30 C
Medan
Tuesday, May 7, 2024

Pesta Demokrasi di Sumut Harus Bermartabat

Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hj Nurhajizah Marpaung memberi pandangan dalam Diskusi Tokoh Masyarakat bersama DPW BKPRMI Sumut di Hotel Adi Mulia Jalan Diponegoro Medan Rabu (27/9).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hj Nurhajizah Marpaung mengajak semua elemen masyarakat, partai politik, akademisi, TNI Polri, termasuk penyelenggara pilkada untuk menjadikan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 mendatang lebih bermartabat. Persaingan sehat menjadi tantangan terhadap kesuksesan pesta demokrasi.

Wagub berharap agar masyarakat sama-sama mengawal prosesnya sejak masa kampanye, penyaluran logistik, masa pemilihan serta rekapitulasi hasil dan pengumuman pemenang agar berjalan sesuai tahapan yang ditetapkan KPU RI dan KPUD Sumut.

“Insyaallah jika semua mengawal maka akan baik hasilnya dan kita mendapat pemimpin yang benar-benar yang sesuai dengan harapan masyarakat,” ujar Wagub saat menghadiri Diskusi Tokoh Masyarakat bersama DPW BKPRMI Sumut di Hotel Adi Mulia Jalan Diponegoro Medan Rabu (27/9).

Hadir dalam diskusi tersebut di antaranya Ketua KPU Sumut Mulia Banurea, Ketua DPW BKPRMI Sumut M Iqbal Parinduri, akademisi sekaligus pengamat Politik Sohibul Ansor Siregar dari UMSU, Anshari Yamamah dari UIN Sumut, tokoh masyarakat Jumiran Abdi dan Rajamin Sirait.

Lebih lanjut dikatakan Wagub bahwa tantangan untuk kesuksesan pelaksanaan Pilkada dapat diraih jika semua pihak dapat berkompetisi secara sehat tanpa melanggar aturan yang ada sebagai mana dengan tema diskusi ‘Menciptakan Pilkada Sumut 2018 Luber dan dan Jurdil’.

“Kegiatan-kegiatan seperti ini memang harus terus digalakan. Dan saya pribadi sangat mendukung diskusi-diskusi yang seperti ini. Mudah-mudahan dengan adanya forum diskusi seperti ini maka kesadaran masyarakat semakin meningkat akan pentingnya sebuah kejujuran. Yang tidak kalah pentingnya melalui diskusi ini kita berharap semakin mempererat tali seilaturahmi, persaudaraan dan persatuan diantara kita,” ujarnya.

Dikatakan Wagub, di Provinsi Sumatera Utara pada 2018 mendatang ada delapan kabupaten kota yang melaksanakan Pilkada serentak yakni Deli Serdang, Langkat, Padang Lawas, Batu Bara, Paluta, Taput, Dairi dan Padang Sidempuan. Selain itu juga turut digelar Pemilihan Gubernur (Pilgub).

“Momentum ini harus kita dukung terutama dalam hal meningkatkan partisipasi masyarakat agar tingkat kehadiran masyarakat ke TPS-TPS dapat lebih meningkat dibandingkan Pilkada sebelumnya,” ujarnya.

Sebelumnya Ketua DPW BKPRMI Sumut Iqbal Parinduri mengatakan Sebagai salah satu barometernya Indonesia pihaknya sepakat Pilkada di Sumut yang lebih berkualitas. Salah satu wujud keperdulian BKPRMI salah satunya dengan menggelar Diskusi dengan tema “Menciptakan Pilkada Sumut 2018 Luber dan dan Jurdil’. “BKPRMI siap mengawal jalan pesta demokrasi,” ujarnya. (bal/azw)

Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hj Nurhajizah Marpaung memberi pandangan dalam Diskusi Tokoh Masyarakat bersama DPW BKPRMI Sumut di Hotel Adi Mulia Jalan Diponegoro Medan Rabu (27/9).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hj Nurhajizah Marpaung mengajak semua elemen masyarakat, partai politik, akademisi, TNI Polri, termasuk penyelenggara pilkada untuk menjadikan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 mendatang lebih bermartabat. Persaingan sehat menjadi tantangan terhadap kesuksesan pesta demokrasi.

Wagub berharap agar masyarakat sama-sama mengawal prosesnya sejak masa kampanye, penyaluran logistik, masa pemilihan serta rekapitulasi hasil dan pengumuman pemenang agar berjalan sesuai tahapan yang ditetapkan KPU RI dan KPUD Sumut.

“Insyaallah jika semua mengawal maka akan baik hasilnya dan kita mendapat pemimpin yang benar-benar yang sesuai dengan harapan masyarakat,” ujar Wagub saat menghadiri Diskusi Tokoh Masyarakat bersama DPW BKPRMI Sumut di Hotel Adi Mulia Jalan Diponegoro Medan Rabu (27/9).

Hadir dalam diskusi tersebut di antaranya Ketua KPU Sumut Mulia Banurea, Ketua DPW BKPRMI Sumut M Iqbal Parinduri, akademisi sekaligus pengamat Politik Sohibul Ansor Siregar dari UMSU, Anshari Yamamah dari UIN Sumut, tokoh masyarakat Jumiran Abdi dan Rajamin Sirait.

Lebih lanjut dikatakan Wagub bahwa tantangan untuk kesuksesan pelaksanaan Pilkada dapat diraih jika semua pihak dapat berkompetisi secara sehat tanpa melanggar aturan yang ada sebagai mana dengan tema diskusi ‘Menciptakan Pilkada Sumut 2018 Luber dan dan Jurdil’.

“Kegiatan-kegiatan seperti ini memang harus terus digalakan. Dan saya pribadi sangat mendukung diskusi-diskusi yang seperti ini. Mudah-mudahan dengan adanya forum diskusi seperti ini maka kesadaran masyarakat semakin meningkat akan pentingnya sebuah kejujuran. Yang tidak kalah pentingnya melalui diskusi ini kita berharap semakin mempererat tali seilaturahmi, persaudaraan dan persatuan diantara kita,” ujarnya.

Dikatakan Wagub, di Provinsi Sumatera Utara pada 2018 mendatang ada delapan kabupaten kota yang melaksanakan Pilkada serentak yakni Deli Serdang, Langkat, Padang Lawas, Batu Bara, Paluta, Taput, Dairi dan Padang Sidempuan. Selain itu juga turut digelar Pemilihan Gubernur (Pilgub).

“Momentum ini harus kita dukung terutama dalam hal meningkatkan partisipasi masyarakat agar tingkat kehadiran masyarakat ke TPS-TPS dapat lebih meningkat dibandingkan Pilkada sebelumnya,” ujarnya.

Sebelumnya Ketua DPW BKPRMI Sumut Iqbal Parinduri mengatakan Sebagai salah satu barometernya Indonesia pihaknya sepakat Pilkada di Sumut yang lebih berkualitas. Salah satu wujud keperdulian BKPRMI salah satunya dengan menggelar Diskusi dengan tema “Menciptakan Pilkada Sumut 2018 Luber dan dan Jurdil’. “BKPRMI siap mengawal jalan pesta demokrasi,” ujarnya. (bal/azw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/