26.7 C
Medan
Friday, May 3, 2024

Dapat Bisikan Gaib, Brigadir Hendra Amuk Warga

Brigadir Hendra Sianipar saat diamankan di Polsek Percut Seituan setelah mengamuk di Jalan Pertiwi, Kelurahan Bantan, Medan Tembung.

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Mendapat bisikan gaib dari dukun, Brigadir Hendra Sianipar, amuk warga di Jalan Pertiwi, Kelurahan Bantan, Kecamatan Medan Tembung. Akibatnya, sebanyak 4 unit mobil milik warga dirusak menggunakan sangkur.

Peristiwa amuk polisi itu terjadi Rabu (31/1) pukul 22.00 WIB. Aksi brutalnya itupun langsung menyebar di media sosial WhatsApp.

Petugas Polsek Percut yang mendapat informasi aksi amuk Brigadir Hendra, langsung turun ke lokasi.

Brigadir Hendra pun langsung diamankan dengan barang bukti satu buah sangkur. “Brigadir HS sudah diamankan, dia dilaporkan oleh warga yang kesal akibat perbuatannya. Brigadir HS juga sempat diamuk warga,” ungkap Kapolsek Percut Seituan Kompol Pardamean Hutahean, Kamis (1/2).

Dijelaskan Pardamean, Brigadir HS (Hendra Sianipar) melakukan pengrusakan terhadap 4 unit mobil warga tanpa alasan yang jelas, dengan menggunakan sangkur dan pisau.

Keempat mobil warga yang dirusak di antara adalah 1 unit ambulance. Keempat ban bocor akibat ditusuk pakai pisau.

Kemudian, lanjut Pardamean, Brigadir HS menusuk ban satu unit mobil Toyota Avanza di Jalan Tirtosari, Kelurahan Bantan, Medan Tembung.

Dan terakhir, dua unit ban mobil Kijang Innova yang parkir di depan gereja HKBP juga mengalami bocor akibat ditusuk pisau.

“Dari hasil interogasi terhadap Brigadir HS, melakukan aksinya itu dikarenakan mendapat bisikan gaib dari dukun hingga melakukan pengrusakan dan pengancaman kepada warga,”terang Pardamean.

Atas ulahnya itu, Brigadir Hendra yang diketahui bertugas di Ba Urkes Polres Deliserdang tersebut menjalani pemeriksaan dengan berkoordinasi dengan Polres Deliserdang.

Sementara itu, petugas Polsek Percut Seituan menghubungi warga yang menjadi korban dari aksi amuk Brigadir Hendra Sianipar. (dvs/han)

Brigadir Hendra Sianipar saat diamankan di Polsek Percut Seituan setelah mengamuk di Jalan Pertiwi, Kelurahan Bantan, Medan Tembung.

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Mendapat bisikan gaib dari dukun, Brigadir Hendra Sianipar, amuk warga di Jalan Pertiwi, Kelurahan Bantan, Kecamatan Medan Tembung. Akibatnya, sebanyak 4 unit mobil milik warga dirusak menggunakan sangkur.

Peristiwa amuk polisi itu terjadi Rabu (31/1) pukul 22.00 WIB. Aksi brutalnya itupun langsung menyebar di media sosial WhatsApp.

Petugas Polsek Percut yang mendapat informasi aksi amuk Brigadir Hendra, langsung turun ke lokasi.

Brigadir Hendra pun langsung diamankan dengan barang bukti satu buah sangkur. “Brigadir HS sudah diamankan, dia dilaporkan oleh warga yang kesal akibat perbuatannya. Brigadir HS juga sempat diamuk warga,” ungkap Kapolsek Percut Seituan Kompol Pardamean Hutahean, Kamis (1/2).

Dijelaskan Pardamean, Brigadir HS (Hendra Sianipar) melakukan pengrusakan terhadap 4 unit mobil warga tanpa alasan yang jelas, dengan menggunakan sangkur dan pisau.

Keempat mobil warga yang dirusak di antara adalah 1 unit ambulance. Keempat ban bocor akibat ditusuk pakai pisau.

Kemudian, lanjut Pardamean, Brigadir HS menusuk ban satu unit mobil Toyota Avanza di Jalan Tirtosari, Kelurahan Bantan, Medan Tembung.

Dan terakhir, dua unit ban mobil Kijang Innova yang parkir di depan gereja HKBP juga mengalami bocor akibat ditusuk pisau.

“Dari hasil interogasi terhadap Brigadir HS, melakukan aksinya itu dikarenakan mendapat bisikan gaib dari dukun hingga melakukan pengrusakan dan pengancaman kepada warga,”terang Pardamean.

Atas ulahnya itu, Brigadir Hendra yang diketahui bertugas di Ba Urkes Polres Deliserdang tersebut menjalani pemeriksaan dengan berkoordinasi dengan Polres Deliserdang.

Sementara itu, petugas Polsek Percut Seituan menghubungi warga yang menjadi korban dari aksi amuk Brigadir Hendra Sianipar. (dvs/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/