30 C
Medan
Thursday, May 16, 2024

Pengendara di Sumut Suka Melapis Lajur Lawan

22 Pengendara Tewas Lakalantas

Masih terkait arus mudik dan aurs balik libur Lebaran 2019, sedikitnya 22 orang pengendara tewas selama Ops Ketupat Toba 2019 yang digelar Poldasu dan jajaran , pada 19 Mei hingga 9 Juni 2019.

“Sebanyak 22 orang tewas, 38 luka berat, 68 luka ringan dengan kerugian material mencapai Rp195 juta,” jelas ungkap Kabid Humas Polda Sumut melalui Kasubbid Penmas Poldasu AKBP MP Nainggolan, Senin (10/6).

Ia mengatakan, data itu merupakan data hingga Minggu (9/6) malam, karena data Senin (10/6) belum ddirekapitulasi sampai pukul 24.00 WIB.

Dijelaskan, jumlah kecelakaan ada 73 kasus di seluruh wilayah Polres jajaran. “Di wilayah hukum Polrestabes Medan terjadi 12 laka lantas, dengan korban meninggal dunia 4 orang,” jelas Nainggolan.

Selanjutnya, Polres Simalungun korban tewas kecelakaan 3 orang, Polres Deliserdang korban tewas laka 2 orang, Polres Asahan korban tewas laka 2 orang. Kemudian Polres Labuhanbatu korban tewas laka 2 orang, Polres Tobasa korban tewas laka 2 orang. Selanjutnya Polres Langkat 1 tewas, Polres Tapteng 1 tewas.

Selanjutnya, Polres Taput 1 tewas, Polres Humbahas 1 tewas, Polres Tapsel 1 tewas, Polres Padangsidimpuan 1 tewas, dan Polres Belawan 1 tewas lakalantas. “Untuk korban laka dan meninggal dunia kebanyakan terjadi pada korban yang masih usia produktif 16-30 tahun,” jelas Nainggolan.

Kendaraan yang terlibat laka-lantas paling banyak sepedamotor mencapai 75 unit, dan mobil penumpang mencapai 28 unit.

Waktu kejadian lakalantas lanjut Nainggolan, yang menonjol sekira pukul 12.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB dan 18.00 WIB sampai 21.00 WIB. “Memang ada juga kejadian lakalantas mulai dinihari sampai pukul 03.00 WIB dan pukul 09.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB,” jelasnya.

Untuk itu MP Nainggolan mengimbau para pengendara/pemudik yang mengendara sepedamotor ataupun mobil tetap mematuhi peraturan lalu lintas agar selamat sampai tujuan.

Selanjutnya, cek kondisi kendaraan laik jalan apa tidak. “Cek kondisi ban, rem, lampu, mesin kendaraan dan lainnya agar kendaraan tidak mogok di jalan,” imbau Nainggolan. (prn/dvs)

22 Pengendara Tewas Lakalantas

Masih terkait arus mudik dan aurs balik libur Lebaran 2019, sedikitnya 22 orang pengendara tewas selama Ops Ketupat Toba 2019 yang digelar Poldasu dan jajaran , pada 19 Mei hingga 9 Juni 2019.

“Sebanyak 22 orang tewas, 38 luka berat, 68 luka ringan dengan kerugian material mencapai Rp195 juta,” jelas ungkap Kabid Humas Polda Sumut melalui Kasubbid Penmas Poldasu AKBP MP Nainggolan, Senin (10/6).

Ia mengatakan, data itu merupakan data hingga Minggu (9/6) malam, karena data Senin (10/6) belum ddirekapitulasi sampai pukul 24.00 WIB.

Dijelaskan, jumlah kecelakaan ada 73 kasus di seluruh wilayah Polres jajaran. “Di wilayah hukum Polrestabes Medan terjadi 12 laka lantas, dengan korban meninggal dunia 4 orang,” jelas Nainggolan.

Selanjutnya, Polres Simalungun korban tewas kecelakaan 3 orang, Polres Deliserdang korban tewas laka 2 orang, Polres Asahan korban tewas laka 2 orang. Kemudian Polres Labuhanbatu korban tewas laka 2 orang, Polres Tobasa korban tewas laka 2 orang. Selanjutnya Polres Langkat 1 tewas, Polres Tapteng 1 tewas.

Selanjutnya, Polres Taput 1 tewas, Polres Humbahas 1 tewas, Polres Tapsel 1 tewas, Polres Padangsidimpuan 1 tewas, dan Polres Belawan 1 tewas lakalantas. “Untuk korban laka dan meninggal dunia kebanyakan terjadi pada korban yang masih usia produktif 16-30 tahun,” jelas Nainggolan.

Kendaraan yang terlibat laka-lantas paling banyak sepedamotor mencapai 75 unit, dan mobil penumpang mencapai 28 unit.

Waktu kejadian lakalantas lanjut Nainggolan, yang menonjol sekira pukul 12.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB dan 18.00 WIB sampai 21.00 WIB. “Memang ada juga kejadian lakalantas mulai dinihari sampai pukul 03.00 WIB dan pukul 09.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB,” jelasnya.

Untuk itu MP Nainggolan mengimbau para pengendara/pemudik yang mengendara sepedamotor ataupun mobil tetap mematuhi peraturan lalu lintas agar selamat sampai tujuan.

Selanjutnya, cek kondisi kendaraan laik jalan apa tidak. “Cek kondisi ban, rem, lampu, mesin kendaraan dan lainnya agar kendaraan tidak mogok di jalan,” imbau Nainggolan. (prn/dvs)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/