32 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Ikatan Keluarga Bayur Kota Medan-Sumut Menggelar Silahturahim Akbar dan Halalbihalal

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dengan silaturrahim akan menguatkan tali persaudaraan dan kebersamaan di masyarakat. Apalagi Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang merupakan daerah yang multi etnik, terdiri dari berbagai suku baik lokal, Nusantara hingga mancanegara.

Hal itu disampaikan Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi yang diwakili Sekretaris Dewan DPRD Sumut Zulkifli SIP pada acara Silaturrahim Akbar sekaligus Halalbihalal 1444 Hijriyah Ikatan Keluarga Bayur (IKB) Kota Medan-Sumut, di Aula T Rizal Nurdin Rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara, Minggu (23/7). Gubsu juga mengaku bersyukur, karena bisa berkumpul bersama masyarakat asal Sumatera Barat tersebut.

“Tentu kita tahu pribahasa, di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Kini kita ada di Sumut, negeri berbilang kaum. Terbagi tiga etnis yakni lokal, Nusantara dan mancanegara. Alhamdulillah kita bisa duduk bersama,” ujar Gubsu dalam sambutan tertulisnya yang disampaikan Zulkifli.

Melalui acara yang mengambil tema ‘Dengan Silaturrahim Syawal, Kuatkan Persaudaraan di Perantauan’ itu, disampaikan Gubsu, menjadi tanda bahwa satu daerah akan mengalami kemajuan karena masyarakat dihuni berbagai etnik seperti Sumut. Karena dengan perbedaan tersebut, semua entitas akan bersaing, berkompetisi secara sehat. “Karena tentunya tidak ada yang mau tertinggal. Semuanya ingin maju, maka maju bersama-sama. Dan inilah kelebihan Sumatera Utara sebagai negeri berbilang kaum, sebagai negeri yang multi etnik,” ujarnya. Selain itu, Gubsu juga mengucapkan terima kasih sebesar besarnya atas dukungan Ikatan Keluarga Bayur untuk kemajuan Sumatera Utara.

Dalam pituah silahturahim dari Kampuang yang disampaikan Sekretaris Kabupaten Agam Drs H Edi Busti MSi, ia menyampaikan salam sembari mengucapkan minal aidzin walfaidzin mohon maaf lahir batin kepada seluruh anggota Ikatan Keluarga Bayur Kota Medan Sumatera Utara dari Bupati Agam Dr H Andri Warman MM yang berhalangan hadir di acara tersebut. Ia juga mengapresiasi pelaksanaan silahturahim akbar yang dibarengi dengan halalbihalal Syawal 1444 H sehingga tali ukhuwah islamiyah walaupun di perantauan tidak terputus.

Ketua Umum Ikatan Keluarga besar Bayur Kota Medan Sumatera Utara, H Ahmad Arif MM yang juga menjabat Wakil Ketua Partai Demokrat Sumut mengucapkan terima kasih kepada para undangan yang hadir terutama Sekkab Agam Drs H Edi Busti MSi, Konsul Malaysia serta para undangan yang tak tersebutkan namanya. Dalam sambutannya itu, Ahmad Arif mengulas sedikit akan sejarah lahirnya Ikatan keluarga besar Bayur Kota Medan Sumatera Utara.

Hadir dalam acara itu tokoh pendidikan dan tokoh Rang Bayur Yurisdanilwan SE Msi PhD dan Prof Dr Zainudin MPd. Hadir juga dari kampung Walinegari Bayur Hadi Fajrin SH dan Camat Tanjung Raya. Acara ditutup dengan tausiyah oleh Ustad H Sunaryo MA dan doa oleh H Syaiful Malay serta hiburan tari dan makan basamo. (rel/adz)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dengan silaturrahim akan menguatkan tali persaudaraan dan kebersamaan di masyarakat. Apalagi Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang merupakan daerah yang multi etnik, terdiri dari berbagai suku baik lokal, Nusantara hingga mancanegara.

Hal itu disampaikan Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi yang diwakili Sekretaris Dewan DPRD Sumut Zulkifli SIP pada acara Silaturrahim Akbar sekaligus Halalbihalal 1444 Hijriyah Ikatan Keluarga Bayur (IKB) Kota Medan-Sumut, di Aula T Rizal Nurdin Rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara, Minggu (23/7). Gubsu juga mengaku bersyukur, karena bisa berkumpul bersama masyarakat asal Sumatera Barat tersebut.

“Tentu kita tahu pribahasa, di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Kini kita ada di Sumut, negeri berbilang kaum. Terbagi tiga etnis yakni lokal, Nusantara dan mancanegara. Alhamdulillah kita bisa duduk bersama,” ujar Gubsu dalam sambutan tertulisnya yang disampaikan Zulkifli.

Melalui acara yang mengambil tema ‘Dengan Silaturrahim Syawal, Kuatkan Persaudaraan di Perantauan’ itu, disampaikan Gubsu, menjadi tanda bahwa satu daerah akan mengalami kemajuan karena masyarakat dihuni berbagai etnik seperti Sumut. Karena dengan perbedaan tersebut, semua entitas akan bersaing, berkompetisi secara sehat. “Karena tentunya tidak ada yang mau tertinggal. Semuanya ingin maju, maka maju bersama-sama. Dan inilah kelebihan Sumatera Utara sebagai negeri berbilang kaum, sebagai negeri yang multi etnik,” ujarnya. Selain itu, Gubsu juga mengucapkan terima kasih sebesar besarnya atas dukungan Ikatan Keluarga Bayur untuk kemajuan Sumatera Utara.

Dalam pituah silahturahim dari Kampuang yang disampaikan Sekretaris Kabupaten Agam Drs H Edi Busti MSi, ia menyampaikan salam sembari mengucapkan minal aidzin walfaidzin mohon maaf lahir batin kepada seluruh anggota Ikatan Keluarga Bayur Kota Medan Sumatera Utara dari Bupati Agam Dr H Andri Warman MM yang berhalangan hadir di acara tersebut. Ia juga mengapresiasi pelaksanaan silahturahim akbar yang dibarengi dengan halalbihalal Syawal 1444 H sehingga tali ukhuwah islamiyah walaupun di perantauan tidak terputus.

Ketua Umum Ikatan Keluarga besar Bayur Kota Medan Sumatera Utara, H Ahmad Arif MM yang juga menjabat Wakil Ketua Partai Demokrat Sumut mengucapkan terima kasih kepada para undangan yang hadir terutama Sekkab Agam Drs H Edi Busti MSi, Konsul Malaysia serta para undangan yang tak tersebutkan namanya. Dalam sambutannya itu, Ahmad Arif mengulas sedikit akan sejarah lahirnya Ikatan keluarga besar Bayur Kota Medan Sumatera Utara.

Hadir dalam acara itu tokoh pendidikan dan tokoh Rang Bayur Yurisdanilwan SE Msi PhD dan Prof Dr Zainudin MPd. Hadir juga dari kampung Walinegari Bayur Hadi Fajrin SH dan Camat Tanjung Raya. Acara ditutup dengan tausiyah oleh Ustad H Sunaryo MA dan doa oleh H Syaiful Malay serta hiburan tari dan makan basamo. (rel/adz)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/