27.8 C
Medan
Thursday, May 9, 2024

Motor Tentara Dicuri, Ya Mampuslah…

Curanmor-ilustrasi
Curanmor-ilustrasi

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ferry (31), sekarat dihajar massa usai tertangkap tangan mencuri sepeda motor milik Kopda Agus Salim Purba di Desa Sukamaju, Kecamatan Sunggal, Deliserdang. Hingga kemarin (14/12) sore, pelaku masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara, Jalan Wahid Hasyim Medan.

Amuk massa itu terjadi pada Minggu (13/12) siang. Awalnya Ferry bersama seorang rekannya sedang melintas di depan rumah korban, Kopda Agus Salim Purba. Melihat rumah dalam keadaan tak berpenghuni, Feri pun mengambil Yamaha RX King BK 6034 HD yang terparkir di teras rumah. Sedangkan rekannya menunggu di depan rumah.

Namun aksinya keburu dipergoki Kopda Agus yang saat itu berjalan pulang dari rumah tetangganya. Melihat itu, Ferry pun diteriaki maling.

Warga yang mendengar, langsung berhamburan keluar rumah dan menuju kediaman korban.

Ferry pun berhasil dikepung warga hingga tak bisa melarikan diri. Alhasil, babak belur dihajar massa. Nyawa Ferry pun berhasil diselamatkan ketika petugas Polsek Medan Sunggal yang turun ke lokasi mengamankannya.

Salah seorang warga, M Lubis mengatakan pelaku tergolong nekat karena korban merupakan oknum TNI. “Di daerah kami (Desa Sukamaju), memang rawan pencurian. Makanya, sewaktu ada maling ketangkap warga ramai-ramai memukulinya karena kesal,” ujarnya sembari berharap polisi lebih giat berpatroli.

Kanit Reskrim Polsek Medan Sunggal, Iptu Nur Istiono mengatakan, pihaknya masih memeriksa pelaku Ferry. Dari pelaku, disita kunci letter T dan sepeda motor korban. “Masih kita periksa dan didalami keterangannya, karena masih ada rekan pelaku yang belum tertangkap. Saat ini, rekan pelaku masih dalam pengejaran,” kata Nur. (ris/smg/han)

Curanmor-ilustrasi
Curanmor-ilustrasi

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ferry (31), sekarat dihajar massa usai tertangkap tangan mencuri sepeda motor milik Kopda Agus Salim Purba di Desa Sukamaju, Kecamatan Sunggal, Deliserdang. Hingga kemarin (14/12) sore, pelaku masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara, Jalan Wahid Hasyim Medan.

Amuk massa itu terjadi pada Minggu (13/12) siang. Awalnya Ferry bersama seorang rekannya sedang melintas di depan rumah korban, Kopda Agus Salim Purba. Melihat rumah dalam keadaan tak berpenghuni, Feri pun mengambil Yamaha RX King BK 6034 HD yang terparkir di teras rumah. Sedangkan rekannya menunggu di depan rumah.

Namun aksinya keburu dipergoki Kopda Agus yang saat itu berjalan pulang dari rumah tetangganya. Melihat itu, Ferry pun diteriaki maling.

Warga yang mendengar, langsung berhamburan keluar rumah dan menuju kediaman korban.

Ferry pun berhasil dikepung warga hingga tak bisa melarikan diri. Alhasil, babak belur dihajar massa. Nyawa Ferry pun berhasil diselamatkan ketika petugas Polsek Medan Sunggal yang turun ke lokasi mengamankannya.

Salah seorang warga, M Lubis mengatakan pelaku tergolong nekat karena korban merupakan oknum TNI. “Di daerah kami (Desa Sukamaju), memang rawan pencurian. Makanya, sewaktu ada maling ketangkap warga ramai-ramai memukulinya karena kesal,” ujarnya sembari berharap polisi lebih giat berpatroli.

Kanit Reskrim Polsek Medan Sunggal, Iptu Nur Istiono mengatakan, pihaknya masih memeriksa pelaku Ferry. Dari pelaku, disita kunci letter T dan sepeda motor korban. “Masih kita periksa dan didalami keterangannya, karena masih ada rekan pelaku yang belum tertangkap. Saat ini, rekan pelaku masih dalam pengejaran,” kata Nur. (ris/smg/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/