30 C
Medan
Thursday, May 9, 2024

Predator versus Predator

MCN juga membantu PSG musim ini memecahkan rekor produktivitas Borussia Dortmund di fase grup Liga Champions musim 2016-2017 dengan koleksi 21 gol. PSG mencapai 25 gol. Rinciannya Neymar dan Cavani masing-masing enam gol, kemudian Mbappe empat gol.

Kepada Marca Direktur Hubungan Antarlembaga Real Emilio Butragueno mengatakan pertemuan Real versus PSG ini ibarat final dini Liga Champions. Dua tim dengan kekuatan lini depan yang menakutkan harus saling menyisihkan.

“Saya kira dua tim inilah kandidat juara Liga Champions musim ini. Jadi, ini layak disebut sebagai laga final,” tutur Butragueno kemarin. “PSG semakin kuat setiap tahunnya dan lihat koleksi gol yang mereka capai pada fase grup,” tambah pria yang dijuluki Si Burung Nazar saat masih jadi pemain itu.

Ketika Real bertemu PSG di 16 besar Liga Champins musim ini pada Februari mendatamg, jadwal mereka di La Liga juga sedang sibuk-sibuknya. Meski tak ada jadwal bertemu lawan berat dari tim lima besar saat ini, kalau dihitung dengan pertemuan pertama Liga Champions (14/2) maka Real menjalani tujuh pertandingan dalam 28 hari. Artinya per empat hari, Real harus berjibaku dengan lawan-lawannya.

Sedangkan Direktur Olahraga PSG Maxwell cukup antusias dengan perjumpaan lawan Real ini. Setelah musim lalu PSG dibuat menderita oleh tim Spanyol, maka musim ini momen pas buat melakukan pembalasan.

“Fans kami akan menyukai pertandingan ini setelah musim lalu kami disisihkan Barca. Ini akan jad laga yang hebat, juga tantangan besar bagi klub,” tutur Maxwell. “Saya pikir kami siap untuk bentrok ini,” tambah Maxwell. (dra/jpg)

MCN juga membantu PSG musim ini memecahkan rekor produktivitas Borussia Dortmund di fase grup Liga Champions musim 2016-2017 dengan koleksi 21 gol. PSG mencapai 25 gol. Rinciannya Neymar dan Cavani masing-masing enam gol, kemudian Mbappe empat gol.

Kepada Marca Direktur Hubungan Antarlembaga Real Emilio Butragueno mengatakan pertemuan Real versus PSG ini ibarat final dini Liga Champions. Dua tim dengan kekuatan lini depan yang menakutkan harus saling menyisihkan.

“Saya kira dua tim inilah kandidat juara Liga Champions musim ini. Jadi, ini layak disebut sebagai laga final,” tutur Butragueno kemarin. “PSG semakin kuat setiap tahunnya dan lihat koleksi gol yang mereka capai pada fase grup,” tambah pria yang dijuluki Si Burung Nazar saat masih jadi pemain itu.

Ketika Real bertemu PSG di 16 besar Liga Champins musim ini pada Februari mendatamg, jadwal mereka di La Liga juga sedang sibuk-sibuknya. Meski tak ada jadwal bertemu lawan berat dari tim lima besar saat ini, kalau dihitung dengan pertemuan pertama Liga Champions (14/2) maka Real menjalani tujuh pertandingan dalam 28 hari. Artinya per empat hari, Real harus berjibaku dengan lawan-lawannya.

Sedangkan Direktur Olahraga PSG Maxwell cukup antusias dengan perjumpaan lawan Real ini. Setelah musim lalu PSG dibuat menderita oleh tim Spanyol, maka musim ini momen pas buat melakukan pembalasan.

“Fans kami akan menyukai pertandingan ini setelah musim lalu kami disisihkan Barca. Ini akan jad laga yang hebat, juga tantangan besar bagi klub,” tutur Maxwell. “Saya pikir kami siap untuk bentrok ini,” tambah Maxwell. (dra/jpg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/