25.6 C
Medan
Tuesday, May 14, 2024

Kejutan di Rakernas PDI Perjuangan, Jokowi: Seumur-umur Saya Tidak Pernah Rayakan Ultah

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat kejutan dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam pelaksanaan rapat kerja nasional (Rakernas) PDIP di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (21/6). Kejutan itu tepat pada momentum Hari Ulang Tahun ke-61, Presiden Jokowi.

Usai menyampaikan pidato kebangsaan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri diminta Nico Siahaan yang menjadi host acara, untuk tetap di tempat, karena akan ada kejutan. “Kami telah menyediakan tumpeng untuk yang berulang tahun hari ini. Ulang tahun yang ke-61 tahun hari ini,” kata Nico Siahaan yang langsung disambut tepuk tangan peserta Rakernas PDIP.

Lalu terdengar lagu “Selamat Ulang Tahun” dinyanyikan anggota DPR Krisdayanti mengiringi Presiden Jokowi, Ketua DPR Puan Maharani dan Sekjen PDIP Hasto Kristianto naik ke atas panggung, yang sudah tersedia dua tumpeng.

Setelah bersama-sama menyanyikan lagu “Selamat Ulang Tahun” yang dipopulerkan oleh grup band Jamrud, Megawati mempersilakan Jokowi untuk memotong tumpeng pertama. Potongan tumpeng langsung diserahkan Jokowi kepada Megawati Soekarnoputri untuk merayakan haul Proklamator Soekarno ke-52.

Kemudian, Megawati memotong tumpeng kedua dalam rangka Haul Bung Karno. Potongan tumpeng tersebut diberikan Megawati kepada Jokowi.

Jokowi mengatakan, dirinya selama ini tak pernah merayakan hari kelahirannya seperti yang dirayakan kemarin oleh Megawati dan elite partai berlambang kepala banteng tersebut. Kepala negara menyampaikan ucapan terimakasih atas kejutan tersebut. “Seumur-umur saya tidak pernah merayakan ulang tahun, dirayakan ini tadi, tapi ini juga haul Bung Karno. Terimakasih Bu Mega tumpengan yang baru saja kita lakukan,” papar Jokowi.

Dalam kesempatan ini, Jokowi memuji Megawati yang masih terlihat karismatiknya meski berusia 57 tahun. Sebab, sebelumnya Megawati dalam sambutan politik mengaku, karismatiknya tidak jauh berbeda dengan Bung Karno.

“Betul kata Bu Mega, beliau memang hari ini sejak ketemu tadi pagi auranya benar sangat cantik sekali dan sangat karismatik. Ini benar-benar dari lubuk hati yang paling dalam saya sampaikan, auranya sudah betul-betul meskipun sudah berumur 57 tahun auranya sudah tidak pernah pudar,” tandas Jokowi.

 

Doa jadi Kekuatan

Banyak doa dan ucapan yang disampaikan kepada Presiden Jokowi yang berulang tahun ke-61, kemarin. Dia pun menyampaikan terima kasih atas ucapan ulang tahun dan doa dari segenap masyarakat. Jokowi bersyukur atas karunia yang diberikan Allah SWT.

Ucapan itu disampaikan Jokowi dalam akun Instagram-nya, Selasa (21/6). Jokowi juga mengunggah foto saat bersama cucu-cucunya. “Saya menerima tak terbilang banyaknya ucapan selamat semenjak dinihari tadi. Terima kasih yang tak terhingga untuk Anda semua. Syukur ke hadirat Allah SWT untuk karunia kesehatan dan keselamatan atas diri saya, keluarga, dan seluruh rakyat Indonesia,” katanya.

