Gubsu, Gatot Pujo Nugroho, foto bersama para pimpinan SKPD Pempovsu, di sela-sela ‘ngetrail’ bersama dengan rute Medan-Langkat, Minggu (16/2/2015).
LANGKAT, SUMUTPOS.CO – Gubernur Sumatera Utara H Gatot Pujo Nugroho, ST,MSi ’ngetrail’ bareng anak-anak buahnya, yakni para Pimpinan Satuan Perangkat Daerah (SKPD) Pempovsu, dengan rute Medan-Langkat, Minggu (16/2/2015).
Perjalanan naik motor trail itu start di Rumah Dinas Gubsu Jalan Sudirman No.41 pukul 06.30 Wib. Adapun rute yang diambil yakni Jalan S Parman- Jalan Gajah Mada- Gatot Subroto- Jalan Asrama- Gaperta Ujung-Klambir V dengan jarak lebih kurang 10 KM. Selanjutnya dari kelambir V menuju Buluh Cina- hingga ke Tandem menempuh jarak 35 KM.
Selanjutnya dari Tandam sampai ke Stabat jaraknya lebih kurang 10 KM. Di sini rombongan Gubsu beristirahat sambil sarapan yang telah disiapkan oleh rombongan Wakil Bupati Langkat Sulistianto dan Sekdakap Langkat Indra Salahuddin.
Usai sarapan, rombongan bergerak ke Tanjung Pura dengan jarak 18 KM. Kemudian ke Batang Serangan dengan jarak 25 KM. Lanjut lagi ke Kuala Sawit dengan jarak 15 KM, lanjut ke Tangkahan dengan jarak 17 KM.
Setelah melakukan peninjauan dan menyempatkan untuk memandikan gajah, Gubsu dan rombongan melanjutkan perjalanan ke Batang Serangan dengan jarak 32 KM. Dari Batang Serangan masuk ke wilayah PTPN IV dengan jarak 3 KM, selanjutnya ke Situngkir dengan jarak 6 KM hingga berakhir ke Kecamatan Selesai dengan menyeberangi sungai.
Selain melalui jalan arteri, rombongan melewati medan yang terjal, jalan setapak yang sulit dan daratan yang luas dengan dikelilingi perkebunan serta menyeberangi sungai. Kegiatan ini, diakui Gubsu, dalam rangka kunjungan ke Objek Wisata Tangkahan, sekaligus melakukan crosscheck kondisi eksrim jalan, baik Jalan Alteleri, Jalan Provinsi dan Jalan Kabupaten/Kota.
Gubsu menyampaikan, serangkaian kunjungan itu merupakan bagian dari membangun teamwork antara SKPD Provsu juga sekaligus melakukan kroscek kondisi jalan.
Saat meninjau objek Wisata Tangkahan, Gubsu berharap agar pengelola tetap menjaga dan merawat ekosistem di daerah itu. “Dari sisi keindahan ini sangat bagus tapi mohon dirawat lagi. Apalagi dari sisi pelayanan kepada wisatawan ini sangat penting,” ujarnya. (rel/mea)
