26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Warga Lampung Digorok di Tanah Karo

TEWAS: Algopur tewas setelah duel dengan temannya sendiri, Deden. Jenazah korban diamankan di puskesmas terdekat.
SOLIDEO/SUMUT POS

KARO, SUMUTPOS.CO – Naas benar nasib Algopur (35). Pria asal Provinsi Lampung ini tewas mengenaskan di tangan sahabatnya sendiri, Deden (17) warga Desa Kerupuk, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batubara, Minggu (28/7) sekira pukul 20.00 WIB.

Algopur meregang nyawa dengan posisi terlentang di bawah tempat tidur rumah kontrakan mereka, Desa Rambah Tampu, Kecamatan Laubaleng, Kabupaten Karo.

Saat ditemukan, Algopur mengenakan celana jeans serta baju kutang. Leher korban digorok hingga berlubang, dan nyaris putus. Kuat dugaan, pelakunya Deden yang sekarang masih dalam buruan Polsek Kuta Buluh.

Kanit Reskrim Polsek Kuta Buluh, Ipda Solo Bangun membenarkan peristiwa pembunuhan itu, Senin (29/7). Menurutnya, pelaku dan korban sama-sama merantau ke Desa Rambah Tampu.

“Sabar dulu ya kepada rekan wartawan, kita bersama tim lagi melakukan pengejaran terhadap pelaku. Jika kita berhasil menangkap pelaku, pasti kita langsung infokan. Mohon doanya,” kata Ipda Solo Bangun.

Kematian Algopur pertama kali diketahui Muhammad Jein. Begitu melihat korban bersimbah darah, dirinya langsung melaporkan ke perangkat desa.

Kepala Desa Rambah Tampu, Adrianto Peranginangin yang mendapat kabar dari warganya langsung menuju ke lokasi perkara. “Korban dan diduga pelaku diketahui datang ke desa ini sekitar dua minggu lalu,” tutur Perangin-angin.

Kata Perangin-angin, keduanya bekerja semrawut. Kadang bekerja sebagai tukang bangunan dan buruh tani.

“Saat ini mayat korban sudah kita bawa ke Puskesmas Laubaleng, guna menunggu pihak keluarga menjemput,” pungkasnya. (deo/ala)

TEWAS: Algopur tewas setelah duel dengan temannya sendiri, Deden. Jenazah korban diamankan di puskesmas terdekat.
SOLIDEO/SUMUT POS

KARO, SUMUTPOS.CO – Naas benar nasib Algopur (35). Pria asal Provinsi Lampung ini tewas mengenaskan di tangan sahabatnya sendiri, Deden (17) warga Desa Kerupuk, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batubara, Minggu (28/7) sekira pukul 20.00 WIB.

Algopur meregang nyawa dengan posisi terlentang di bawah tempat tidur rumah kontrakan mereka, Desa Rambah Tampu, Kecamatan Laubaleng, Kabupaten Karo.

Saat ditemukan, Algopur mengenakan celana jeans serta baju kutang. Leher korban digorok hingga berlubang, dan nyaris putus. Kuat dugaan, pelakunya Deden yang sekarang masih dalam buruan Polsek Kuta Buluh.

Kanit Reskrim Polsek Kuta Buluh, Ipda Solo Bangun membenarkan peristiwa pembunuhan itu, Senin (29/7). Menurutnya, pelaku dan korban sama-sama merantau ke Desa Rambah Tampu.

“Sabar dulu ya kepada rekan wartawan, kita bersama tim lagi melakukan pengejaran terhadap pelaku. Jika kita berhasil menangkap pelaku, pasti kita langsung infokan. Mohon doanya,” kata Ipda Solo Bangun.

Kematian Algopur pertama kali diketahui Muhammad Jein. Begitu melihat korban bersimbah darah, dirinya langsung melaporkan ke perangkat desa.

Kepala Desa Rambah Tampu, Adrianto Peranginangin yang mendapat kabar dari warganya langsung menuju ke lokasi perkara. “Korban dan diduga pelaku diketahui datang ke desa ini sekitar dua minggu lalu,” tutur Perangin-angin.

Kata Perangin-angin, keduanya bekerja semrawut. Kadang bekerja sebagai tukang bangunan dan buruh tani.

“Saat ini mayat korban sudah kita bawa ke Puskesmas Laubaleng, guna menunggu pihak keluarga menjemput,” pungkasnya. (deo/ala)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/