MEDAN,SUMUTPOS.CO-Abdul Khoir Hartono (14), warga Jalan Setia Budi Pasar 1, Gang Rambutan no.17, Kel.Tanjung Sari, Kec. Medan Selayang tewas akibat terlindas ban mobil Mitsubishi Colt Diesel warna kuning BK 8511MD di Jalan Ringroad/Gagak Hitam, tepatnya di depan kantor JNE, Rabu (2/2) pukul17.00 WIB.
Diduga korban yang pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) itu mengendarai sepeda motornya dengan ugal-ugalan. Sementara pengemudi mobil melarikan diri.
Informasi diperoleh wartawan, sore itu korban dengan mengendarai sepeda motor BK 2638 AO berjalan beriringan dengan teman-temannya dari arah Jl. Gagak Hitam menuju Jl. Ngumban Surbakti Medan.
Pada saat melintas di TKP, teman korban melihat ada satu unit mobil Colt Diesel berjalan di depan kenderaannya. Melihat itu, teman korban memperlambat laju sepeda motornya. Selanjutnya berjalan di belakang mobil tersebut. Tiba-tiba korban dari arah belakang sebelah kiri mendahului kenderaan temannya serta mobil Colt Diesel tersebut.
“Naas, saat mendahului mobil Colt Diesel dari sebelah kiri, kenderaan korban terjatuh ke kiri, sementara korban terpental ke kanan, sehingga kepala korban langsung tergilas roda belakang mobil Colt Diesel. Kepalanya remuk dan korban meninggal di tempat,” kata Kapolsek Medan Sunggal, Kompol Daniel Marunduri.
Sambung Daniel, petugas Polsek Sunggal yang mendapat informasi langsung turun ke TKP untuk olah tempat kejadian perkara serta  memeriksa saksi- saksi.
“Begitu petugas tiba di lokasi, kita langsung mengevakuasi jenazah korban. Sementara pengemudi mobil Colt Diesel sudah melarikan diri,” terang Kapolsek. (sor)
Ilustrasi-Pelajar tewas tertabrak
MEDAN,SUMUTPOS.CO-Abdul Khoir Hartono (14), warga Jalan Setia Budi Pasar 1, Gang Rambutan no.17, Kel.Tanjung Sari, Kec. Medan Selayang tewas akibat terlindas ban mobil Mitsubishi Colt Diesel warna kuning BK 8511MD di Jalan Ringroad/Gagak Hitam, tepatnya di depan kantor JNE, Rabu (2/2) pukul17.00 WIB.
Diduga korban yang pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) itu mengendarai sepeda motornya dengan ugal-ugalan. Sementara pengemudi mobil melarikan diri.
Informasi diperoleh wartawan, sore itu korban dengan mengendarai sepeda motor BK 2638 AO berjalan beriringan dengan teman-temannya dari arah Jl. Gagak Hitam menuju Jl. Ngumban Surbakti Medan.
Pada saat melintas di TKP, teman korban melihat ada satu unit mobil Colt Diesel berjalan di depan kenderaannya. Melihat itu, teman korban memperlambat laju sepeda motornya. Selanjutnya berjalan di belakang mobil tersebut. Tiba-tiba korban dari arah belakang sebelah kiri mendahului kenderaan temannya serta mobil Colt Diesel tersebut.
“Naas, saat mendahului mobil Colt Diesel dari sebelah kiri, kenderaan korban terjatuh ke kiri, sementara korban terpental ke kanan, sehingga kepala korban langsung tergilas roda belakang mobil Colt Diesel. Kepalanya remuk dan korban meninggal di tempat,” kata Kapolsek Medan Sunggal, Kompol Daniel Marunduri.
Sambung Daniel, petugas Polsek Sunggal yang mendapat informasi langsung turun ke TKP untuk olah tempat kejadian perkara serta  memeriksa saksi- saksi.
“Begitu petugas tiba di lokasi, kita langsung mengevakuasi jenazah korban. Sementara pengemudi mobil Colt Diesel sudah melarikan diri,” terang Kapolsek. (sor)
