26.7 C
Medan
Saturday, May 18, 2024

32 Kepsek SD dan SMP se-Kota Tebingtinggi Dilantik

TEBINGTIGGI, SUMUTPOS.CO – Sekretaris Daerah Kota Tebingtinggi Muhammad Dimiyathi melantik dan memgambil sumpah 32 orang Kepala SD dan SMP Negeri di lingkungan Pemerintah Kota Tebingtinggi, di Aula Labotorium Terpadu Jalan Gunung Leuser Kota Tebingtinggi, Jumat(4/3).

Muhammad Dimiyathi dalam arahannya, menyampaikan bahwa pengangkatan kepala sekolah tersebut bukan asal-asalan, karena telah melalui suatu proses yang panjang dengan berbagai penilaian.

“Kepada semua kepala sekolah dan jajaran Pendidik, bahwa Pemerintah Kota Tebingtinggi dalam tahun 2022 ini sudah melakukan MoU dengan Kemendibud untuk masuk bagian dari sekolah penggerak di Republik Indonesia,” pintanya.

Dijelaskan Dimiyathi, beberapa keuntungan masuk dalam program sekolah penggerak, diantaranya mendapatkan pendampingan dari Kemendikbud, penyusunan program kerja berbasis data dan penguatan SDM serta adanya digitalisasi sekolah.

“Di era 4.0 ini, sekolah dan pendidik dituntut untuk menjadi bagian digitalisasi tersebut. Untuk itu, kepala sekolah dan guru agar dapat mengikuti perkembangan teknologi yang semakin meningkat,” paparnya.

Diharapkan Kepala Sekolah jangan sampai kalah guru gurunya dengan siswanya Kepsek Dilantikdalam hal menghadapi eranya digitalisasi, ini merupakan tuntutan jaman.

Pelantikan dihadiri Kadis Pendidikan Kota Tebingtinggi Idham Khalid, Kepala BKD Kota Tebingtinggi Syaiful Fahri da para peserta kepala sekolah yang dilantik.(ian/han)

TEBINGTIGGI, SUMUTPOS.CO – Sekretaris Daerah Kota Tebingtinggi Muhammad Dimiyathi melantik dan memgambil sumpah 32 orang Kepala SD dan SMP Negeri di lingkungan Pemerintah Kota Tebingtinggi, di Aula Labotorium Terpadu Jalan Gunung Leuser Kota Tebingtinggi, Jumat(4/3).

Muhammad Dimiyathi dalam arahannya, menyampaikan bahwa pengangkatan kepala sekolah tersebut bukan asal-asalan, karena telah melalui suatu proses yang panjang dengan berbagai penilaian.

“Kepada semua kepala sekolah dan jajaran Pendidik, bahwa Pemerintah Kota Tebingtinggi dalam tahun 2022 ini sudah melakukan MoU dengan Kemendibud untuk masuk bagian dari sekolah penggerak di Republik Indonesia,” pintanya.

Dijelaskan Dimiyathi, beberapa keuntungan masuk dalam program sekolah penggerak, diantaranya mendapatkan pendampingan dari Kemendikbud, penyusunan program kerja berbasis data dan penguatan SDM serta adanya digitalisasi sekolah.

“Di era 4.0 ini, sekolah dan pendidik dituntut untuk menjadi bagian digitalisasi tersebut. Untuk itu, kepala sekolah dan guru agar dapat mengikuti perkembangan teknologi yang semakin meningkat,” paparnya.

Diharapkan Kepala Sekolah jangan sampai kalah guru gurunya dengan siswanya Kepsek Dilantikdalam hal menghadapi eranya digitalisasi, ini merupakan tuntutan jaman.

Pelantikan dihadiri Kadis Pendidikan Kota Tebingtinggi Idham Khalid, Kepala BKD Kota Tebingtinggi Syaiful Fahri da para peserta kepala sekolah yang dilantik.(ian/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/