32.8 C
Medan
Saturday, April 27, 2024

Kadisdikbud Taput Diciduk KPK dari Rumahnya

Foto: Alfredo Sihombing/New Tapanuli/SMG Kadisdikbud Taput Jamel Panjaitan (jaket merah) hendak masuk ke mobil setelah diciduk Tim OTT Saber Pungli dari KPK dan Mabes Polri dari rumahnya di Jalan DI Panjaitan, Tarutung, Rabu (21/12/2016).
Foto: Alfredo Sihombing/New Tapanuli/SMG
Kadisdikbud Taput Jamel Panjaitan (jaket merah) hendak masuk ke mobil setelah diciduk Tim OTT Saber Pungli dari KPK dan Mabes Polri dari rumahnya di Jalan DI Panjaitan, Tarutung, Rabu (21/12/2016).

TAPUT, SUMUTPOS.CO – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tapanuli Utara (Kadisdikbud Taput) Jamel Panjaitan diciduk tim dari KPK dan Mabes Polri dari rumahnya di Toko CV Nova di Jalan DI Panjaitan, Tarutung, Rabu (21/12/2016). Selain itu, dua kepala sekolah turut diamankan, yakni Kepala SMA Kecamatan Pangaribuan berinisial JUS dan kepala sekolah di Kecamatan Sipahutar berinisial BS.

Informasi dihimpun dari beberapa warga sekitar rumah Jamel mengatakan bahwa sekira pukul 09.00 WIB, warga melihat sejumlah petugas melakukan penggeledahan di rumah itu. Beberapa lama di dalam rumah, para petugas berbadan tegap yang mengenakan pakaian bertuliskan “polisi” di belakang bajunya itu membawa kadis tersebut masuk ke mobil yang dikawal beberapa orang.

Salah seorang perempuan yang diketahui karyawan toko di rumah ini membenarkan bahwa ada beberapa orang yang masuk ke rumah tersebut dan membawa Jamel Panjaitan selaku pemilik rumah.

“Kami tidak tahu siapa orangnya. Mereka masuk dan menggeledah, lalu ke atas dan membawanya (Jamel, red),” ujarnya dengan wajah yang tampak panik.

Usai dijemput dari rumahnya, selanjutnya kadis tersebut dibawa ke kantor Dinas Pendidikan dan Kebudyaan di Jalan Raja Yohanes, Tarutung. Di ruang kerjanya, kembali dilakukan penggeledahan dan pemeriksaan. Diketahui, yang masuk ke ruangan itu, 2 orang dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan 5 orang dari Mabes Polri.

Setelah selesai penggeledahan, tim dari KPK dan Mabes Polri bersama Kadisdikbud Jamel Panjaiatan   kembali berangkat menuju kantor Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset (Dipenloka) Taput. Sekitar setengah jam berada di sana, mereka kembali ke Polres Taput.

Foto: Alfredo Sihombing/New Tapanuli/SMG Kadisdikbud Taput Jamel Panjaitan (jaket merah) hendak masuk ke mobil setelah diciduk Tim OTT Saber Pungli dari KPK dan Mabes Polri dari rumahnya di Jalan DI Panjaitan, Tarutung, Rabu (21/12/2016).
Foto: Alfredo Sihombing/New Tapanuli/SMG
Kadisdikbud Taput Jamel Panjaitan (jaket merah) hendak masuk ke mobil setelah diciduk Tim OTT Saber Pungli dari KPK dan Mabes Polri dari rumahnya di Jalan DI Panjaitan, Tarutung, Rabu (21/12/2016).

TAPUT, SUMUTPOS.CO – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tapanuli Utara (Kadisdikbud Taput) Jamel Panjaitan diciduk tim dari KPK dan Mabes Polri dari rumahnya di Toko CV Nova di Jalan DI Panjaitan, Tarutung, Rabu (21/12/2016). Selain itu, dua kepala sekolah turut diamankan, yakni Kepala SMA Kecamatan Pangaribuan berinisial JUS dan kepala sekolah di Kecamatan Sipahutar berinisial BS.

Informasi dihimpun dari beberapa warga sekitar rumah Jamel mengatakan bahwa sekira pukul 09.00 WIB, warga melihat sejumlah petugas melakukan penggeledahan di rumah itu. Beberapa lama di dalam rumah, para petugas berbadan tegap yang mengenakan pakaian bertuliskan “polisi” di belakang bajunya itu membawa kadis tersebut masuk ke mobil yang dikawal beberapa orang.

Salah seorang perempuan yang diketahui karyawan toko di rumah ini membenarkan bahwa ada beberapa orang yang masuk ke rumah tersebut dan membawa Jamel Panjaitan selaku pemilik rumah.

“Kami tidak tahu siapa orangnya. Mereka masuk dan menggeledah, lalu ke atas dan membawanya (Jamel, red),” ujarnya dengan wajah yang tampak panik.

Usai dijemput dari rumahnya, selanjutnya kadis tersebut dibawa ke kantor Dinas Pendidikan dan Kebudyaan di Jalan Raja Yohanes, Tarutung. Di ruang kerjanya, kembali dilakukan penggeledahan dan pemeriksaan. Diketahui, yang masuk ke ruangan itu, 2 orang dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan 5 orang dari Mabes Polri.

Setelah selesai penggeledahan, tim dari KPK dan Mabes Polri bersama Kadisdikbud Jamel Panjaiatan   kembali berangkat menuju kantor Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset (Dipenloka) Taput. Sekitar setengah jam berada di sana, mereka kembali ke Polres Taput.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/