Jokowi berharap, doa yang disampaikan masyarakat menjadi kekuatan bagi dirinya untuk memajukan Indonesia. “Segenap ucapan selamat yang disampaikan, harapan yang disampirkan, dan doa-doa itu akan menjadi kekuatan dan semangat untuk bersama-sama melangkah memajukan negeri yang kita cintai ini,” ujar Jokowi. (jpc/dtc/adz)

 

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat kejutan dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam pelaksanaan rapat kerja nasional (Rakernas) PDIP di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (21/6). Kejutan itu tepat pada momentum Hari Ulang Tahun ke-61, Presiden Jokowi.

Usai menyampaikan pidato kebangsaan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri diminta Nico Siahaan yang menjadi host acara, untuk tetap di tempat, karena akan ada kejutan. “Kami telah menyediakan tumpeng untuk yang berulang tahun hari ini. Ulang tahun yang ke-61 tahun hari ini,” kata Nico Siahaan yang langsung disambut tepuk tangan peserta Rakernas PDIP.

Lalu terdengar lagu “Selamat Ulang Tahun” dinyanyikan anggota DPR Krisdayanti mengiringi Presiden Jokowi, Ketua DPR Puan Maharani dan Sekjen PDIP Hasto Kristianto naik ke atas panggung, yang sudah tersedia dua tumpeng.

Setelah bersama-sama menyanyikan lagu “Selamat Ulang Tahun” yang dipopulerkan oleh grup band Jamrud, Megawati mempersilakan Jokowi untuk memotong tumpeng pertama. Potongan tumpeng langsung diserahkan Jokowi kepada Megawati Soekarnoputri untuk merayakan haul Proklamator Soekarno ke-52.

Kemudian, Megawati memotong tumpeng kedua dalam rangka Haul Bung Karno. Potongan tumpeng tersebut diberikan Megawati kepada Jokowi.

Jokowi mengatakan, dirinya selama ini tak pernah merayakan hari kelahirannya seperti yang dirayakan kemarin oleh Megawati dan elite partai berlambang kepala banteng tersebut. Kepala negara menyampaikan ucapan terimakasih atas kejutan tersebut. “Seumur-umur saya tidak pernah merayakan ulang tahun, dirayakan ini tadi, tapi ini juga haul Bung Karno. Terimakasih Bu Mega tumpengan yang baru saja kita lakukan,” papar Jokowi.

Dalam kesempatan ini, Jokowi memuji Megawati yang masih terlihat karismatiknya meski berusia 57 tahun. Sebab, sebelumnya Megawati dalam sambutan politik mengaku, karismatiknya tidak jauh berbeda dengan Bung Karno.

“Betul kata Bu Mega, beliau memang hari ini sejak ketemu tadi pagi auranya benar sangat cantik sekali dan sangat karismatik. Ini benar-benar dari lubuk hati yang paling dalam saya sampaikan, auranya sudah betul-betul meskipun sudah berumur 57 tahun auranya sudah tidak pernah pudar,” tandas Jokowi.

 

Doa jadi Kekuatan

Banyak doa dan ucapan yang disampaikan kepada Presiden Jokowi yang berulang tahun ke-61, kemarin. Dia pun menyampaikan terima kasih atas ucapan ulang tahun dan doa dari segenap masyarakat. Jokowi bersyukur atas karunia yang diberikan Allah SWT.

Ucapan itu disampaikan Jokowi dalam akun Instagram-nya, Selasa (21/6). Jokowi juga mengunggah foto saat bersama cucu-cucunya. “Saya menerima tak terbilang banyaknya ucapan selamat semenjak dinihari tadi. Terima kasih yang tak terhingga untuk Anda semua. Syukur ke hadirat Allah SWT untuk karunia kesehatan dan keselamatan atas diri saya, keluarga, dan seluruh rakyat Indonesia,” katanya.

Jokowi berharap, doa yang disampaikan masyarakat menjadi kekuatan bagi dirinya untuk memajukan Indonesia. “Segenap ucapan selamat yang disampaikan, harapan yang disampirkan, dan doa-doa itu akan menjadi kekuatan dan semangat untuk bersama-sama melangkah memajukan negeri yang kita cintai ini,” ujar Jokowi. (jpc/dtc/adz)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/