31.7 C
Medan
Thursday, May 16, 2024

Server Rusak, UNBK SMP Molor 30 Menit

SUTAN SIREGAR/SUMUT POS
UNBK_TINJAU UNBK: Pelajar SMP melaksanakan UNBK di SMPN 1 Medan, Senin (23/4). Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Kota Medan sudah cukup baik, kedepannya kelengkapan komputer pada tahun depan akan ditambah dalam memenuhi kuota siswa yg melaksanakan ujian.

Dijelaskannya, Pemko Tebingtinggi telah berkoordinasi dengan Disdik Sumut terkait permasalahan tersebut. “Meski terjadi gangguan pada server, UNBK tingkat SMP tetap berjalan tapi waktunya terpaksa bergeser dari jadwal agar siswa-siswi kita tidak dirugikan,” tandasnya.

Sementara Ketua panitia Ujian Nasional (UN) Sumut, August Sinaga mengakui, pelaksanaan UNBK sempat tertunda. Namun, penundaan pelaksanaan tidak mengganggu pelaksanaan UNBK secara keseluruhan di Sumut. “Tidak berpengaruh, cuma perubahan jadwal saja. Kita pantau hari ini (kemarin,red) berjalan seperti biasa, tidak ada terpengaruh kali dalam pelaksanaan UNBK,” ungkap August saat dikonfirmasi Sumut Pos, Senin (23/4) pagi.

August menjelaskan, maintenance pada jaringan internet terjadi pada sistem jaringan di Kemendikbud. “Cuma pergeseran jadwal ujian saja. Jadwalnya Pukul 07.30 WIB menjadi Pukul 08.00 WIB. Hanya beberapa sekolah saja di Sumut. Kemudian lancar kembali. Kalau di Medan tidak ada laporan. Saya terima laporan ada di Dairi dan Langkat,” jelasnya.

Diungkapkannya, gangguan terjadi saat pendistribusian soal secara online dari Pusat ke masing-masing daerah. Namun begitu, Disdik Sumut terus melakukan kordinasi dengan Disdik kabupaten kota agar pelaksanaan UN tak terhambat. “Saya tahu di pusat ada perbaikan maintenance, tidak pengaruh dan kembali normal. Juga kita buka posko UN, kita pantau dari melalui handpone, laptop dan guru tidak gangguang signifikan dan masih berjalan normal,” tandasnya.

Berdasarkan data yang diperoleh Sumut Pos dari Disdik Sumut, UN SMP dibagi dua, yakni Ujian Nasional Kertas Pensil (UNKP) dan UNBK, yang diikuti seluruh sekolah dan siswa tingkat SMP di Sumut. Untuk UNKP diikuti 1.885 Sekolah atau 51,54 persen. Sementara itu, UNBK diikuti 1.772 sekolah atau 48.46 persen. Dengan total 3.657 sekolah atau 100 persen. Sedangkan, UNKP berjumlah126.544 siswa atau 44,53 persen dan untuk UNBK berjumlah 157.617 siswa atau 55,47 persen. Dengan total 284.161 siswa atau 100 persen.

Untuk diketahui, pelaksanaan UN jenjang SMP sederajat tahun ajaran (TA) 2017/2018 dilaksanakan 23 April hingga 26 April 2018. Sedangkan, pelaksanaan UN susulan akan digelar 8 Mei hingga 9 Mei 2018. (gus/iam/btr/adz)

SUTAN SIREGAR/SUMUT POS
UNBK_TINJAU UNBK: Pelajar SMP melaksanakan UNBK di SMPN 1 Medan, Senin (23/4). Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Kota Medan sudah cukup baik, kedepannya kelengkapan komputer pada tahun depan akan ditambah dalam memenuhi kuota siswa yg melaksanakan ujian.

Dijelaskannya, Pemko Tebingtinggi telah berkoordinasi dengan Disdik Sumut terkait permasalahan tersebut. “Meski terjadi gangguan pada server, UNBK tingkat SMP tetap berjalan tapi waktunya terpaksa bergeser dari jadwal agar siswa-siswi kita tidak dirugikan,” tandasnya.

Sementara Ketua panitia Ujian Nasional (UN) Sumut, August Sinaga mengakui, pelaksanaan UNBK sempat tertunda. Namun, penundaan pelaksanaan tidak mengganggu pelaksanaan UNBK secara keseluruhan di Sumut. “Tidak berpengaruh, cuma perubahan jadwal saja. Kita pantau hari ini (kemarin,red) berjalan seperti biasa, tidak ada terpengaruh kali dalam pelaksanaan UNBK,” ungkap August saat dikonfirmasi Sumut Pos, Senin (23/4) pagi.

August menjelaskan, maintenance pada jaringan internet terjadi pada sistem jaringan di Kemendikbud. “Cuma pergeseran jadwal ujian saja. Jadwalnya Pukul 07.30 WIB menjadi Pukul 08.00 WIB. Hanya beberapa sekolah saja di Sumut. Kemudian lancar kembali. Kalau di Medan tidak ada laporan. Saya terima laporan ada di Dairi dan Langkat,” jelasnya.

Diungkapkannya, gangguan terjadi saat pendistribusian soal secara online dari Pusat ke masing-masing daerah. Namun begitu, Disdik Sumut terus melakukan kordinasi dengan Disdik kabupaten kota agar pelaksanaan UN tak terhambat. “Saya tahu di pusat ada perbaikan maintenance, tidak pengaruh dan kembali normal. Juga kita buka posko UN, kita pantau dari melalui handpone, laptop dan guru tidak gangguang signifikan dan masih berjalan normal,” tandasnya.

Berdasarkan data yang diperoleh Sumut Pos dari Disdik Sumut, UN SMP dibagi dua, yakni Ujian Nasional Kertas Pensil (UNKP) dan UNBK, yang diikuti seluruh sekolah dan siswa tingkat SMP di Sumut. Untuk UNKP diikuti 1.885 Sekolah atau 51,54 persen. Sementara itu, UNBK diikuti 1.772 sekolah atau 48.46 persen. Dengan total 3.657 sekolah atau 100 persen. Sedangkan, UNKP berjumlah126.544 siswa atau 44,53 persen dan untuk UNBK berjumlah 157.617 siswa atau 55,47 persen. Dengan total 284.161 siswa atau 100 persen.

Untuk diketahui, pelaksanaan UN jenjang SMP sederajat tahun ajaran (TA) 2017/2018 dilaksanakan 23 April hingga 26 April 2018. Sedangkan, pelaksanaan UN susulan akan digelar 8 Mei hingga 9 Mei 2018. (gus/iam/btr/adz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/