SUMUTPOS.CO – DI TENGAH upaya pemerintah memberantas penyebaran berita bohong, Wakil Presiden Jusuf Kallla malah menjadi korban hoax. Pada Kamis (24/8) malam, aplikasi pesan singkat dan media massa dipenuhi informasi, Wapres tengah sakit keras, sehingga dilarikan ke Singapura.
Bahkan, foto orang terdekat JK bersama puluhan Paspamres di Bandara Halim Perdanakusuma beredar dengan informasi, Wapres dibawa mendadak dengan pesawat kepresidenan menuju Singapura.
Usai salat Jumat kemarin (25/8), Wapres JK mengenakan kemeja biru dan celana hitam serta menggunakan peci terlihat segar bugar. “Kalian lihat saya sehat-sehat saja kan? Sehat-sehat,” kata JK.
JK awalnya tidak mengetahui dirinya diisukan sedang sakit. Namun beberapa pejabat dari dalam dan luar negeri sempat menghubungi ajudannya untuk menanyakan kabar tersebut. Bahkan KBRI di Singapura langsung menelepon untuk menanyakan persiapan kedatangan JK yang negara itu.
“Bayangkan itu Dubes Singapura langsung telepon ke Pak Umar (Sekretaris Wapres), dan atasenya telepon ke ajudan, sama-sama angkatan udara, eh bagaimana bapak dia mau atur penerimanya, dia mau atur rumah sakitnya,” kata JK tertawa.
JK menceritakan latar belakang foto yang beredar di media sosial yang menyebutkan dirinya dilarikan ke rumah sakit di Singapura. Menurutnya, foto tersebut tahun 2015 sebelum dirinya berangkat ke KTT APEC di Filipina lewat bandara Halim Perdanakusuma.
Kebetulan, lanjut JK, Palang Merah Indonesia (PMI) baru saja membeli pesawat ambulans dan sedang terparkir di bandara Halim. “Saya cuma pergi lihat karena baru tiba kemarinnya saya ketemu pilotnya bagaimana, padahal saya mau ke Filipina,” terangnya.
Tidak hanya itu, pada Kamis (24/8) hingga hari ini, JK menyebut kegiatannya tetap berjalan seperti biasa dan sempat menerima beberapa tamu. JK menegaskan diirinya sehat.
“Alhamdulillah saya hari minggu main golf lagi, olahraga lagi,” ujarnya.(bbs/adz)