SUMUTPOS.CO – Hasil imbang 2-2 kontra Myanmar di laga perdana AFF U-15 adalah hasil yang tidak diinginkan tim nasional Indonesia U-16. Karena itu menghadapi tuan rumah Thailand U-16 di Conburi, tim besutan Fachri Husaini ingin meraih kemenangan perdananya.
Pada laga kontra Myanmar, timnya sempat unggul 1-0 namun tertinggal setelah Myanmar melakukan dua gol balasan. Beruntung Indonesia mampu menyamakan skor lewat Miftahul Husyen delapan menit jelang waktu normal berakhir.
“Anak-anak sudah melupakan hasil laga kemarin (melawan Myanamr), saya harapkan mereka bisa tampil lebih baik dan mencuri kemenangan untuk meraih tiga poin pertama buat kami. Kami juga tetap berharap para pencinta sepak bola di Tanah Air mendukung perjuangan kami di turnamen ini,” ujar Fachri, Senin (10/7).
Fachri mengatakan anak asuhnya harus segera mengalihkan fokus. “Kami harus melihat ke depan. Sekarang harus fokus pada laga kontra Thailand,” kata Fakhri.
Memang timnas U-16 seperti overconfidence. Pasalnya sebelumnya Myanmar pernah ditumbang 1-4 di turnamen Plastic Cup, Vietnam. Pada laga itu timnas banyak melakukan kesalahan sendiri.
Memang Thailand di atas kertas kemampuannya dinilai lebih baik dari Myanmar. Karena itu tim besutan Fachri Husaini harus ekstra waspada.
“Kami sudah melakukan evaluasi pertandingan kontra Myanmar. Ada beberapa hal yang perlu kami perbaiki, seperti komunikasi dan jarak antar lini yang tidak berjalan dengan baik. Kemudian, kesabaran dalam menghadapi tekanan lawan, khususnya dalam area penalti,” papar Fakhri.
Karena itu David Maulana dkk harus memanfaatkan efektivitas dalam bermain dan memanfaatkan setiap peluang. “Selain itu, kami juga sudah melihat rekaman laga Thailand vs Australia. Level mereka tampaknya tidak jauh berbeda dengan kami. Kami akan bermain terbuka dan memanfaatkan tiap momen transisi positif dengan cepat guna meraih poin penuh,” tambahnya.
Pada laga sebelumnya, Thailand berhasil menang perdana di fase grup dengan menumbangkan Australia dengan skor, 2-1. Ini menjadi sinyal bahaya bagi pasukan Garuda Asia.
Thailand U-16 saat ini dibesut pelatih asal Spanyol, Salvadore Garcia. Dia pun sangat antusias dalam menghadapi event usia muda ini, sekaligus ingin memberikan hasil positif di turnamen ini.
“Saya telah mempersiapkan tim ini dalam 1,5 bulan terakhir untuk memilih pemain dan kami ingin memulainya dengan baik. Kami pun telah mempelajari beberapa lawan kami dari rekaman video dan internet, kami pun pada dasarnya tahu apa yang diharapkan,” kata Garcia.
“Pertandingan selanjutnya kami akan bertemu dengan Indonesia. Ini akan menjadi laga sulit lainnya karena mereka merupakan salah satu favorit,” jelas Salvador Valero Garcia.
“Kami akan mencoba untuk melihat permainan mereka lewat rekaman video dan menganalisisnya di hari berikutnya. Saya pikir jika kami bermain seperti babak kedua melawan Australia, kami akan menang.” (bbs/don)
