30.7 C
Medan
Thursday, May 16, 2024

Pusat Perbelanjaan Berlomba Jual Parcel Murah

MEDAN-Sejak pemerintah melarang pejabat menerima parcel setiap lebaran, parcel kurang diminati masyarakat. Akibatnya, pusat perbelanjaan yang menyediakan parcel berlomba menjual parcel murah untuk menarik minat pembeli.

Devisi Manajer Hypermart Palladium Plaza Medan, Tunggul Manik mengatakan, saat ini permintaan parcel meningkat. Bahkan hal ini di luar dugaan, mengingat 3-2 tahun belakangan ini bungkusan yang berisi berbagai produk ini sempat sepi peminat.
“Hingga saat ini  sudah lebih dari 500 parcel yang kita jual. Dan ini di luar dugaan,” ujarnya.
Dijelaskannya, pembelian parcel belum mencapai puncaknya.

“Puncak pembelian parcel itu seminggu menjelang lebaran. Karena itu, kita termasuk surprise dengan kejadian saat ini,” tambahnya.
Dijelaskannya, untuk Hypermart menjual berbagai macem kebutuhan masyarakat sesuai dengan kebutuhan yang dimintanya.
“Misalnya pelanggan ingin memberikan parcel berupa perlengkapan makan, seperti piring, gelas dan lainnya. Kita sediakan. Kita siap membungkus,” tambahnya.

Selain itu, ada juga parcel komoditas pokok, yang berisi gula, sirup, minyak goreng, dan lainnya.
“Ini untuk menambah minat masyarakat untuk berbelanja, mengingat saat ini parcel yang berisi makanan dan minuman sudah banyak tersedia di berbagai tempat pembelanjaan,” ungkapnya.

Di Hypermart sendiri, parcel yang disediakan dibanderol dengan harga Rp75 ribu hingga Rp750 ribu per parcel.
Sedangkan menurut General Manger Ramayana Sisingamangaraja Medan, Surya Indratmo saat ini belum terlalu banyak permintaan parcel, karena belum memasuki puncak penjualanan parcel.

“Kalau puncak itu saat masyarakat sudah menerima THR. Permintaan akan parcel akan semakin tinggi,” ujar Surya.
Apalagi, parcel yang dijual oleh Ramayana termasuk murah mulai dari Rp75 ribu hingga Rp250 ribu sehingga akan meningkatkan keinginan masyarakat untuk membeli parcel.

“Walau pada umumnya kita menjual parcel yang berisi makanan dan minuman, tetapi kita juga bersedia untuk memberikan parcel yang sesuai dengan keinginan masyarakat,” tambahnya. (ram)

MEDAN-Sejak pemerintah melarang pejabat menerima parcel setiap lebaran, parcel kurang diminati masyarakat. Akibatnya, pusat perbelanjaan yang menyediakan parcel berlomba menjual parcel murah untuk menarik minat pembeli.

Devisi Manajer Hypermart Palladium Plaza Medan, Tunggul Manik mengatakan, saat ini permintaan parcel meningkat. Bahkan hal ini di luar dugaan, mengingat 3-2 tahun belakangan ini bungkusan yang berisi berbagai produk ini sempat sepi peminat.
“Hingga saat ini  sudah lebih dari 500 parcel yang kita jual. Dan ini di luar dugaan,” ujarnya.
Dijelaskannya, pembelian parcel belum mencapai puncaknya.

“Puncak pembelian parcel itu seminggu menjelang lebaran. Karena itu, kita termasuk surprise dengan kejadian saat ini,” tambahnya.
Dijelaskannya, untuk Hypermart menjual berbagai macem kebutuhan masyarakat sesuai dengan kebutuhan yang dimintanya.
“Misalnya pelanggan ingin memberikan parcel berupa perlengkapan makan, seperti piring, gelas dan lainnya. Kita sediakan. Kita siap membungkus,” tambahnya.

Selain itu, ada juga parcel komoditas pokok, yang berisi gula, sirup, minyak goreng, dan lainnya.
“Ini untuk menambah minat masyarakat untuk berbelanja, mengingat saat ini parcel yang berisi makanan dan minuman sudah banyak tersedia di berbagai tempat pembelanjaan,” ungkapnya.

Di Hypermart sendiri, parcel yang disediakan dibanderol dengan harga Rp75 ribu hingga Rp750 ribu per parcel.
Sedangkan menurut General Manger Ramayana Sisingamangaraja Medan, Surya Indratmo saat ini belum terlalu banyak permintaan parcel, karena belum memasuki puncak penjualanan parcel.

“Kalau puncak itu saat masyarakat sudah menerima THR. Permintaan akan parcel akan semakin tinggi,” ujar Surya.
Apalagi, parcel yang dijual oleh Ramayana termasuk murah mulai dari Rp75 ribu hingga Rp250 ribu sehingga akan meningkatkan keinginan masyarakat untuk membeli parcel.

“Walau pada umumnya kita menjual parcel yang berisi makanan dan minuman, tetapi kita juga bersedia untuk memberikan parcel yang sesuai dengan keinginan masyarakat,” tambahnya. (ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/