26.7 C
Medan
Friday, May 10, 2024

Sersan dan Koptu Adu Jotos di Belawan

Adu jotos-Ilustrasi
Adu jotos-Ilustrasi

BELAWAN, SUMUTPOS.CO – Dua oknum TNI Sersan S dan Koptu F terlibat adu jotos, di Jalan KL Yos Sudarso Km 16,5, Medan Labuhan. Kamis ( 2/10) sekira pukul 16.00 Wib. Akibatnya, Sersan S mengalami luka memar pada bagian wajah sebelah kiri, setelah terkena pukulan Koptu F.

Keterangan yang dihimpun di lokasi kejadian, aksi adu jotos itu terjadi ketika Sersan S yang mengenakan pakaian berseragam dinas dengan mengenderai sepeda motor berhenti di depan sebuah warung di kawasan Simpang Aloha, Medan Labuhan, menunggu seorang temannya.

Tak berselang lama, Koptu F keluar dari dalam sebuah gudang, lalu datang dan menghampirinya sembari bertanya ada apa pria berseragam loreng berada di tempat tersebut.

“Awalnya, bapak berseragam TNI yang datang naik kereta berhenti di tempat itu menunggu kawannya, kabarnya untuk berbisnis. Lalu seorang petugas militer keluar dari gudang dan menanyainya. Entah apa yang dijawab, tiba-tiba kedua bersitegang,” ujar, Nazri salah seorang warga.

Melihat keributan tersebut, beberapa pria yang berada tak jauh dari lokasi kejadian berupaya melerai dan membawa, Koptu F pergi. Sedangkan, Sersan S tetap berada di tempat itu untuk menanti kedatangan temannya. “Nggak lama Koptu F datang lagi menjumpai Sersan S. Di situ keduanya kembali ribut, dan Sersan S dipukul. Karena kesal, Sersan S mengeluarkan sangkur, tak lama warga datang dan langsung dilerai,” katanya.

Dengan kondisi luka pada wajah di sebelah kiri Sersan S, yang diketahui bertugas di Yonzipur Kodam I/Bukit Barisan langsung meninggalkan lokasi kejadian. Warga yang mengetahui langsung berdatangan ke lokasi untuk melihat kejadian. Sedangkan, Koptu F dibawa kabur guna meredam agar perkelahian tidak berlanjut.

Kadispen  Lantamal I Belawan, Kapten Umar saat dikonfirmasi mengaku belum mengetahui adanya kejadian oknum anggota TNI AL yang terlibat perkelahian dengan seorang anggota militer dari kesatuan Yonzipur. Begitu pun, sebut dia, pihaknya akan melakukan pengecekan terkait kejadian itu. “Nanti kita akan lakukan pengecekan dulu. Saya belum bisa memberikan keterangan, penyebabnya karena apa,” tandas Umar. (mag-1)

Adu jotos-Ilustrasi
Adu jotos-Ilustrasi

BELAWAN, SUMUTPOS.CO – Dua oknum TNI Sersan S dan Koptu F terlibat adu jotos, di Jalan KL Yos Sudarso Km 16,5, Medan Labuhan. Kamis ( 2/10) sekira pukul 16.00 Wib. Akibatnya, Sersan S mengalami luka memar pada bagian wajah sebelah kiri, setelah terkena pukulan Koptu F.

Keterangan yang dihimpun di lokasi kejadian, aksi adu jotos itu terjadi ketika Sersan S yang mengenakan pakaian berseragam dinas dengan mengenderai sepeda motor berhenti di depan sebuah warung di kawasan Simpang Aloha, Medan Labuhan, menunggu seorang temannya.

Tak berselang lama, Koptu F keluar dari dalam sebuah gudang, lalu datang dan menghampirinya sembari bertanya ada apa pria berseragam loreng berada di tempat tersebut.

“Awalnya, bapak berseragam TNI yang datang naik kereta berhenti di tempat itu menunggu kawannya, kabarnya untuk berbisnis. Lalu seorang petugas militer keluar dari gudang dan menanyainya. Entah apa yang dijawab, tiba-tiba kedua bersitegang,” ujar, Nazri salah seorang warga.

Melihat keributan tersebut, beberapa pria yang berada tak jauh dari lokasi kejadian berupaya melerai dan membawa, Koptu F pergi. Sedangkan, Sersan S tetap berada di tempat itu untuk menanti kedatangan temannya. “Nggak lama Koptu F datang lagi menjumpai Sersan S. Di situ keduanya kembali ribut, dan Sersan S dipukul. Karena kesal, Sersan S mengeluarkan sangkur, tak lama warga datang dan langsung dilerai,” katanya.

Dengan kondisi luka pada wajah di sebelah kiri Sersan S, yang diketahui bertugas di Yonzipur Kodam I/Bukit Barisan langsung meninggalkan lokasi kejadian. Warga yang mengetahui langsung berdatangan ke lokasi untuk melihat kejadian. Sedangkan, Koptu F dibawa kabur guna meredam agar perkelahian tidak berlanjut.

Kadispen  Lantamal I Belawan, Kapten Umar saat dikonfirmasi mengaku belum mengetahui adanya kejadian oknum anggota TNI AL yang terlibat perkelahian dengan seorang anggota militer dari kesatuan Yonzipur. Begitu pun, sebut dia, pihaknya akan melakukan pengecekan terkait kejadian itu. “Nanti kita akan lakukan pengecekan dulu. Saya belum bisa memberikan keterangan, penyebabnya karena apa,” tandas Umar. (mag-1)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/