persen. Logistik berupa kotak suara, bilik suara dan sejumlah logistik lainnya tersebut saat ini disimpan dan dijaga secara ketat di gudang KPU Medan.

“Logistik yang sudah berada di gudang meliputi kotak suara, bilik suara, tinta, segel, segel plastik, surat suara DPR RI Sumut satu. Dan yang akan menyusul surat suara DPRD Kab/Kota dan DPRD Provinsi,” terangnya.

Dijelaskan Mutia Atiqah, semua logistik telah disortir dengan baik dan siap untuk disalurkan ke setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di Kota Medan.

“Logistik yang telah masuk semuanya dijaga dengan ketat oleh aparat keamanan. Kami berharap, pelaksanaan pemilu di 2024 harus lebih baik dari pemilu sebelumnya,” pungkasnya. (map/ram)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Jelang pemilu 2024, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitian Pemungutan Suara (PPS) memiliki tugas yang semakin berat. Oleh karena itu, PPK dan PPS harua mempersiapkan diri, baik secara fisik maupun mental dalam menjalankan tugas-tugasnya.

Hal itu disampaikan Wali Kota Medan, Bobby Nasution ketika menghadiri Rapat Koordinasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan terkait persiapan tata kelola dan distribusi logistik di Kota Medan bersama PPK dan PPS se-Kota Medan di Hotel Santika Dyandra Medan, Minggu (24/12/2023).

“Persiapan pemilu bukanlah persiapan yang singkat dan mudah, dari jauh hari segala persiapan sudah dilakukan. Karenanya menjelang Pemilu pada 14 Februari 2024, tugas PPK dan PPS semakin berat. Waktunya sudah semakin dekat, untuk itu siapkan diri baik fisik dan mental, mudah-mudahan tugas kita berjalan dengan lancar,” ucap Bobby.

Dalam rakor yang dihadiri Ketua KPU Medan Mutia Atiqah dan unsur Forkopimda Kota Medan tersebut, Bobby Nasution juga mengatakan bahwa partisipasi masyarakat adalah hal yang sangat penting dalam pemilu nanti. Bobby Nasution ingin, Kota Medan dapat menjadi salah satu kota dengan jumlah partisipasi pemilih tertinggi di Indonesia.

“Kita harapkan juga adalah partisipasi masyarakat meningkat, karena Kota Medan pernah menjadi peringkat terendah angka partisipasi pemilihnya. Selain itu, partisipasi itu juga penting agar suara yang kita berikan bisa didengar oleh pemimpin. Bagaimana suara kita didengar kalau kita saja tidak ikut serta atau tidak berpartisipasi dalam memberikan suara,” bilangnya.

Bobby Nasution selanjutnya mengungkapkan, persiapan Pemilu sudah dilakukan Pemko Medan bersama stakeholder terkait, terutama kegiatan sosialisasi agar partisipasi pemilih di Kota Medan dapat meningkat. Namun semakin mendekati hari pemilihan, tugas-tugas tersebut akan lebih berkenaan dengan tugas PPS dan PPK.

“Partisipasi masyarakat ini sangat penting, apabila masyarakat menggunakan hak pilihnya dengan baik, maka hak-hak lainya pun akan terpenuhi. Karena itu kita semua yang ada disini harus bisa menarik masyarakat untuk datang ke TPS, sehingga dalam pemilu nanti partisipasi masyarakat kota Medan merupakan yang tertinggi di Indonesia,” ujar Bobby.

Oleh karena itu, Bobby juga mengajak seluruh masyarakat Kota Medan untuk menggunakan hak suaranya di Pemilu 2024 mendatang.

“Dengan demikian suara-suara kita dari Kota Medan ini bisa didengarkan. Disamping itu, Kota Medan juga bisa menjadi kota yang persentase pemilihnya tinggi, ” harapnya.

Bobby memastikan bahwa Pemko Medan akan terus berkolaborasi dengan KPU Medan dan unsur Forkopimda Kota Medan untuk memastikan pemilu 2024 berjalan dengan sukses. Ia optimis bahwa kolaborasi dari semua pihak dan stakeholder dapat mewujudkan Pemilu 2024 yang lancar dan sukses.

“Secara teknis, mudah-mudahan yang bertugas dalam pemilu bisa melayani masyarakat sehingga mereka dapat memberikan hal suaranya, ” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua KPU Medan, Mutia Atiqah saat membuka rakor mengatakan, saat ini distribusi logistik untuk pemilu 2024 sudah mencapai 75 persen. Logistik berupa kotak suara, bilik suara dan sejumlah logistik lainnya tersebut saat ini disimpan dan dijaga secara ketat di gudang KPU Medan.

“Logistik yang sudah berada di gudang meliputi kotak suara, bilik suara, tinta, segel, segel plastik, surat suara DPR RI Sumut satu. Dan yang akan menyusul surat suara DPRD Kab/Kota dan DPRD Provinsi,” terangnya.

Dijelaskan Mutia Atiqah, semua logistik telah disortir dengan baik dan siap untuk disalurkan ke setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di Kota Medan.

“Logistik yang telah masuk semuanya dijaga dengan ketat oleh aparat keamanan. Kami berharap, pelaksanaan pemilu di 2024 harus lebih baik dari pemilu sebelumnya,” pungkasnya. (map/ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/