JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Pemerintah akan melakukan rekrutmen CPNS 2019, yang pelaksanaannya setelah pemilu serentak17 April. Rencananya, formasi yang disiapkan adalah 100 ribu orang. Diketahui, untuk rekrutmen CPNS 2018 total formasi mencapai 238.015.
“Tahun ini kami akan merekrut 100 ribu PNS baru. Jumlah CPNS 2018 yang direkrut belum memenuhi kebutuhan pegawai terutama untuk tenaga guru dan kesehatan,” kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Syafruddin dalam rapat kerja dengan Komisi II DPR RI di Senayan, Selasa (22/1).
Dia mencontohkan, dari 120 ribu formasi guru PNS yang disiapkan pada rekrutmen 2018, hanya terisi 105 ribu, Sementara jumlah guru PNS yang akan pensiun tahun 2018 dan 2019 mencapai 120 ribu.
“Enggak terpenuhi formasi guru yang kemarin makanya mau direkrut lagi. Pengadaan CPNS 2019 tetap ada formasi guru dan tenaga kesehatan,” tuturnya.
Mengenai kapan pelaksanaan rekrutmen CPNS 2019, Menteri Syafruddin mengatakan, usai pelaksanaan Pilpres. Saat ini pemerintah konsentrasi pada rekrutmen PPPK.
“PPPK dulu yang dibuka sebelum Pilpres (Februari), kalau CPNS nanti habis Pilpres. Yang penting formasinya sudah disiapkan,” ucapnya. (esy/jpnn)
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Pemerintah akan melakukan rekrutmen CPNS 2019, yang pelaksanaannya setelah pemilu serentak17 April. Rencananya, formasi yang disiapkan adalah 100 ribu orang. Diketahui, untuk rekrutmen CPNS 2018 total formasi mencapai 238.015.
“Tahun ini kami akan merekrut 100 ribu PNS baru. Jumlah CPNS 2018 yang direkrut belum memenuhi kebutuhan pegawai terutama untuk tenaga guru dan kesehatan,” kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Syafruddin dalam rapat kerja dengan Komisi II DPR RI di Senayan, Selasa (22/1).
Dia mencontohkan, dari 120 ribu formasi guru PNS yang disiapkan pada rekrutmen 2018, hanya terisi 105 ribu, Sementara jumlah guru PNS yang akan pensiun tahun 2018 dan 2019 mencapai 120 ribu.
“Enggak terpenuhi formasi guru yang kemarin makanya mau direkrut lagi. Pengadaan CPNS 2019 tetap ada formasi guru dan tenaga kesehatan,” tuturnya.
Mengenai kapan pelaksanaan rekrutmen CPNS 2019, Menteri Syafruddin mengatakan, usai pelaksanaan Pilpres. Saat ini pemerintah konsentrasi pada rekrutmen PPPK.
“PPPK dulu yang dibuka sebelum Pilpres (Februari), kalau CPNS nanti habis Pilpres. Yang penting formasinya sudah disiapkan,” ucapnya. (esy/jpnn)