Pangdam I/BB yang baru Mayjend TNI Lodewyk Pusung (kanan) melakukan salam komando dengan Pangkostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi yang juga mantan Pangdam I/BB, usai Upacara Serah Terima Jabatan di Makodam I/BB, Medan, Senin (31/8). Mayjend TNI Lodewyk Pusung menggantikan Letjen TNI Edy Rahmayadi sebagai Panglima Kodam I/Bukit Barisan yang baru.
MEDAN, SUMUTPOS.CO- Setelah resmi dilantik sebagai Panglima Kodam I/BB oleh Kepala Staf Angkatan Darat, Jendral Mulyono pada Jumat (28/8) lalu, Mayjen TNI Lodewyk Pusung tiba di Markas Komando I/BB, Jalan Gatot Subroto KM 7,5 Kecamatan Medan Sunggal, Senin (31/8) sekira pukul 11.30 WIB.
Lagu Mars Kodam I/BB, seketika membahana, mengiringi langkah kaki Jendral TNI bintang dua itu, memasuki Makodam I/BB. Bahkan, lagu Mars itu terus disuarakan Pasukan dan PNS Kodam I/BB, hingga Jendral TNI kelahiran Mando itu, memasuki Bukit Barisan Executive Lounge.
“Bagi saya, serah terima jabatan ini, merupakan hal luar biasa. Oleh karena itu, saya bertekad untuk berbuat yang terbaik,” ungkap Mayjen TNI Lodewyk Pusung dalam sambutannya.
Untuk itu, dikatakan Jendral TNI lulusan AKABRI 1985 itu, jika program kerjanya yang utama, melanjutkan program dari Pangdam I/BB sebelumnya, Letjen TNI Edy Rahmayadi. Dikatakan Jendral TNI berdarah Minahasa itu, untuk program tersebut dapat terlakasana, Prajurit di Kodam I/BB, harus profesional. Untuk menciptakan profesional itu, dikatakan Mayjen TNI Lodewyk, jika Prajurit harus disiplin di dalam latihan, tugas dan bermasyarakat. Agar disiplin itu tegak, disebut Mayjen TNI Lodewyk, dirinya akan menegakkan sanksi tegas.
“Tentara punya aturan. Untuk apa dia berada di organisasi yang besar ini, di Kodam yang berprestasi ini, kalau dia penyebab masalah, kita keluarkan saja dia,” ungkap Lodewyk melanjutkan.
Sementara Letjen TNI Edy Rahmayadi mengatakan jika mutasi merupakan hal yang biasa sebagai dinamika organisasi yang berkaitan dengan pembinaan personel dan pembinaan satuan, bertujuan untuk meningkatkan kualitas kepemimpinan dan produktivitas organisasi serta pengembangan karir bagi perwira. Oleh karena itu, saat disinggung tentang Sumatera Utara, Letjen TNI Edy Rahmayadi mengaku tidak pernah hilang dari Sumatera Utara.
“Ini kampung saya. Kalau pensiun, saya akan kembali ke sini. Kalau saya, tugas di sana, program saya tetap dijalankan oleh pengganti saya. Berbekal pengalaman sebelumnya, saya yakin Mayjen TNI Lodewyk Pusung mampu mengemban tugas dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya, “ ungkap Letjend Edy.
Dalam serah terima jabatan Pangdam I/BB itu, terlihat FKPD Provinsi Sumatera Utara, di antaranya Kapoldasu, Plt Gubernur Sumut, Kajatisu, Kabinda Sumut, Danlantamal I Belawan, Pangkosek Hanudnas III Medan, Plt Walikota Medan, Irdam I/BB, Para Danrem jajaran Kodam I/BB, Danrindam I/BB, Para Asisten Kasdam I/BB, Para Staf Ahli dan Staf Khusus Pangdam I/BB. Usai acara sertijab itu, puluhan Prajurit Kodam I/BB, tampak mendatangi Letjet TNI Edy Rahmayadi dan Mayjen TNI Lodewyk Pusung. Selanjutnya, para Prajurit itu menggendong kedunya dari Lapangan Makodam I/BB, ke Bukit Barisan Executive Lounge.
Diketahui sebelumnya, 3 program yang dijalankan Letjen TNI Edy Rahmayadi saay menjabat Pangdam I/BB adalah,Ketahanan Pangan, Toba Go Green dan Persatuan Sepak Bola Medan Sekitarnya (PSMS). Ketiga program itu, diakui Letjen TNI Edy Rahmayadi karena ketiga program itu, merupakan roh dari Sumatera Utara. Meski ketiga program itu merupakan program di luar dari tugas pokok Panglima Kodam I/BB, namun Letjen TNI Edy Rahmayadi sangat serius menjalankan ketiga program itu. (ain/rbb)
